Surat pengajuan WFH atau work from home adalah surat yang diajukan oleh karyawan kepada perusahaan untuk bekerja dari rumah. Dalam situasi pandemi seperti sekarang, surat pengajuan WFH menjadi semakin penting. Dalam artikel ini, kami akan memberikan contoh surat pengajuan WFH beserta tips dan FAQ.
Pembukaan
Jika Anda ingin mengajukan surat pengajuan WFH, berikut adalah beberapa contoh yang bisa Anda gunakan. Anda dapat menyesuaikan contoh-contoh ini dengan kebutuhan Anda sendiri.
Contoh 1 – Karena kondisi kesehatan
Kepada Yth,
Saya ingin mengajukan permohonan work from home (WFH) dikarenakan kondisi kesehatan saya yang sedang tidak fit. Saya mengalami gejala flu dan dokter menyarankan saya untuk beristirahat di rumah.
Saya akan tetap melakukan pekerjaan saya secara online seperti biasa dan akan tetap tersedia melalui email dan telepon. Saya berharap permohonan ini dapat diakomodasi.
Hormat saya,
[Nama Anda]
Contoh 2 – Karena ada anggota keluarga yang sakit
Kepada Yth,
Saya ingin mengajukan permohonan work from home (WFH) dikarenakan ada anggota keluarga saya yang sedang sakit. Kondisi anggota keluarga saya masih dalam pengawasan dokter dan saya perlu memberikan perhatian extra kepada mereka.
Saya akan tetap melakukan pekerjaan saya secara online seperti biasa dan akan tetap tersedia melalui email dan telepon. Saya berharap permohonan ini dapat diakomodasi.
Hormat saya,
[Nama Anda]
Contoh 3 – Karena terjebak macet
Kepada Yth,
Saya ingin mengajukan permohonan work from home (WFH) dikarenakan saya terjebak macet di jalan menuju kantor. Saya khawatir keterlambatan saya akan berdampak negatif pada pekerjaan saya.
Saya akan tetap melakukan pekerjaan saya secara online seperti biasa dan akan tetap tersedia melalui email dan telepon. Saya berharap permohonan ini dapat diakomodasi.
Hormat saya,
[Nama Anda]
Contoh 4 – Karena ada tugas mendadak
Kepada Yth,
Saya ingin mengajukan permohonan work from home (WFH) dikarenakan ada tugas mendadak yang perlu saya selesaikan di rumah. Tugas ini membutuhkan fokus dan konsentrasi yang tinggi sehingga saya memutuskan untuk bekerja dari rumah.
Saya akan tetap melakukan pekerjaan saya secara online seperti biasa dan akan tetap tersedia melalui email dan telepon. Saya berharap permohonan ini dapat diakomodasi.
Hormat saya,
[Nama Anda]
Contoh 5 – Karena harus menjaga anak
Kepada Yth,
Saya ingin mengajukan permohonan work from home (WFH) dikarenakan saya harus menjaga anak yang sedang sakit di rumah. Saya tidak ingin meninggalkan anak saya sendirian di rumah dan memutuskan untuk bekerja dari rumah.
Saya akan tetap melakukan pekerjaan saya secara online seperti biasa dan akan tetap tersedia melalui email dan telepon. Saya berharap permohonan ini dapat diakomodasi.
Hormat saya,
[Nama Anda]
Contoh 6 – Karena harus menunggu teknisi
Kepada Yth,
Saya ingin mengajukan permohonan work from home (WFH) dikarenakan saya harus menunggu teknisi datang ke rumah untuk memperbaiki jaringan internet saya yang bermasalah. Saya tidak ingin keterlambatan ini berdampak pada pekerjaan saya, sehingga memutuskan untuk bekerja dari rumah.
Saya akan tetap melakukan pekerjaan saya secara online seperti biasa dan akan tetap tersedia melalui email dan telepon. Saya berharap permohonan ini dapat diakomodasi.
Hormat saya,
[Nama Anda]
Contoh 7 – Karena harus menjaga jarak sosial
Kepada Yth,
Saya ingin mengajukan permohonan work from home (WFH) dikarenakan kondisi pandemi Covid-19 yang masih terjadi. Saya ingin mematuhi aturan menjaga jarak sosial dan meminimalkan risiko terpapar virus.
Saya akan tetap melakukan pekerjaan saya secara online seperti biasa dan akan tetap tersedia melalui email dan telepon. Saya berharap permohonan ini dapat diakomodasi.
Hormat saya,
[Nama Anda]
Tips Mengajukan Permohonan Work From Home
Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda mengajukan permohonan work from home dengan tepat:
1. Sampaikan alasan dengan jelas dan lugas.
2. Tunjukkan bagaimana Anda akan tetap melakukan pekerjaan Anda dari rumah.
3. Berikan solusi untuk masalah yang mungkin muncul akibat Anda bekerja dari rumah.
4. Jangan lupa meminta izin dari atasan Anda sebelum mengajukan permohonan.
5. Sampaikan permohonan secara tertulis dalam bentuk surat.
Pertanyaan yang Sering Diajukan
Apa saja alasan yang dapat diajukan untuk mengajukan permohonan work from home?
Beberapa alasan yang dapat diajukan untuk mengajukan permohonan work from home antara lain kondisi kesehatan, harus menjaga anak, harus menunggu teknisi, dan masih banyak lagi.
Apakah saya harus mengajukan permohonan work from home jika hanya terlambat datang ke kantor?
Tidak selalu. Namun, Anda harus memberi tahu atasan Anda jika Anda terlambat datang ke kantor dan memberikan alasan yang jelas. Jika terlambat datang ke kantor menjadi masalah yang sering terjadi, Anda bisa mempertimbangkan untuk mengajukan permohonan work from home.
Apa yang harus saya lakukan jika permohonan work from home saya ditolak?
Jika permohonan work from home Anda ditolak, cobalah untuk memahami alasan di balik penolakan tersebut. Anda bisa mencari solusi alternatif atau membicarakan kembali dengan atasan Anda.
Bagaimana jika saya tidak bisa melakukan pekerjaan saya dari rumah?
Jika Anda tidak bisa melakukan pekerjaan Anda dari rumah, maka mengajukan permohonan work from home mungkin tidak akan efektif. Namun, Anda masih bisa mencari solusi alternatif, seperti mengatur jadwal kerja yang lebih fleksibel atau mengatur transportasi yang lebih efektif agar tidak terlambat datang ke kantor.
Apakah saya harus membicarakan permohonan work from home dengan rekan kerja saya?
Tidak selalu. Namun, jika kehadiran Anda di kantor sangat penting bagi tugas-tugas yang sedang dikerjakan oleh tim, sebaiknya Anda membicarakan hal ini dengan rekan kerja Anda terlebih dahulu.
Seberapa sering saya bisa mengajukan permohonan work from home?
Hal ini tergantung pada kebijakan perusahaan Anda. Namun, sebaiknya Anda hanya mengajukan permohonan work from home jika memang diperlukan dan sesuai dengan kepentingan tugas Anda.
Kesimpulan
Mengajukan permohonan work from home bisa menjadi solusi bagi karyawan yang membutuhkan fleksibilitas dalam bekerja. Dalam mempersiapkan surat pengajuan WFH, pastikan untuk menjelaskan alasan dengan jelas dan menunjukkan bagaimana Anda akan tetap melakukan pekerjaan Anda secara efektif dari rumah.