Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) memiliki peran penting dalam mengelola dan memajukan masjid. Salah satu tugas DKM adalah mengirimkan surat resmi dalam berbagai keperluan seperti permohonan izin, undangan, dan sebagainya. Berikut ini adalah beberapa contoh surat DKM yang dapat dijadikan referensi dan diedit sesuai keperluan.
Contoh Surat Permohonan Izin Pengajian
Kepada Yth. Pimpinan Masjid Al-Hidayah
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Dengan hormat, saya Budi selaku Ketua Panitia Pengajian Al-Quran yang akan diselenggarakan pada hari Ahad, tanggal 20 Februari 2022 di Masjid Al-Hidayah bermaksud mengajukan permohonan izin penggunaan ruangan masjid untuk keperluan tersebut.
Adapun detail acara pengajian Al-Quran adalah sebagai berikut:
Tema: “Menyongsong Kebahagiaan dalam Kehidupan Akhirat”
Waktu: Pukul 08.00-11.00 WIB
Pemateri: Ustadz Ahmad dari Yayasan Dakwah Islam
Demikian surat ini saya ajukan. Atas izin yang diberikan, saya ucapkan terima kasih. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan keberkahan pada Masjid Al-Hidayah.
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Hormat saya,
Budi
Ketua Panitia Pengajian Al-Quran
Contoh Surat Permohonan Bantuan Dana Pembangunan Masjid
Kepada Yth. Bapak/Ibu Pimpinan Yayasan Al-Falah
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Dalam rangka membangun dan meningkatkan kualitas Masjid Al-Falah, kami selaku DKM Masjid Al-Falah bermaksud mengajukan permohonan bantuan dana kepada Yayasan Al-Falah sebesar Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta rupiah).
Adapun rencana penggunaan dana tersebut adalah sebagai berikut:
1. Pembangunan WC
2. Pengecatan masjid
3. Perbaikan atap masjid
4. Perbaikan sistem sound system
5. Pemasangan CCTV
Dengan ini, kami menyampaikan permohonan bantuan dana ini. Semoga Yayasan Al-Falah dapat memberikan perhatian dan dukungan dalam upaya meningkatkan kualitas Masjid Al-Falah. Atas perhatian dan kebijaksanaannya, kami ucapkan terima kasih.
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Hormat kami,
DKM Masjid Al-Falah
Ketua DKM,
Tips dalam Menulis Surat DKM
1. Tuliskan identitas pengirim dan penerima surat dengan jelas.
2. Pilih jenis surat yang tepat sesuai keperluan, seperti surat permohonan, surat undangan, dan lainnya.
3. Sampaikan tujuan surat dengan singkat dan jelas.
4. Jangan lupa untuk mencantumkan detail acara atau kegiatan yang akan dilaksanakan.
5. Gunakan bahasa yang sopan dan menghormati.
Pertanyaan yang Sering Diajukan tentang Contoh Surat DKM
Apa saja jenis surat DKM yang sering dibuat?
Beberapa jenis surat DKM yang sering dibuat antara lain surat permohonan izin kegiatan, surat permohonan bantuan dana, surat undangan acara, dan surat pengumuman.
Bagaimana cara membuat surat DKM yang baik?
Cara membuat surat DKM yang baik adalah dengan memperhatikan identitas pengirim dan penerima surat, memilih jenis surat yang tepat, menyampaikan tujuan surat dengan singkat dan jelas, mencantumkan detail acara atau kegiatan, dan menggunakan bahasa yang sopan dan menghormati.
Apakah harus mencantumkan tanggal dalam surat DKM?
Ya, sangat penting untuk mencantumkan tanggal dalam surat DKM agar memudahkan dalam penanganan dan arsip surat.
Apakah surat DKM harus ditandatangani oleh semua pengurus?
Tidak harus ditandatangani oleh semua pengurus, namun minimal ditandatangani oleh ketua DKM sebagai perwakilan.
Berapa paragraf yang ideal dalam surat DKM?
Sebaiknya surat DKM dibuat dengan 2 paragraf, yaitu paragraf pembuka dan paragraf utama yang berisi tujuan atau isi surat.
Apakah ada format surat DKM yang baku?
Tidak ada format surat DKM yang baku, namun sebaiknya mengikuti aturan penulisan surat resmi yang umum digunakan.
Kesimpulan
Membuat surat DKM tidaklah sulit, asalkan memperhatikan identitas pengirim dan penerima surat, memilih jenis surat yang tepat, menyampaikan tujuan surat dengan singkat dan jelas, mencantumkan detail acara atau kegiatan, menggunakan bahasa yang sopan dan menghormati, serta menandatanganinya dengan sah. Semoga contoh surat DKM di atas dapat menjadi referensi bagi Anda yang membutuhkannya.