Perbedaan WLAN dan WPS: Mana yang Lebih Cocok untuk Jaringan Anda?

Banyak orang yang memakai wifi atau wireless LAN (WLAN) di rumah atau di kantor. Mereka menggunakan WLAN untuk terhubung ke internet atau jaringan lokal tanpa kabel. Namun, ada juga teknologi apa yang disebut Wi-Fi Protected Setup (WPS), yang digunakan untuk menghubungkan perangkat ke jaringan WLAN dengan mudah. Di artikel ini, saya akan memberitahu Anda tentang perbedaan WLAN dan WPS.

Pada dasarnya, WLAN adalah teknologi nirkabel yang membantu perangkat terhubung ke internet atau jaringan lokal. WLAN ini memiliki banyak keuntungan, termasuk kemudahan penggunaan dan mobilitas. Anda dapat terhubung ke kantor, rumah, atau hotspot sebagai pengganti kabel Ethernet. Sementara itu, WPS adalah metode untuk menghubungkan perangkat ke jaringan WLAN dengan mudah, tanpa harus memasukkan password atau mengandalkan koneksi yang tidak stabil.

Namun, WLAN dan WPS juga memiliki perbedaan yang signifikan. WPS adalah cara mudah untuk menghubungkan perangkat ke jaringan WLAN, tetapi tidak selalu aman. Keamanan WLAN menjadi sangat penting dan rentan terhadap serangan hacker. Sebaliknya, WLAN memiliki berbagai tingkatan keamanan yang dapat ditingkatkan dan diatur sesuai kebutuhan. Jadi, jika Anda ingin menggunakan jaringan nirkabel yang aman, WLAN mungkin lebih baik daripada WPS.

Apa Itu WLAN dan WPS?

WLAN dan WPS adalah teknologi yang umum digunakan dalam koneksi internet. WLAN adalah kependekan dari Wireless Local Area Network, sedangkan WPS adalah singkatan dari Wi-Fi Protected Setup.

Secara umum, WLAN menyediakan jaringan nirkabel yang terhubung ke internet melalui router. Dalam WLAN, setiap perangkat yang terhubung ke jaringan dapat mengakses internet dengan menggunakan sinyal Wi-Fi. Hal ini memungkinkan pengguna untuk terhubung ke internet secara nirkabel dari mana saja di dalam jangkauan sinyal Wi-Fi.

Di sisi lain, WPS adalah metode untuk mengamankan jaringan nirkabel dengan enkripsi sederhana. Ini memungkinkan pengguna untuk dengan mudah mengatur dan mengamankan jaringan mereka melalui tombol WPS pada router mereka.

Perbedaan antara WLAN dan WPS

  • WLAN adalah teknologi untuk menghubungkan perangkat ke jaringan nirkabel, sedangkan WPS adalah metode untuk mengamankan jaringan WLAN.
  • WLAN memungkinkan pengguna terhubung ke internet melalui sinyal Wi-Fi, sedangkan WPS digunakan untuk mengatur dan mengamankan koneksi nirkabel.
  • WLAN digunakan untuk membentuk jaringan nirkabel di sebuah lokasi tertentu, sedangkan WPS digunakan untuk mengamankan jaringan nirkabel yang sudah ada.

Cara Kerja WLAN dan WPS

Secara umum, WLAN terdiri dari beberapa perangkat, seperti router, modem, dan perangkat nirkabel. Ruter bertindak sebagai hub yang menghubungkan semua perangkat nirkabel ke internet. Ketika pengguna memilih nama jaringan yang tersedia, router memberikan sinyal Wi-Fi ke perangkat pengguna tersebut.

Sedangkan WPS bekerja dengan cara mengatur jaringan nirkabel dengan mengaktifkan tombol WPS pada router atau menggunakan PIN yang terdapat pada kartu jaringan nirkabel. Pengguna dapat mengaktifkan WPS melalui tombol yang terdapat pada perangkat nirkabel atau langkah-langkah yang sudah ditetapkan oleh produsen router.

Kesimpulan

Secara umum, WLAN dan WPS adalah teknologi yang umum digunakan dalam koneksi internet. WLAN digunakan untuk membentuk jaringan nirkabel untuk menghubungkan perangkat dengan sinyal Wi-Fi ke internet. Sedangkan WPS adalah metode untuk mengamankan jaringan nirkabel dengan enkripsi sederhana. Keduanya berfungsi untuk meningkatkan kecepatan dan kemudahan akses internet untuk pengguna nirkabel.

WLAN WPS
Wireless Local Area Network Wi-Fi Protected Setup
Memungkinkan perangkat terhubung ke internet melalui sinyal Wi-Fi Mengatur dan mengamankan koneksi nirkabel
Membentuk jaringan nirkabel di lokasi tertentu Mengamankan jaringan nirkabel yang sudah ada

Keduanya berfungsi untuk meningkatkan kecepatan dan kemudahan akses internet bagi pengguna nirkabel.

Perbedaan Antara WLAN dan WPS

Banyak pengguna internet acapkali merasa bingung dengan istilah WLAN dan WPS. Meskipun terlihat mirip, keduanya sebenarnya memiliki perbedaan yang mendasar. WLAN, atau Wireless Local Area Network, merujuk pada keadaan saat beberapa perangkat terhubung melalui jaringan nirkabel dengan memanfaatkan radio waves. Sementara itu, WPS singkatan dari Wi-Fi Protected Setup, sebuah cara membangun koneksi WLAN yang sederhana dan aman.

Perbedaan Antara Cara Kerja WLAN dan WPS

  • WLAN: Saat menggunakan WLAN, pengguna dapat terhubung ke jaringan nirkabel dengan memasukkan password yang tepat. Dalam penggunaannya, WLAN tidak dependen pada perangkat tertentu dan memungkinkan banyak orang mengakses jaringan dalam waktu bersamaan tanpa terjadi gangguan.
  • WPS: Jika pengguna ingin memanfaatkan WPS, maka ia harus mengecek apakah perangkat yang digunakan mendukung fungsi tersebut. Fitur WPS memungkinkan pengguna mempercepat koneksi jaringan WLAN tanpa memerlukan password.

Perbedaan Antara Keamanan WLAN dan WPS

Salah satu hal yang menjadi perbedaan jelas antara kedua istilah tersebut adalah terkait keamanannya. Pada dasarnya menggunakan WLAN atau WPS sama-sama aman. Namun, pengguna perlu menghindari penggunaan password yang lemah di WLAN agar jaringan tidak disusupi oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Sedangkan pada WPS, meskipun tidak menggunakan password, koneksinya bisa disalahgunakan jika seseorang yang tidak bertanggung jawab berada dalam jangkauan jaringan tersebut.

Tabel Perbandingan antara WLAN dan WPS

WLAN WPS
Membutuhkan password untuk koneksi Tidak membutuhkan password
Cocok digunakan dalam jangkauan jaringan yang lebih besar Lebih cocok digunakan dalam jangkauan jaringan yang lebih kecil
Mudah digunakan dalam skuadron jaringan yang besar Mudah digunakan untuk koneksi antar perangkat.

Setelah memahami perbedaan antara WLAN dan WPS, pengguna internet dapat memilih mana yang paling cocok untuk kebutuhan mereka. Memang tidak ada jawaban yang pasti, jadi tergantung pada kondisi dan situasi. Akan tetapi, selalu penting untuk menjaga keamanan jaringan termasuk dalam penggunaan WLAN atau WPS.

Kelebihan WLAN dan WPS

Wireless Local Area Network (WLAN) dan Wi-Fi Protected Setup (WPS) adalah teknologi nirkabel yang memungkinkan pengguna untuk terhubung ke jaringan internet tanpa kabel. Berikut adalah beberapa kelebihan dari WLAN dan WPS:

  • Kecepatan yang Tinggi: WLAN dan WPS menawarkan kecepatan yang cukup tinggi dalam mengunduh data dan menjelajahi internet. Karena teknologi nirkabel, pengguna dapat terhubung ke internet dengan kecepatan yang sama seperti yang dimiliki oleh jaringan kabel biasanya.
  • Kemudahan Penggunaan: WLAN dan WPS sangat mudah digunakan. Pengguna hanya perlu mengaktifkan jaringan nirkabel pada perangkat mereka dan menjelajah internet tanpa perlu menghubungkan kabel secara manual.
  • Portabilitas: Dengan WLAN dan WPS, pengguna dapat terhubung ke internet dari mana saja di dalam jangkauan sinyal nirkabel. Hal ini memudahkan pengguna yang memiliki perangkat seluler seperti smartphone atau tablet, untuk mengakses internet dari mana saja tanpa harus menggunakan kabel.

Keamanan WLAN dan WPS

Keamanan selalu menjadi aspek penting dalam menggunakan teknologi nirkabel seperti WLAN dan WPS. Berikut adalah beberapa cara untuk meningkatkan keamanan dari WLAN dan WPS:

Menggunakan Kode Keamanan: Pengguna dapat meningkatkan keamanan dari WLAN dan WPS dengan menggunakan kode keamanan atau password. Pengguna dapat membuat kode keamanan yang kompleks dan mengubahnya secara berkala untuk menghindari risiko keamanan.

Menggunakan WPA/WPA2: Pengguna juga dapat menggunakan protokol keamanan nirkabel WPA (Wi-Fi Protected Access) atau WPA2 untuk melindungi jaringan mereka dari ancaman keamanan. WPA/WPA2 menyediakan enkripsi data yang lebih kuat dan dapat mencegah pengguna yang tidak sah untuk mengakses jaringan nirkabel.

Perbedaan WLAN WPS
Jangkauan Dapat memiliki jangkauan yang lebih luas Jangkauan terbatas.
Keamanan Memiliki tingkat keamanan yang lebih rendah Memiliki tingkat keamanan yang lebih baik
Koneksi Memerlukan pengaturan koneksi yang rumit Memungkinkan pengaturan koneksi yang lebih mudah dan cepat

Dari tabel di atas, dapat disimpulkan bahwa WPS memiliki keamanan yang lebih baik dibandingkan dengan WLAN, tetapi WPS memiliki jangkauan yang terbatas. Oleh karena itu, pengguna perlu mempertimbangkan kebutuhan mereka sebelum memilih teknologi yang tepat untuk digunakan.

Implementasi WLAN dan WPS

Wireless Local Area Network (WLAN) dan Wi-Fi Protected Setup (WPS) adalah teknologi yang memungkinkan pengguna untuk terhubung ke internet tanpa melalui kabel. Meski keduanya memiliki tujuan yang sama, namun perbedaan WLAN dan WPS cukup signifikan. Berikut adalah penjelasannya.

  • WLAN adalah sebuah jaringan komputer nirkabel yang biasanya digunakan di lingkungan perkantoran, sekolah atau kampus.
  • WPS adalah sebuah fitur yang digunakan untuk memudahkan pengguna dalam menghubungkan perangkat Wi-Fi ke jaringan.
  • WLAN dapat menggunakan berbagai standar, seperti 802.11b, 802.11g, 802.11a, 802.11n, dan 802.11ac.

Namun, perbedaan utama antara WLAN dan WPS adalah pada cara implementasinya.

Implementasi WLAN melibatkan instalasi access point, yang merupakan perangkat yang memancarkan sinyal Wi-Fi. Access point ini terhubung ke jaringan kabel dan memungkinkan pengguna untuk terhubung ke internet tanpa kabel. Setelah access point diinstal, pengguna dapat menghubungkan perangkat Wi-Fi mereka ke jaringan tersebut.

Di sisi lain, WPS dirancang untuk memudahkan proses pengaturan jaringan nirkabel. Pengguna hanya perlu menekan tombol WPS pada router dan perangkat Wi-Fi, dan koneksi akan secara otomatis terhubung. Ini sangat berguna bagi mereka yang tidak ingin menghabiskan waktu untuk mengatur jaringan Wi-Fi.

Kelebihan dan Kekurangan WLAN WPS
Kelebihan Mampu mentransfer data dalam jarak jauh Mudah dalam hal pengaturan jaringan
Kekurangan Pengaturan yang memakan waktu dan rumit Kelemahan keamanan yang memungkinkan akses ilegal ke jaringan

Secara keseluruhan, WLAN dan WPS sama-sama penting dalam ruang lingkup nirkabel dan memiliki manfaat yang unik tergantung pada kebutuhan pengguna. Namun, sebaiknya Anda mempertimbangkan keamanan jaringan saat mengimplementasikan teknologi ini.

Kendala dalam Menggunakan WLAN dan WPS

Menggunakan WLAN dan WPS memang memudahkan dalam mengakses internet dan menghubungkan perangkat dengan jaringan nirkabel. Tetapi, ada beberapa kendala yang sering dihadapi oleh pengguna. Berikut adalah beberapa kendala dalam menggunakan WLAN dan WPS:

  • Sinyal yang lemah: Salah satu kendala dalam menggunakan WLAN adalah kualitas sinyal yang lemah. Hal ini dapat disebabkan oleh jarak antara perangkat dengan router yang terlalu jauh atau adanya penghalang seperti dinding atau peralatan elektronik yang lain di sekitarnya.
  • Akibat keamanan yang kurang: Penggunaan WPS yang sering digunakan untuk mempermudah akses ke jaringan WLAN juga dapat membawa potensi masalah keamanan. Kelemahan pada WPS yang sudah diketahui dapat membuat jaringan tersebut mudah dirusak dan disusupi oleh orang yang tidak bertanggung jawab.
  • Kesulitan dalam menghubungkan perangkat: Salah satu kendala dalam menggunakan WLAN adalah ketika modem atau router harus direset karena adanya gangguan. Proses reset dapat memakan waktu dan kadang-kadang perangkat tidak dapat terhubung kembali ke jaringan WLAN dalam waktu yang cepat atau bahkan sama sekali.

Langkah Mengatasi Kendala dalam Menggunakan WLAN dan WPS

Jika menghadapi kendala dalam menggunakan WLAN dan WPS, cobalah langkah-langkah berikut:

  • Memperkuat sinyal: Pastikan bahwa router diletakkan di tempat yang strategis dan jangan terhalang oleh benda-benda di sekitarnya. Bisa juga menggunakan perangkat pendukung seperti repeater atau booster untuk memperkuat sinyal.
  • Menggunakan fitur keamanan yang kuat: Pilihlah fitur keamanan terbaik untuk jaringan WLAN dan hindari penggunaan WPS. Gunakan password yang kuat dan jangan berikan akses kepada orang yang tidak diinginkan.
  • Menghubungi penyedia jasa internet: Jika kesulitan untuk menghubungkan perangkat, coba hubungi penyedia layanan internet atau perangkat tersebut untuk mendapatkan bantuan.

Perbedaan WLAN dan WPS

WLAN (Wireless Local Area Network) adalah jaringan local nirkabel yang memungkinkan perangkat untuk terhubung ke internet tanpa menggunakan kabel. Sedangkan, WPS (Wi-Fi Protected Setup) adalah fitur yang dapat memungkinkan pengguna untuk memasukkan kode PIN atau secara otomatis menekan tombol WPS pada router guna memperkuat koneksi.

WLAN WPS
Memerlukan nama SSID dan password untuk melakukan koneksi ke jaringan WLAN. Memungkinkan pengguna untuk membuat koneksi lebih mudah dan cepat dengan menekan tombol WPS pada router.
Tidak memiliki fitur keamanan yang kuat. Memiliki beberapa fitur keamanan seperti WPA dan WPA2.

Meskipun WPS mempermudah koneksi dengan menggunakan fitur PIN atau tombol WPS, kelemahan ini dapat membuat jaringan WLAN mudah diretas oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Oleh karena itu, disarankan untuk menggunakan koneksi WLAN biasa dan mempertahankan keamanan yang kuat.

Perbedaan WLAN dan WPS

Wireless Local Area Network (WLAN) adalah jaringan komunikasi nirkabel yang menghubungkan beberapa perangkat dalam suatu wilayah tertentu seperti rumah, kantor, atau kampus. WLAN memungkinkan pengiriman data secara langsung antara perangkat yang terhubung melalui Wi-Fi. Sementara itu, Wi-Fi Protected Setup (WPS) adalah metode otomatis yang digunakan untuk menghubungkan perangkat Wi-Fi ke dalam jaringan WLAN dengan cara yang lebih mudah dan cepat.

  • Pengoperasian: WLAN harus diatur secara manual untuk mengkonfigurasi jaringan dan menghubungkan perangkat, sedangkan WPS dapat menghubungkan perangkat ke jaringan dengan tombol WPS atau PIN.
  • Keamanan: WPS memiliki kerentanan keamanan dengan tekanan tombol WPS dan PIN sering kali dapat disusupi oleh pihak yang tidak berwenang. WLAN yang diatur secara manual lebih aman karena keamanan yang lebih besar dan memungkinkan fitur keamanan tambahan seperti enkripsi data.
  • Kompatibilitas: WLAN dapat digunakan pada berbagai perangkat dengan kemampuan Wi-Fi, sedangkan WPS mungkin tidak didukung oleh semua perangkat Wi-Fi.

Dalam kesimpulannya, WLAN dan WPS memiliki perbedaan utama dalam cara pengoperasian, keamanan, dan kompatibilitas perangkat. Meskipun WPS dapat membuat pengaturan jaringan lebih mudah, WLAN yang diatur secara manual memungkinkan pengguna untuk memperoleh keamanan yang lebih baik dan lebih sesuai dengan kebutuhan perangkat. Oleh karena itu, penting bagi pengguna untuk mempertimbangkan kebutuhan mereka sebelum memilih metode yang tepat untuk menghubungkan perangkat ke jaringan WLAN.

Fungsi dan Manfaat WLAN

Wireless Local Area Network (WLAN) sering kali disebut juga jaringan wifi adalah teknologi yang memungkinkan perangkat seperti komputer, smartphone, atau tablet terhubung ke internet tanpa menggunakan kabel. Fungsi dari WLAN adalah membentuk jaringan yang dapat diakses di seluruh wilayah yang sudah terjangkau jaringan wifi. Teknologi ini sangat berguna untuk mempercepat akses internet di rumah, kantor, ataupun tempat umum.

Manfaat dari WLAN antara lain:

  • Memudahkan akses internet di seluruh ruangan
  • Meningkatkan produktivitas kerja dengan memungkinkan akses internet di segala tempat
  • Memudahkan penggunaan perangkat mobile seperti smartphone dan tablet
  • Meningkatkan fleksibilitas dalam melakukan tugas
  • Meningkatkan efisiensi waktu dengan mempercepat akses internet
  • Mengurangi biaya operasional dalam pembuatan jaringan internet
  • Memperluas jangkauan internet dalam suatu wilayah

WLAN sendiri biasanya terhubung dengan WPS (Wi-Fi Protected Setup) yang merupakan metode untuk mengamankan jaringan WLAN dari akses tidak sah. Namun, perlu diingat bahwa WPS juga memiliki kelemahan sehingga sangat disarankan untuk mengatur keamanan WLAN secara manual dan teratur melakukan update keamanan.

Pengetahuan mengenai fungsi dan manfaat WLAN sangat penting untuk dimiliki di era digital ini. Dengan memanfaatkan teknologi WLAN, kita dapat memaksimalkan penggunaan internet dan meningkatkan produktivitas kerja dengan mudah dan efisien.

Fungsi dan Manfaat WPS

WPS atau Wi-Fi Protected Setup adalah suatu fitur yang tersedia pada router, yang memungkinkan pengguna untuk mengatur dan menghubungkan perangkat seperti komputer, smartphone, atau tablet ke jaringan Wi-Fi tanpa harus memasukkan password Wi-Fi secara manual. WPS memiliki dua fungsi utama, yaitu:

  • Mudah digunakan: Dengan WPS, pengguna tidak perlu memasukkan password Wi-Fi yang rumit. Cukup dengan menekan tombol WPS pada router dan pada perangkat yang ingin dihubungkan, maka koneksi Wi-Fi dapat terhubung secara otomatis.
  • Meningkatkan keamanan jaringan: WPS memiliki beberapa metode keamanan seperti PIN dan Push Button Configuration (PBC) yang dapat digunakan untuk mengamankan jaringan Wi-Fi. Metode-metode tersebut memastikan bahwa hanya perangkat yang memiliki akses yang sah terhadap jaringan Wi-Fi yang dapat terhubung.

Keuntungan Menggunakan WPS

Adapun beberapa keuntungan menggunakan WPS pada jaringan Wi-Fi, yaitu:

  • Mempercepat proses koneksi jaringan Wi-Fi.
  • Memudahkan pengguna yang tidak terbiasa dengan pengaturan jaringan Wi-Fi.
  • Lebih memudahkan dalam menghubungkan perangkat baru ke jaringan Wi-Fi yang sudah diatur sebelumnya.
  • Meningkatkan keamanan pada jaringan Wi-Fi yang terhubung.
  • Mendukung beberapa metode pengamanan untuk menjaga kerahasianan dan integritas data yang ditransmisikan melalui jaringan Wi-Fi.

Cara Menggunakan WPS

Untuk menggunakan WPS pada jaringan Wi-Fi, pengguna perlu mengikuti langkah-langkah sebagai berikut:

  • Pastikan bahwa router Anda mendukung WPS. Anda dapat memeriksa fitur ini pada manual pengguna router.
  • Tekan tombol WPS pada router Anda. tombol ini biasanya terletak pada bagian belakang atau bawah router.
  • Pada perangkat yang ingin dihubungkan ke jaringan Wi-Fi, buka menu pengaturan jaringan Wi-Fi pada perangkat dan pilih opsi WPS.
  • Pilih metode yang ingin digunakan, yaitu PIN atau PBC.
  • Jika memilih metode PIN, masukkan PIN WPS yang terdapat pada router Anda pada kolom yang tersedia pada perangkat yang ingin dihubungkan.
  • Jika memilih metode PBC, tekan tombol WPS pada router dan tunggu hingga selesai.
  • Setelah berhasil terhubung ke jaringan Wi-Fi, cobalah untuk membuka beberapa situs web dan pastikan bahwa koneksi internet Anda stabil.
Metode Keamanan Fungsi
Personal mode (WPA/WPA2-PSK) Menggunakan password untuk mengamankan jaringan Wi-Fi.
Enterprise mode (WPA/WPA2-EAP) Menggunakan sertifikat digital dan otentikasi 802.1X untuk mengamankan jaringan Wi-Fi.

Sumber: https://www.tp-link.com/id/home-networking/wifi-router/how-to-set-up-wps-on-tp-link-router/

Keamanan WLAN dan WPS

Keamanan WLAN dan WPS merupakan dua hal yang sangat penting untuk diperhatikan saat menggunakan jaringan nirkabel. WLAN merupakan singkatan dari wireless local area network yang merupakan jaringan komunikasi tanpa kabel yang memanfaatkan frekuensi radio sebagai pengganti kabel. Sedangkan WPS atau Wi-Fi Protected Setup adalah fitur keamanan yang menyediakan cara mudah untuk menghubungkan perangkat nirkabel ke jaringan tanpa harus memasukkan password.

  • Keamanan WLAN
  • Keamanan WLAN sangat penting untuk mencegah akses ilegal ke jaringan. Beberapa metode yang dapat digunakan untuk meningkatkan keamanan WLAN antara lain:

    • Menggunakan enkripsi WPA2
    • Menghindari menggunakan password yang umum
    • Membatasi akses ke jaringan hanya untuk perangkat yang ditentukan
    • Mengaktifkan firewall pada router
    • Mengganti password secara berkala dan secara acak
  • Keamanan WPS
  • WPS sangat memudahkan pengguna untuk menghubungkan perangkat ke jaringan tanpa harus memasukkan password. Namun, fitur ini dapat menjadi sasaran empuk bagi hacker. Beberapa tips untuk meningkatkan keamanan WPS antara lain:

    • Mematikan fitur WPS jika tidak digunakan
    • Menggunakan password yang unik dan kompleks untuk WPS
    • Mengaktifkan MAC filtering untuk membatasi akses ke perangkat tertentu
    • Membatasi waktu untuk penggunaan WPS

Bagi pengguna yang masih bingung dalam menentukan opsi keamanan mana yang terbaik, sebaiknya memilih opsi dengan level keamanan tertinggi. Jangan lupa untuk mengupdate firmware router secara berkala, menonaktifkan fitur tak penting dan menggunakan password yang kuat.

Perbandingan Keamanan WLAN dan WPS

Keamanan WLAN Keamanan WPS
Lebih sulit untuk diakses tanpa password yang tepat Dapat diakses dengan lebih mudah dengan bantuan PIN atau tombol pengaktifan WPS
Harus memasukkan password setiap kali ingin terhubung ke jaringan Tidak perlu memasukkan password setiap kali terhubung ke jaringan
Pengaturan lebih kompleks dan memakan waktu Pengaturan lebih mudah dan cepat
Membutuhkan kemampuan teknis yang lebih tinggi Lebih mudah digunakan oleh pengguna yang tidak mahir teknologi

Perbedaan lainnya antara keamanan WLAN dan WPS antara lain tingkat keamanan dan tingkat kerumitan pengaturannya. Namun, secara umum, baik keamanan WLAN maupun WPS merupakan fitur yang penting untuk diperhatikan saat menggunakan jaringan nirkabel.

Protokol yang Digunakan Oleh WLAN dan WPS

Wireless Local Area Network (WLAN) dan Wi-Fi Protected Setup (WPS) adalah dua teknologi nirkabel yang sering digunakan oleh banyak pengguna internet, tetapi kedua teknologi ini memiliki perbedaan. Salah satu perbedaan yang mendasar antara WLAN dan WPS adalah protokol yang digunakan.

Dalam hal protokol, WLAN menggunakan protokol IEEE 802.11, yang merupakan standar internasional untuk jaringan nirkabel. Protokol ini memiliki beberapa varian, seperti 802.11a, 802.11b, 802.11g, 802.11n, dan 802.11ac, yang masing-masing menentukan kecepatan transfer data dan frekuensi nirkabel yang digunakan.

  • 802.11a – bekerja pada frekuensi 5 GHz dan memiliki kecepatan transfer data maksimum 54 Mbps.
  • 802.11b – bekerja pada frekuensi 2,4 GHz dan memiliki kecepatan transfer data maksimum 11 Mbps.
  • 802.11g – bekerja pada frekuensi 2,4 GHz dan memiliki kecepatan transfer data maksimum 54 Mbps.
  • 802.11n – bekerja pada frekuensi 2,4 GHz dan/atau 5 GHz dan memiliki kecepatan transfer data maksimum 600 Mbps.
  • 802.11ac – bekerja pada frekuensi 5 GHz dan memiliki kecepatan transfer data maksimum 6,77 Gbps.

Sementara itu, WPS menggunakan protokol yang berbeda dari WLAN. Protokol yang digunakan oleh WPS adalah metode simpel untuk menghubungkan perangkat nirkabel ke jaringan Wi-Fi dengan mudah dan cepat. WPS menggunakan dua metode utama untuk menghubungkan perangkat ke jaringan nirkabel, yaitu PIN (Personal Identification Number) dan PBC (Push Button Configuration).

Berikut adalah perbedaan protokol yang digunakan oleh WLAN dan WPS. Meskipun keduanya digunakan untuk menghubungkan perangkat ke internet secara nirkabel, protokol yang digunakan memiliki perbedaan mendasar yang perlu dipahami oleh pengguna internet.

Protokol Jenis Perangkat Kecepatan Transfer Data Maksimum
IEEE 802.11a Desktop, laptop, smartphone, tablet 54 Mbps
IEEE 802.11b Desktop, laptop, smartphone, tablet 11 Mbps
IEEE 802.11g Desktop, laptop, smartphone, tablet 54 Mbps
IEEE 802.11n Desktop, laptop, smartphone, tablet 600 Mbps
IEEE 802.11ac Desktop, laptop, smartphone, tablet 6,77 Gbps
WPS Router, printer, smartphone, tablet N/A

Dalam kesimpulannya, WLAN dan WPS memiliki perbedaan protokol yang digunakan. WLAN menggunakan protokol IEEE 802.11 yang memiliki beberapa varian, sedangkan WPS menggunakan metode simpel dengan protokol yang berbeda. Dengan memahami perbedaan ini, pengguna internet dapat memilih teknologi nirkabel yang tepat untuk kebutuhan mereka.

Hardware yang Mendukung WLAN dan WPS

WLAN atau Wireless Local Area Network adalah jaringan nirkabel yang memungkinkan perangkat untuk terhubung ke internet atau ke satu sama lain tanpa kabel. Sementara itu, WPS atau Wi-Fi Protected Setup adalah metode untuk mengamankan jaringan WLAN dengan memungkinkan perangkat untuk terhubung dengan mudah dengan menekan satu tombol.

Kebanyakan router modern memiliki fitur WLAN dan WPS. Namun, ada juga beberapa perangkat keras lain yang mendukung keduanya, seperti:

  • Komputer/laptop: Hampir semua laptop dan desktop modern dilengkapi dengan kartu WLAN yang memungkinkan koneksi internet nirkabel.
  • Smartphone/tablet: Hampir semua smartphone dan tablet modern memiliki kemampuan untuk terhubung ke jaringan WLAN dan beberapa bahkan memiliki fitur WPS.
  • Printer: Banyak printer modern memiliki fitur WLAN dan WPS untuk mencetak dokumen tanpa perlu terhubung menggunakan kabel.
  • Kamera keamanan: Kamera keamanan nirkabel sering kali menggunakan WLAN untuk mengirimkan feed video ke perangkat seluler atau ke laptop.
  • Peralatan rumah tangga cerdas: Beberapa perangkat rumah tangga cerdas seperti speaker pintar dan lampu cerdas juga dapat terhubung ke jaringan WLAN dan WPS untuk dikendalikan melalui aplikasi seluler.

Dengan menggunakan perangkat keras yang mendukung WLAN dan WPS, pengguna dapat terhubung ke jaringan internet secara nirkabel dengan mudah dan aman. Namun, selalu pastikan untuk memilih perangkat yang berkualitas dan memastikan keamanannya.

Ini adalah daftar beberapa perangkat keras yang mendukung WLAN dan WPS:

Nama Perangkat Merek Fitur WLAN Fitur WPS
Laptop Asus Ya Ya
Smartphone Samsung Ya Ya
Printer HP Ya Ya
Kamera Keamanan Arlo Ya Ya
Speaker Pintar Google Nest Ya Ya

Memilih perangkat keras yang tepat dengan fitur WLAN dan WPS bukanlah tantangan besar. Saat membeli perangkat baru, pastikan untuk memeriksa spesifikasi dan fiturnya untuk memastikan bahwa perangkat tersebut mendukung WLAN dan WPS.

Sudah Tahu Perbedaan WLAN dan WPS?

Bagaimana, sudah puas dan mengerti tentang perbedaan WLAN dan WPS? Semoga artikel ini dapat membantu para pembaca untuk lebih memahami istilah-istilah dalam dunia teknologi. Jangan lupa untuk selalu mengunjungi website kami lain kali untuk mendapatkan informasi-informasi menarik seputar teknologi terbaru. Terima kasih sudah membaca artikel ini. Sampai jumpa!