Samsung telah mengumumkan pembaruan besar untuk pemilik smartphone Galaxy mereka dengan memperkenalkan alat keamanan baru yang disebut Auto Blocker sebagai bagian dari pembaruan One UI 6.
Auto Blocker ini dirancang untuk melindungi pengguna Galaxy dari potensi perangkat lunak berbahaya. Artikel ini akan membahas tiga fitur utama Auto Blocker dan bagaimana pengguna dapat memanfaatkannya untuk meningkatkan keamanan perangkat mereka.
Menghentikan Sideload Aplikasi dari Sumber Tidak Resmi:
Salah satu fitur utama dari Auto Blocker adalah kemampuannya untuk menghentikan aplikasi dari sumber yang tidak sah, yang dikenal sebagai sideloading. Sideloading adalah praktik menginstal aplikasi dari sumber di luar toko aplikasi resmi, dan sering kali digunakan oleh pengguna untuk menginstal aplikasi yang tidak tersedia di toko aplikasi resmi. Namun, praktik ini juga dapat membuka pintu bagi potensi ancaman keamanan.
Samsung memahami bahwa sideloading memiliki manfaat tersendiri, seperti memberikan pengguna kemampuan untuk menyesuaikan perangkat mereka sesuai keinginan dan memberikan kendali lebih atas fungsionalitas perangkat. Oleh karena itu, fitur ini akan dinonaktifkan secara default, memungkinkan pengguna untuk mengaktifkannya secara manual melalui pengaturan ponsel Galaxy mereka.
Penting untuk diingat bahwa fitur ini bertujuan untuk melindungi pengguna dari serangan rekayasa sosial, di mana penipu mencoba meyakinkan pengguna untuk menginstal aplikasi berbahaya. Dengan membatasi sideloading, Samsung berupaya untuk menjaga keamanan pengguna tanpa menghilangkan kebebasan mereka untuk menyesuaikan perangkat mereka.
Memeriksa Keamanan Aplikasi:
Auto Blocker juga akan memeriksa keamanan aplikasi yang diinstal pada perangkat Galaxy. Tujuannya adalah untuk mendeteksi aktivitas berbahaya yang mungkin terjadi di perangkat pengguna. Ini adalah langkah tambahan yang penting untuk melindungi perangkat dari potensi ancaman perangkat lunak jahat.
Namun, disebutkan bahwa fitur ini mungkin tidak tersedia untuk pengguna di Amerika Serikat, terutama pada model perangkat yang dijual oleh operator. Ini bisa menjadi pertimbangan bagi pengguna AS, dan kami menyarankan untuk memeriksa pembaruan terkait dengan fitur ini di masa mendatang.
Melindungi dari Perintah USB:
Auto Blocker juga memberikan pengguna peluang untuk memblokir perintah yang berasal dari kabel USB. Meskipun tampaknya acak, fitur ini memiliki manfaat penting dalam situasi di mana orang lain mungkin memiliki akses fisik ke perangkat pengguna, seperti saat mengisi daya ponsel di bandara atau tempat umum lainnya.
Fitur ini mencegah perintah yang tidak diinginkan dari dieksekusi melalui koneksi USB, yang dapat digunakan oleh penyerang untuk mencoba mengakses atau merusak perangkat. Dengan Auto Blocker, pengguna dapat merasa lebih aman saat mengisi daya perangkat mereka di lingkungan yang tidak dikenal.
Upgrade Message Guard:
Selain fitur dasar yang telah disebutkan, Auto Blocker juga menyediakan beberapa opsi tingkat lanjut. Salah satu yang paling menonjol adalah peningkatan Message Guard. Biasanya, Message Guard melindungi aplikasi pihak pertama dari serangan nol-klik di mana penjahat mengirim pesan yang terinfeksi dengan kode berbahaya ke target mereka.
Dengan pembaruan ini, alat ini akan melindungi pesan yang dikirim melalui aplikasi Messenger, Telegram, KakaoTalk, dan WhatsApp. Ini merupakan tambahan yang signifikan untuk melindungi privasi dan keamanan komunikasi pengguna di platform pesan populer.
Ketersediaan:
Auto Blocker akan menjadi fitur yang tersedia untuk semua “perangkat Galaxy yang kompatibel dengan One UI 6,” termasuk seri Galaxy S23, S22, Z Fold 5, dan Z Flip 5. Pengguna di seluruh dunia harus mengawasi pembaruan ini ketika tiba, karena membawa peningkatan signifikan dalam keamanan perangkat Galaxy mereka.
Namun, penting untuk dicatat bahwa beberapa fitur, seperti pemeriksaan keamanan aplikasi, mungkin tidak tersedia untuk pengguna di Amerika Serikat pada model yang dijual oleh operator. Hal ini membuat penting untuk memahami ketersediaan fitur-fitur ini di wilayah Anda.
Penutup:
Pembaruan keamanan ini menunjukkan komitmen Samsung untuk menjaga pengguna Galaxy mereka aman dari ancaman perangkat lunak berbahaya. Dengan Auto Blocker, pengguna dapat dengan lebih percaya diri menggunakan perangkat mereka tanpa khawatir tentang potensi ancaman.
Namun, pengguna perlu memahami fitur-fitur yang ditawarkan oleh Auto Blocker dan bagaimana mengaktifkannya untuk mendapatkan manfaat penuh dari pembaruan ini. Semoga pembaruan ini membantu menjaga keamanan perangkat Galaxy Anda.