Undangan merupakan salah satu bentuk komunikasi resmi yang digunakan dalam berbagai acara. Ada berbagai jenis undangan, salah satunya adalah surat resmi undangan. Surat resmi undangan biasanya digunakan untuk acara-acara penting seperti acara pernikahan, pertemuan bisnis, seminar, dan sebagainya. Berikut adalah beberapa contoh surat resmi undangan.
Contoh Surat Resmi Undangan Pernikahan
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,
Dengan memohon ridho Allah SWT, kami bermaksud menyelenggarakan acara pernikahan putra-putri kami:
Nama calon pengantin pria: (isi dengan nama calon pengantin pria)
Nama calon pengantin wanita: (isi dengan nama calon pengantin wanita)
Acara resepsi akan dilaksanakan:
Hari/tanggal: (isi dengan hari/tanggal acara)
Waktu: (isi dengan waktu acara)
Tempat: (isi dengan tempat acara)
Kami mengharapkan kehadiran Bapak/Ibu/Saudara/i untuk memeriahkan acara tersebut.
Atas perhatian dan kehadirannya, kami ucapkan terima kasih.
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Hormat kami,
(isi dengan nama pengirim)
Contoh Surat Resmi Undangan Rapat
Kepada Yth.,
(isi dengan nama dan jabatan penerima undangan)
Sehubungan dengan adanya rapat:
Hari/tanggal: (isi dengan hari/tanggal rapat)
Waktu: (isi dengan waktu rapat)
Tempat: (isi dengan tempat rapat)
Maka bersama ini kami mengundang Bapak/Ibu/Saudara/i untuk dapat hadir dalam rapat tersebut.
Atas perhatian dan kehadirannya, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
(isi dengan nama pengirim)
Contoh Surat Resmi Undangan Seminar
Kepada Yth.,
(isi dengan nama dan jabatan penerima undangan)
Bersama ini kami mengundang Bapak/Ibu/Saudara/i untuk hadir dalam seminar:
Judul seminar: (isi dengan judul seminar)
Tanggal: (isi dengan tanggal seminar)
Waktu: (isi dengan waktu seminar)
Tempat: (isi dengan tempat seminar)
Acara ini diadakan dengan tujuan:
(isi dengan tujuan acara)
Atas perhatian dan kehadirannya, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
(isi dengan nama pengirim)
Contoh Surat Resmi Undangan Acara Keluarga
Dengan memohon ridho Allah SWT, kami bermaksud menyelenggarakan acara keluarga:
Jenis acara: (isi dengan jenis acara keluarga)
Hari/tanggal: (isi dengan hari/tanggal acara)
Waktu: (isi dengan waktu acara)
Tempat: (isi dengan tempat acara)
Kami mengharapkan kehadiran Bapak/Ibu/Saudara/i untuk memeriahkan acara tersebut.
Atas perhatian dan kehadirannya, kami ucapkan terima kasih.
Salam hormat,
(isi dengan nama pengirim)
Contoh Surat Resmi Undangan Acara Perusahaan
Kepada Yth.,
(isi dengan nama dan jabatan penerima undangan)
Bersama ini kami mengundang Bapak/Ibu/Saudara/i untuk hadir dalam acara:
Jenis acara: (isi dengan jenis acara perusahaan)
Tanggal: (isi dengan tanggal acara)
Waktu: (isi dengan waktu acara)
Tempat: (isi dengan tempat acara)
Acara ini diadakan dengan tujuan:
(isi dengan tujuan acara)
Atas perhatian dan kehadirannya, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
(isi dengan nama pengirim)
Contoh Surat Resmi Undangan Perpisahan
Dengan hormat,
Bersama ini kami mengundang Bapak/Ibu/Saudara/i untuk hadir dalam acara perpisahan:
Jenis acara: (isi dengan jenis acara perpisahan)
Tanggal: (isi dengan tanggal acara)
Waktu: (isi dengan waktu acara)
Tempat: (isi dengan tempat acara)
Kami berharap dapat berjumpa dan berbicara dengan Bapak/Ibu/Saudara/i dalam acara tersebut.
Atas perhatian dan kehadirannya, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
(isi dengan nama pengirim)
Tips Menulis Surat Resmi Undangan
Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda dalam menulis surat resmi undangan:
- Gunakan bahasa yang sopan dan jelas.
- Sertakan informasi yang lengkap seperti jenis acara, tanggal, waktu, dan tempat.
- Gunakan kertas dan amplop yang berkualitas.
- Kirim undangan dengan waktu yang cukup agar penerima dapat merespon dengan baik.
- Periksa kembali kesalahan penulisan sebelum mengirim surat undangan.
Pertanyaan yang Sering Diajukan tentang Surat Resmi Undangan
Apa itu surat resmi undangan?
Surat resmi undangan adalah surat yang digunakan untuk mengundang seseorang atau sekelompok orang untuk hadir dalam acara tertentu.
Bagaimana cara menulis surat resmi undangan yang baik?
Untuk menulis surat resmi undangan yang baik, gunakan bahasa yang sopan dan jelas, sertakan informasi yang lengkap seperti jenis acara, tanggal, waktu, dan tempat, gunakan kertas dan amplop yang berkualitas, kirim undangan dengan waktu yang cukup agar penerima dapat merespon dengan baik, dan periksa kembali kesalahan penulisan sebelum mengirim surat undangan.
Apakah perlu menyertakan RSVP dalam surat resmi undangan?
Ya, disarankan untuk menyertakan RSVP dalam surat resmi undangan agar Anda dapat memperkirakan jumlah tamu yang akan hadir dalam acara tersebut.
Bagaimana jika penerima undangan tidak bisa hadir dalam acara?
Jika penerima undangan tidak bisa hadir dalam acara, sebaiknya ia memberitahukan hal tersebut sesegera mungkin kepada pengirim undangan.
Apakah perlu menyertakan dress code dalam surat resmi undangan?
Ya, jika acara tersebut memiliki dress code tertentu, disarankan untuk menyertakan dress code dalam surat resmi undangan.
Apakah perlu mencantumkan nama lengkap dalam surat resmi undangan?
Ya, sebaiknya mencantumkan nama lengkap dan jabatan dalam surat resmi undangan untuk memperjelas siapa yang diundang dan untuk keperluan administrasi.
Kesimpulan
Surat resmi undangan adalah salah satu bentuk komunikasi resmi yang sering digunakan dalam berbagai acara. Untuk menulis surat resmi undangan yang baik, gunakan bahasa yang sopan dan jelas, sertakan informasi yang lengkap, dan kirim undangan dengan waktu yang cukup agar penerima dapat merespon dengan baik. Semoga contoh surat resmi undangan di atas dapat membantu Anda dalam menulis surat undangan yang baik dan memenuhi kebutuhan acara Anda.