Pengguna Google Nest Hub tampaknya akan segera memiliki alasan untuk berbahagia. Menurut Google dalam sesi tanya jawab online (AMA) terbaru, mengontrol perangkat pintar melalui Google Home akan menjadi lebih cepat dan mudah.
Tim Google Home & Nest baru-baru ini mengadakan sesi AMA di Reddit untuk mengatasi keluhan pengguna dan membagikan rencana pengembangan mereka. Topik paling menarik dari diskusi tersebut adalah pengembangan dukungan offline untuk kontrol perangkat dan peningkatan integrasi perangkat pihak ketiga seperti kamera dan sensor.
Salah satu keluhan lama pengguna Google Home adalah lambatnya eksekusi perintah sederhana seperti menyalakan lampu. Ini terjadi karena perintah tersebut harus melalui server Google terlebih dahulu, alih-alih langsung menuju perangkat melalui jaringan rumah masing-masing.
Untuk mengatasi hal ini, Google menyatakan sedang berupaya menghadirkan dukungan offline melalui Matter, sebuah standar konektivitas open-source untuk perangkat pintar. Fokus awal mereka adalah memungkinkan lebih banyak interaksi terjadi secara lokal, yang nantinya akan dikembangkan menjadi “peluang yang lebih kuat.”
Keuntungan Kontrol Perangkat Secara Offline
Kehadiran dukungan offline untuk kontrol perangkat pintar menawarkan sejumlah keuntungan bagi pengguna Google Home.
- Kecepatan dan Keandalan yang Lebih Baik: Tanpa perlu mengandalkan koneksi internet, eksekusi perintah akan jauh lebih cepat dan responsif. Ini terutama berguna untuk fungsi dasar seperti menyalakan lampu atau mengatur termostat.
- Meningkatkan Kepercayaan Diri: Dukungan offline memberikan ketenangan pikiran bagi pengguna yang khawatir tentang ketergantungan pada internet. Perangkat pintar tetap dapat berfungsi meskipun koneksi internet terputus.
- Privasi yang Lebih Baik: Dengan kontrol perangkat secara lokal, data pengguna yang terkait dengan aktivitas di rumah tidak perlu dikirim ke server Google. Ini dapat meningkatkan privasi dan keamanan pengguna.
Integrasi Perangkat Pihak Ketiga yang Lebih Baik
Selain dukungan offline, Google juga berupaya meningkatkan integrasi perangkat pihak ketiga dengan Google Home. Ini menjawab keluhan pengguna yang menginginkan kontrol yang lebih luas atas berbagai merek dan model perangkat pintar di rumah mereka.
Standar Matter yang disebutkan sebelumnya akan menjadi kunci dalam hal ini. Matter dirancang untuk menyederhanakan komunikasi antara perangkat pintar dari berbagai produsen, sehingga memudahkan integrasi dengan Google Home.
Peningkatan integrasi dengan perangkat pihak ketiga akan memberikan keuntungan sebagai berikut:
- Pilihan yang Lebih Luas: Pengguna dapat memilih perangkat pintar dari berbagai produsen berdasarkan kebutuhan dan preferensi mereka, tanpa khawatir akan masalah kompatibilitas dengan Google Home.
- Ekosistem yang Lebih Lengkap: Dengan integrasi yang lebih baik, pengguna dapat menciptakan ekosistem rumah pintar yang lebih lengkap dan terpadu. Berbagai perangkat dari berbagai merek dapat bekerja sama secara mulus untuk menjalankan rutinitas dan otomatisasi.
- Pengalaman Pengguna yang Lebih Baik: Integrasi yang baik akan menghasilkan pengalaman pengguna yang lebih lancar dan intuitif. Pengguna dapat mengontrol semua perangkat pintar mereka melalui antarmuka Google Home yang familiar.
Cara Menjadi Pengguna Awal Fitur Baru
Jika Anda tertarik untuk menjadi salah satu penguji awal pembaruan mendatang dari Google Home, Anda dapat mengikuti program Public Preview mereka. Melalui program ini, pengguna terpilih akan mendapatkan akses awal ke fitur-fitur baru sebelum dirilis secara luas.
Meskipun Google belum mengumumkan jadwal pasti peluncuran dukungan offline dan peningkatan integrasi perangkat pihak ketiga, berita ini tentunya disambut baik oleh para pengguna Google Home. Kemampuan mengontrol perangkat pintar secara offline dan integrasi yang lebih baik dengan berbagai merek perangkat akan membuat Google Home menjadi platform rumah pintar yang lebih fleksibel, andal, dan nyaman digunakan.