Pernahkah kamu bingung dengan penggunaan ‘will’ dan ‘going to’ dalam bahasa Inggris? Kedua kata tersebut sering digunakan dalam membuat kalimat masa depan dalam bahasa Inggris, namun apa bedanya? Nah, pada kesempatan kali ini, kita akan membahas tentang perbedaan antara ‘will’ dan ‘going to’ dalam bahasa Inggris.
‘Will’ dan ‘going to’ adalah kata kerja modal yang sering digunakan dalam bahasa Inggris untuk menyatakan kejadian yang akan terjadi di masa depan. Namun, perlu diketahui bahwa kedua kata tersebut memiliki perbedaan. Meskipun keduanya digunakan untuk menunjukkan kejadian di masa depan, namun cara penggunaannya berbeda. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengetahui perbedaannya agar kamu dapat menggunakan keduanya dengan tepat.
Jadi, apa sih perbedaan antara ‘will’ dan ‘going to’? Nah, ciri khas ‘will’ adalah kata kerja modal yang sering digunakan untuk meramalkan atau menyatakan kejadian di masa depan secara spontan atau tidak direncanakan sebelumnya. Sedangkan ‘going to’ lebih sering digunakan untuk menyatakan kejadian di masa depan yang sudah direncanakan atau terjadi karena adanya niat atau rencana sebelumnya. Jadi, sekarang kamu sudah tahu kan perbedaannya? Yuk, terapkan di kehidupan sehari-harimu!
Pengertian dan Perbedaan Will dan Going to
Will dan Going to adalah dua bentuk kata kerja yang sering digunakan dalam Bahasa Inggris untuk mengekspresikan tindakan di masa depan. Kedua bentuk kata kerja ini memiliki perbedaan pengertian dan penggunaan yang berbeda-beda. Dalam artikel ini, kita akan membahas pengertian dan perbedaan antara Will dan Going to.
- Pengertian Will
- Pengertian Going to
Will adalah bentuk kata kerja yang digunakan untuk menyatakan tindakan yang akan terjadi di masa depan tanpa adanya rencana atau persiapan sebelumnya. Will digunakan ketika kita merespons sesuatu yang terjadi secara spontan atau ketika kita membuat keputusan di saat itu juga.
Going to adalah bentuk kata kerja yang digunakan untuk menyatakan tindakan yang akan terjadi di masa depan dengan adanya rencana atau persiapan sebelumnya. Going to digunakan ketika kita sudah memutuskan tindakan yang akan dilakukan dan sudah melakukan beberapa persiapan untuk tindakan tersebut.
Meskipun keduanya digunakan untuk mengekspresikan tindakan di masa depan, Will dan Going to memiliki perbedaan penggunaan yang berbeda. Berikut adalah perbedaan Will dan Going to:
- Penggunaan
- Kesempatan
- Kesimpulan
Will digunakan untuk mengekspresikan tindakan di masa depan tanpa adanya rencana atau persiapan sebelumnya. Sedangkan Going to digunakan ketika kita sudah memutuskan tindakan yang akan dilakukan dan sudah melakukan beberapa persiapan untuk tindakan tersebut.
Will digunakan ketika kita ingin mengekspresikan kesempatan atau kemungkinan yang kuat untuk terjadi sesuatu di masa depan. Sedangkan Going to digunakan ketika kita ingin mengekspresikan rencana atau tindakan yang sudah pasti dilakukan di masa depan.
Will dan Going to adalah bentuk kata kerja yang digunakan untuk mengekspresikan tindakan di masa depan. Meskipun keduanya sering digunakan secara bergantian, keduanya memiliki perbedaan penggunaan dan pengertian yang berbeda. Will digunakan tanpa adanya rencana atau persiapan sebelumnya, sedangkan Going to digunakan ketika sudah ada rencana atau persiapan yang dilakukan sebelumnya. Oleh karena itu, penting untuk memahami perbedaan Will dan Going to untuk bisa menggunakan keduanya dengan tepat dan sesuai konteks.
Fungsi Will dan Going to dalam Kalimat
Dalam bahasa Inggris, terdapat beberapa cara untuk mengekspresikan kegiatan di masa depan. Dua di antaranya adalah penggunaan will dan going to. Keduanya seringkali disamakan, namun sebenarnya memiliki perbedaan dalam penggunaannya.
- Will digunakan untuk menyatakan kegiatan yang akan terjadi di masa depan tanpa ada rencana sebelumnya. Contohnya:
- I will buy a new phone next month.
- The weather will be sunny tomorrow.
- She will call you later.
- Going to digunakan untuk menyatakan kegiatan yang direncanakan sebelumnya atau ada tanda-tanda yang menunjukkan bahwa kegiatan itu akan terjadi. Contohnya:
- I am going to visit my grandparents this weekend.
- He is going to take a break from work next month.
- They are going to move to a new house next year.
Perbedaan ini dapat dilihat dari bentuk structure kalimat yang digunakan. Berikut adalah tabel yang memperlihatkan perbedaan struktur kedua kata tersebut:
| Will | Going to | |
|---|---|---|
| Structure | Subject + will + verb | Subject + am/is/are + going to + verb |
| Example | I will travel to Japan next year. | I am going to travel to Japan next year. |
Jadi, penting bagi kita untuk mempelajari penggunaan kedua kata tersebut agar dapat mengekspresikan kegiatan di masa depan dengan tepat.
Cara Membentuk Kalimat dengan Will dan Going To
Sesuai dengan perbedaan peran Will dan Going to, kedua kata kerja bantu ini digunakan untuk membentuk kalimat-kalimat yang berbeda jika diterjemahkan dalam bahasa Indonesia. Berikut adalah cara membentuk kalimat dengan Will dan Going to:
Membentuk Kalimat dengan Will
- Gunakan “will” + kata kerja dalam bentuk dasar (infinitive) untuk menyatakan tindakan atau peristiwa yang akan terjadi di masa depan secara tiba-tiba yang tidak telah direncanakan sebelumnya.
- Contoh: “I will meet my friend tomorrow.”
- Gunakan “will” + “be” + kata kerja dalam bentuk “-ing” untuk menyatakan tindakan atau peristiwa yang akan sedang berlangsung di masa depan.
- Contoh: “I will be studying at the library tonight.”
- Gunakan “will” + “have” + kata kerja dalam bentuk ketiga (past participle) untuk menyatakan tindakan atau peristiwa yang akan sudah selesai pada suatu saat di masa depan.
- Contoh: “I will have finished my report by Friday.”
Membentuk Kalimat dengan Going To
Gunakan “going to” + kata kerja dalam bentuk dasar (infinitive) untuk menyatakan tindakan atau peristiwa yang sudah direncanakan atau diputuskan sebelumnya, atau untuk mengungkapkan prediksi yang berdasarkan pada bukti yang jelas.
- Contoh 1: “I am going to take a vacation next month.”
- Contoh 2: “Look at those clouds. It’s going to rain.”
Perbedaan Antara Will dan Going To
Perbedaan utama antara penggunaan Will dan Going to adalah pada konteks waktu dan kejelasan pengerjaannya. Will digunakan untuk menyatakan hal yang akan dilakukan pada saat ini juga, sedangkan going to digunakan untuk menyatakan tindakan atau peristiwa yang telah direncanakan sebelumnya. Pada penggunaan going to diindikasikan bahwa kamu telah membuat rencana dan tatanan tentang apa yang akan kamu lakukan, sedangkan akan tidak menunjukkan tindakan seperti itu.
| Will | Going to |
|---|---|
| Untuk menyatakan keputusan spontan untuk melakukan sesuatu | Untuk menyatakan rencana yang lebih disiapkan |
| Tidak digunakan untuk merencanakan | Digunakan untuk merencanakan |
| Contoh: “I will try that new restaurant tonight.” | Contoh: “I am going to have dinner with my family next Saturday.” |
Contoh Penggunaan Will dan Going to Dalam Kalimat
Ketika kita mempelajari bahasa Inggris, kita dipelajari pada berbagai macam tenses atau tense, salah satunya adalah tenses masa depan atau Future Tense. Di dalam bahasa Inggris, Future Tense terbagi menjadi beberapa bentuk, yang salah satunya adalah menggunakan kata kerja “will” dan “going to”. Meski keduanya sama-sama digunakan untuk menunjukkan tindakan di masa depan, tetapi ada perbedaan cara penggunaanya. Berikut ini adalah contoh penggunaan “will” dan “going to” dalam kalimat.
Penggunaan Will:
- Kamu akan merasa lebih baik dalam beberapa hari ke depan. (You will feel better in a few days.)
- Kami akan segera memulai presentasi. (We will start the presentation soon.)
- Saya akan mengirimkan email tersebut nanti. (I will send the email later.)
Penggunaan Going to:
Penggunaan Going to digunakan ketika kita sudah memiliki rencana atau keinginan untuk melakukan sesuatu di masa depan. Berikut beberapa contoh kalimatnya:
- Saya akan membeli hadiah untuk pacar saya besok. (I am going to buy a gift for my girlfriend tomorrow.)
- Kamu pasti akan melakukan perjalanan ke luar negeri tahun depan. (You are definitely going to travel abroad next year.)
- Mereka akan mengadakan pesta ulang tahun untuk anak mereka minggu depan. (They are going to throw a birthday party for their child next week.)
Perbedaan Will dan Going to:
Perbedaan utama antara penggunaan “will” dan “going to” adalah pada ciri khasnya, dimana “will” digunakan untuk menyatakan keputusan spontan atau keputusan yang dibuat pada saat pembicaraan sedang berlangsung. Sementara itu, “going to” digunakan dengan maksud rencana atau niat yang sudah dipikirkan sebelumnya.
| Will | Going to |
|---|---|
| Sesuatu yang baru dipikirkan atau keputusan spontan | Rencana atau niat yang sudah dipikirkan sebelumnya |
| Contoh: Saya akan menonton film di bioskop minggu depan | Contoh: Saya akan membeli tiket konser sekarang |
Dengan memahami perbedaan antara penggunaan “will” dan “going to”, kita dapat menggunakannya dengan benar dan mengekspresikan kalimat dalam bahasa Inggris dengan lebih tepat.
Kesalahan Umum dalam Penggunaan Will dan Going to
Perbedaan antara “will” dan “going to” dalam bahasa Inggris sering menyebabkan kebingungan bagi orang yang baru belajar bahasa Inggris. Mereka sering menganggap kedua kata ini memiliki makna yang sama, meskipun sebenarnya terdapat perbedaan penting antara keduanya.
Berikut ini adalah beberapa kesalahan umum dalam penggunaan “will” dan “going to” yang harus diperhatikan:
- Menggunakan “will” atau “going to” secara acak: Beberapa orang mungkin menganggap bahwa “will” dan “going to” dapat digunakan secara bersamaan. Namun, sebenarnya, keduanya memiliki konteks penggunaan yang berbeda. “Will” digunakan untuk menyatakan keputusan spontan atau keadaan yang belum terencana. Sedangkan “going to” digunakan untuk menyatakan tindakan yang sudah direncanakan sebelumnya.
- Tidak memperhatikan kata kunci: Salah satu cara untuk membedakan penggunaan “will” dan “going to” adalah dengan memperhatikan kata kunci pada kalimat. Jika sebuah kalimat mengandung katakunci seperti “tomorrow”, “next month”, atau “next year”, maka “going to” seharusnya digunakan. Sedangkan jika kalimat tidak mengandung katakunci, maka “will” dapat digunakan.
- Menyalahgunakan kata kerja utama: Beberapa orang mungkin menganggap bahwa kata kerja utama dalam kalimat yang menggunakan “will” atau “going to” dapat dipilih secara acak. Namun, sebenarnya, ada pola kata kerja tertentu yang harus diikuti. Misalnya, kata kerja “to be” harus selalu diikuti oleh “going to”, sedangkan kata kerja “to do” harus selalu diikuti oleh “will”.
- Tidak memperhatikan tenses: Selain memperhatikan kata kunci dan kata kerja utama, penting juga untuk memperhatikan tense yang digunakan. “Will” digunakan pada bentuk future simple, sementara “going to” digunakan pada bentuk future continuous.
- Menuliskan kalimat yang terlalu panjang dan rumit: Terkadang saat menuliskan kalimat kompleks dalam bahasa Inggris, banyak orang yang terlalu fokus pada struktur kalimat yang rumit dan mengabaikan penggunaan “will” atau “going to” yang benar. Jadi, sebelum menyelesaikan kalimat, pastikan untuk memeriksa penggunaan “will” atau “going to” untuk memastikan kalimat Anda jelas dan terbaca dengan benar.
Sampai Jumpa!
Sekarang kamu sudah memahami perbedaan antara ‘will’ dan ‘going to’ ketika kamu ingin membuat rencana di masa depan. Ingatlah, bahwa kedua kata ini sama-sama berfungsi sebagai bentuk pelengkap kalimat yang dapat membuat bicara kita menjadi lebih jelas dan terstruktur. Sekarang, kalian tinggal memilih mana yang ingin digunakan sesuai dengan konteks dan situasi yang dihadapi. Terima kasih sudah membaca artikel ini dan selalu kunjungi website kami untuk info terbaru seputar bahasa Inggris. Selamat belajar dan sampai jumpa di kesempatan berikutnya!
