Surat pernyataan KDRT adalah salah satu bentuk pengaduan atas perkara KDRT yang terjadi. Dalam surat pernyataan ini, korban menyatakan secara tertulis bahwa dirinya telah menjadi korban KDRT dan menyampaikan keinginannya untuk mengajukan pengaduan. Berikut adalah beberapa contoh surat pernyataan KDRT yang bisa menjadi referensi:
Contoh Surat Pernyataan KDRT Kekerasan Fisik
Kepada Yth,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini,
Nama: (nama lengkap)
Alamat: (alamat lengkap)
Deklarasikan bahwa saya menjadi korban kekerasan fisik yang dilakukan oleh suami saya,
Selama beberapa bulan terakhir, saya seringkali mendapat perlakuan kasar, dipukul, dan dipermalukan oleh suami saya. Perlakuan ini terjadi hampir setiap hari dan merugikan kesehatan dan psikologis saya. Saya merasa tertekan dan takut dengan keberadaan suami saya di rumah. Oleh karena itu, saya ingin mengajukan pengaduan atas kasus KDRT ini.
Atas perhatiannya, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
(nama lengkap)
Contoh Surat Pernyataan KDRT Kekerasan Psikologis
Kepada Yth,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini,
Nama: (nama lengkap)
Alamat: (alamat lengkap)
Deklarasikan bahwa saya menjadi korban kekerasan psikologis yang dilakukan oleh suami saya,
Selama beberapa bulan terakhir, saya seringkali mendapat perlakuan kasar, kata-kata yang merendahkan, dan diancam oleh suami saya. Perlakuan ini terjadi hampir setiap hari dan merugikan kesehatan dan psikologis saya. Saya merasa tertekan dan takut dengan keberadaan suami saya di rumah. Oleh karena itu, saya ingin mengajukan pengaduan atas kasus KDRT ini.
Atas perhatiannya, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
(nama lengkap)
Contoh Surat Pernyataan KDRT Kekerasan Seksual
Kepada Yth,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini,
Nama: (nama lengkap)
Alamat: (alamat lengkap)
Deklarasikan bahwa saya menjadi korban kekerasan seksual yang dilakukan oleh suami saya,
Selama beberapa bulan terakhir, saya seringkali diperlakukan secara tidak senonoh oleh suami saya. Perlakuan ini terjadi hampir setiap hari dan merugikan kesehatan dan psikologis saya. Saya merasa tertekan dan takut dengan keberadaan suami saya di rumah. Oleh karena itu, saya ingin mengajukan pengaduan atas kasus KDRT ini.
Atas perhatiannya, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
(nama lengkap)
Contoh Surat Pernyataan KDRT Kekerasan Ekonomi
Kepada Yth,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini,
Nama: (nama lengkap)
Alamat: (alamat lengkap)
Deklarasikan bahwa saya menjadi korban kekerasan ekonomi yang dilakukan oleh suami saya,
Selama beberapa bulan terakhir, suami saya telah membatasi akses saya ke sumber daya keuangan keluarga dan memaksa saya bekerja. Saya sering merasa tertekan dan takut dengan keberadaan suami saya di rumah. Oleh karena itu, saya ingin mengajukan pengaduan atas kasus KDRT ini.
Atas perhatiannya, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
(nama lengkap)
Contoh Surat Pernyataan KDRT Kekerasan Spiritual
Kepada Yth,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini,
Nama: (nama lengkap)
Alamat: (alamat lengkap)
Deklarasikan bahwa saya menjadi korban kekerasan spiritual yang dilakukan oleh suami saya,
Selama beberapa bulan terakhir, suami saya telah memaksa saya mengikuti ajaran agama yang tidak sesuai dengan keyakinan saya dan mengancam akan meninggalkan saya jika tidak mengikuti ajarannya. Saya sering merasa tertekan dan takut dengan keberadaan suami saya di rumah. Oleh karena itu, saya ingin mengajukan pengaduan atas kasus KDRT ini.
Atas perhatiannya, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
(nama lengkap)
Contoh Surat Pernyataan KDRT Kekerasan Intelektual
Kepada Yth,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini,
Nama: (nama lengkap)
Alamat: (alamat lengkap)
Deklarasikan bahwa saya menjadi korban kekerasan intelektual yang dilakukan oleh suami saya,
Selama beberapa bulan terakhir, suami saya telah membatasi akses saya ke informasi dan menolak untuk mendengarkan pandangan saya. Saya merasa tidak dihargai dan takut dengan keberadaan suami saya di rumah. Oleh karena itu, saya ingin mengajukan pengaduan atas kasus KDRT ini.
Atas perhatiannya, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
(nama lengkap)
Tips Menulis Surat Pernyataan KDRT
Berikut adalah beberapa tips dalam menulis surat pernyataan KDRT:
- Surat harus ditulis dengan jelas dan singkat, namun tetap mengandung informasi yang dibutuhkan.
- Surat harus mencantumkan secara jelas nama, alamat, dan identitas korban.
- Surat harus menyebutkan secara spesifik tindakan kekerasan yang dialami oleh korban.
- Surat harus menyatakan secara tegas keinginan untuk mengajukan pengaduan atas kasus KDRT.
- Periksa surat sebelum dikirimkan untuk memastikan tidak ada kesalahan penulisan atau informasi yang kurang.
Pertanyaan yang Sering Diajukan
Bagaimana cara mengajukan pengaduan atas kasus KDRT?
Untuk mengajukan pengaduan atas kasus KDRT, korban dapat mendatangi kantor kepolisian setempat atau menghubungi Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A).
Apakah korban KDRT dapat meminta perlindungan dari pihak lain selain kepolisian?
Ya, korban KDRT juga dapat meminta perlindungan dari lembaga seperti Komnas Perempuan atau Lembaga Bantuan Hukum di daerahnya.
Bagaimana cara menentukan jenis kekerasan yang dialami?
Korban bisa menentukan jenis kekerasan yang dialami dengan memperhatikan tindakan yang dilakukan pelaku. Jika pelaku melakukan tindakan yang bersifat fisik, maka korban mengalami kekerasan fisik. Begitu pula untuk jenis kekerasan yang lain.
Apakah surat pernyataan KDRT harus diketahui oleh pelaku?
Tidak, surat pernyataan KDRT tidak harus diketahui oleh pelaku. Korban dapat mengajukan pengaduan secara diam-diam agar terhindar dari tindakan balasan atau ancaman dari pelaku.
Apakah korban perlu menyertakan bukti saat mengajukan pengaduan atas kasus KDRT?
Ya, korban sebaiknya menyertakan bukti-bukti yang dapat mendukung pengaduan seperti saksi atau rekaman video jika memungkinkan.
Apakah korban dapat membatalkan pengajuan pengaduan atas kasus KDRT?
Ya, korban dapat membatalkan pengajuan pengaduan atas kasus KDRT jika telah mencapai kesepakatan dengan pelaku atau atas keinginannya sendiri. Namun, korban sebaiknya mempertimbangkan dampak dari pembatalan pengaduan terhadap dirinya dan keluarganya.
Kesimpulan
Dalam menulis surat pernyataan KDRT, korban harus memastikan surat yang ditulis jelas dan memuat informasi yang diperlukan. Selain itu, korban juga harus menentukan jenis kekerasan yang dialami dan menyertakan bukti-bukti yang dapat mendukung pengaduan. Korban juga dapat meminta perlindungan dari lembaga lain seperti Komnas Perempuan jika diperlukan. Semoga artikel ini dapat membantu dalam menyusun surat pernyataan KDRT.