Dalam dunia kerja, seringkali kita mengalami kondisi kesehatan yang memaksa kita untuk tidak masuk kerja. Oleh karena itu, perlu ada surat izin tidak masuk kerja karena sakit yang bisa digunakan untuk memberitahu atasan atau HRD di tempat kerja. Berikut ini adalah contoh surat izin tidak masuk kerja karena sakit yang bisa dijadikan referensi:
Contoh 1: Sakit Demam
Kepada Yth,
HRD PT ABC
Assalamualaikum Wr. Wb.,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Ayu Suci
Jabatan : Staff Administrasi
Dengan ini saya bermaksud memberitahukan bahwa saya tidak dapat masuk kerja pada hari ini, Senin, 10 Februari 2022 dikarenakan sakit demam yang saya alami.
Saya mohon maaf atas ketidaknyamanan ini dan berjanji untuk segera kembali masuk kerja begitu kondisi saya membaik.
Demikianlah surat izin tidak masuk kerja karena sakit ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan mohon pengertiannya. Atas perhatian dan kerjasamanya saya ucapkan terima kasih.
Wassalamualaikum Wr. Wb.
Hormat saya,
Ayu Suci
————————
Contoh 2: Sakit Flu
Kepada Yth,
Atasan Langsung
PT XYZ
Dengan hormat,
Saya, Aji Pratama, dengan ini bermaksud memberikan pemberitahuan bahwa pada hari ini, Senin tanggal 10 Februari 2022, saya tidak dapat hadir di kantor dikarenakan sakit flu.
Saya memohon maaf atas ketidaknyamanan ini dan berjanji akan segera kembali masuk kerja begitu kondisi saya membaik. Saya akan mengurus pekerjaan saya dari rumah dan akan tetap memberikan yang terbaik untuk perusahaan dan rekan kerja saya.
Demikianlah surat izin tidak masuk kerja karena sakit ini saya buat. Atas perhatian dan pengertiannya, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
Aji Pratama
————————
Contoh 3: Sakit Mata
Kepada Yth,
HRD PT LMN
Dengan hormat,
Dengan ini saya, Dina Amalia, memberitahukan bahwa saya sakit mata dan tidak dapat hadir di tempat kerja pada hari ini, Senin tanggal 10 Februari 2022. Saya telah berkonsultasi dengan dokter dan diminta untuk beristirahat di rumah.
Saya memohon maaf atas ketidaknyamanan ini dan berjanji akan segera kembali ke kantor begitu kondisi saya membaik. Saya akan mengurus pekerjaan saya dari rumah dan selalu siap untuk bekerja sama dengan rekan kerja saya.
Demikianlah surat izin tidak masuk kerja karena sakit ini saya buat dengan sebenar-benarnya. Atas perhatian dan kerjasamanya, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
Dina Amalia
————————
Contoh 4: Sakit Kepala
Kepada Yth.,
Atasan Langsung
PT PQR
Dengan hormat,
Saya, Rina Susanti, dengan ini memberitahukan bahwa saya tidak dapat hadir di kantor pada hari ini, Senin tanggal 10 Februari 2022 dikarenakan sakit kepala yang sangat mengganggu. Saya sudah berkonsultasi dengan dokter dan diminta untuk beristirahat di rumah.
Dalam hal ini, saya mohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi dan berjanji akan segera kembali masuk kerja begitu kondisi saya membaik. Saya akan terus memantau email dan pesan dari rekan kerja saya dan selalu siap untuk bekerja sama.
Demikianlah surat izin tidak masuk kerja karena sakit ini saya buat. Atas perhatian dan kerjasamanya, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
Rina Susanti
————————
Contoh 5: Sakit Gigi
Kepada Yth,
HRD PT JKL
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini, Nanda Putri, dengan ini memberitahukan bahwa saya sakit gigi dan tidak dapat hadir di kantor pada hari ini, Senin tanggal 10 Februari 2022. Saya sudah berkonsultasi dengan dokter dan diminta untuk beristirahat di rumah.
Saya mohon maaf atas ketidaknyamanan ini dan berjanji untuk segera kembali masuk kerja begitu kondisi saya membaik. Saya akan tetap mengurus pekerjaan dari rumah dan siap untuk bekerja sama dengan rekan kerja saya.
Demikianlah surat izin tidak masuk kerja karena sakit ini saya buat. Atas perhatian dan kerjasamanya, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
Nanda Putri
————————
Contoh 6: Sakit Perut
Kepada Yth,
Atasan Langsung
PT IJK
Dengan hormat,
Dengan ini saya, Tia Sofia, memberitahukan bahwa saya sakit perut dan tidak dapat hadir di kantor pada hari ini, Senin tanggal 10 Februari 2022. Saya memohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi dan berjanji akan segera kembali masuk kerja begitu kondisi saya membaik.
Selama saya berada di rumah, saya akan terus mengurus pekerjaan saya dan akan tetap tersedia melalui email dan telepon untuk menjawab setiap pertanyaan yang mungkin Anda miliki. Saya berharap agar hal ini tidak mengganggu jalannya pekerjaan di perusahaan.
Demikianlah surat izin tidak masuk kerja karena sakit ini saya buat. Terima kasih atas pengertian dan kerjasamanya.
Hormat saya,
Tia Sofia
————————
Tips Menulis Surat Izin Tidak Masuk Kerja karena Sakit
Menulis surat izin tidak masuk kerja karena sakit memang terlihat sederhana, tapi sebenarnya harus ditulis dengan benar. Berikut ini adalah beberapa tips yang bisa membantu Anda dalam menulis surat izin tidak masuk kerja karena sakit:
- Pastikan Anda memberikan alasan yang jelas mengapa Anda tidak dapat hadir di tempat kerja.
- Tulis surat izin dengan singkat dan jelas, sehingga mudah dipahami oleh atasan atau HRD Anda.
- Jangan lupa untuk meminta maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi dan berjanji akan segera kembali masuk kerja begitu kondisi Anda membaik.
- Sebisa mungkin, tetap berkomunikasi dengan rekan kerja Anda dan tetap mengurus pekerjaan dari rumah.
Pertanyaan yang Sering Ditanyakan
Apakah kita perlu menuliskan jenis penyakit yang kita alami dalam surat izin tidak masuk kerja karena sakit?
Tidak perlu menuliskan jenis penyakit yang dialami dalam surat izin tidak masuk kerja karena sakit. Cukup sebutkan bahwa Anda sakit dan tidak dapat hadir di tempat kerja. Namun, jika atasan atau HRD meminta informasi lebih lanjut, Anda bisa memberikan penjelasan secara pribadi.
Apakah kita perlu menyerahkan surat keterangan dokter saat tidak masuk kerja karena sakit?
Terkadang atasan atau HRD meminta surat keterangan dokter sebagai bukti bahwa Anda benar-benar sakit. Oleh karena itu, sebaiknya Anda selalu meminta surat keterangan dokter saat berkonsultasi dengan dokter. Namun, jika memang tidak memungkinkan untuk mendapatkan surat keterangan dokter, sebaiknya sampaikan hal tersebut kepada atasan atau HRD Anda dan berikan penjelasan yang jelas mengenai kondisi Anda.
Apakah kita tetap harus mengurus pekerjaan saat tidak hadir di tempat kerja karena sakit?
Sebisa mungkin, tetaplah mengurus pekerjaan saat tidak dapat hadir di tempat kerja karena sakit. Dengan begitu, pekerjaan tetap bisa berjalan dengan lancar dan tidak terlalu membebani rekan kerja Anda. Namun, jika kondisi Anda memang tidak memungkinkan untuk mengurus pekerjaan, sebaiknya beritahu atasan atau HRD Anda dan berjanji akan menyelesaikan pekerjaan begitu kondisi Anda membaik.
Berapa lama kita bisa tidak hadir di tempat kerja karena sakit?
Lama tidak hadir di tempat kerja karena sakit tergantung pada kondisi kesehatan Anda. Jika kondisi Anda membaik setelah satu atau dua hari, maka sebaiknya kembali masuk kerja. Namun, jika kondisi Anda memburuk dan memerlukan perawatan lebih lanjut, sebaiknya tetap beristirahat di rumah sampai benar-benar sembuh.
Apakah kita harus memberitahu atasan atau HRD kita sebelum tidak masuk kerja karena sakit?
Ya, sebaiknya memberitahu atasan atau HRD Anda sebelum tidak masuk kerja karena sakit. Hal ini dilakukan agar mereka bisa merencanakan pekerjaan yang ada dan mengetahui bahwa Anda tidak akan hadir di tempat kerja. Selain itu, memberitahu atasan atau HRD Anda juga menunjukkan bahwa Anda bertanggung jawab dan menghargai waktu mereka.
Apakah kita tetap akan mendapatkan gaji saat tidak hadir di tempat kerja karena sakit?
Sebagian besar perusahaan memberikan gaji kepada karyawan yang tidak hadir di tempat kerja karena sakit, namun terdapat peraturan yang berbeda-beda di setiap perusahaan. Oleh karena itu, sebaiknya Anda mengecek kebijakan perusahaan terkait gaji saat tidak hadir di tempat kerja karena sakit.
Apakah kita perlu memberikan tanda bukti kepada atasan atau HRD kita setelah kembali masuk kerja?
Tidak perlu memberikan tanda bukti kepada atasan atau HRD setelah kembali masuk kerja. Namun, sebaiknya beri kabar kepada rekan kerja Anda bahwa Anda sudah kembali masuk kerja dan siap untuk mengerjakan tugas-tugas yang ada.
Kesimpulan
Menulis surat izin tidak masuk kerja karena sakit memang terlihat sederhana, tapi sebenarnya harus dilakukan dengan benar agar tidak menimbulkan masalah di tempat kerja. Pastikan Anda memberikan alasan yang jelas mengapa Anda tidak dapat hadir di tempat kerja, tetap berkomunikasi dengan rekan kerja Anda dan sebisa mungkin tetap mengurus pekerjaan dari rumah. Semoga contoh surat izin tidak masuk kerja karena sakit dan tips yang telah disebutkan di atas dapat membantu Anda dalam menulis surat izin tidak masuk kerja karena sakit dengan benar.