Perbedaan Antara SBMPTN dan UTBK: Mana yang Lebih Baik?

Kamu pasti sudah familiar dengan SBMPTN dan UTBK, dua jenis seleksi masuk perguruan tinggi yang sering disebut-sebut dalam dunia pendidikan. Namun, apakah kamu sudah benar-benar memahami perbedaan antara kedua seleksi ini? Jika belum, maka artikel ini cocok untuk kamu simak.

Ternyata, perbedaan antara SBMPTN dan UTBK cukup signifikan, baik dalam segi materi ujian maupun jenis-jenis soal yang diujikan. Jika kamu ingin tahu lebih lanjut mengenai perbedaan tersebut, simak terus artikel ini ya!

Tidak hanya itu, kamu juga perlu mengetahui kriteria dan persiapan yang dibutuhkan untuk menghadapi kedua jenis seleksi tersebut. Jangan sampai kamu salah memilih dan tidak mempersiapkan diri dengan baik, karena bisa berakibat fatal bagi masa depanmu. Yuk, ikuti pembahasan lebih lanjut dalam artikel ini!

Pengertian SBMPTN dan UTBK

SBMPTN dan UTBK adalah dua jenis ujian masuk perguruan tinggi yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) di Indonesia. SBMPTN singkatan dari Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri, sedangkan UTBK adalah singkatan dari Ujian Tulis Berbasis Komputer. Keduanya merupakan salah satu cara untuk masuk ke perguruan tinggi negeri di Indonesia.

  • SBMPTN

    SBMPTN diadakan secara nasional dan bersifat seleksi terbuka bagi lulusan SMA/MA/Sederajat dari seluruh Indonesia. Setiap peserta bisa memilih maksimal tiga program studi dari berbagai perguruan tinggi negeri di seluruh Indonesia. Proses seleksi dilakukan melalui tes psikotes, tes pengetahuan umum, tes minat, serta nilai dari ijazah SMA atau sederajat yang dimiliki peserta.

  • UTBK

    UTBK digelar secara online melalui website khusus dan calon peserta diwajibkan membayar biaya ujian. UTBK memiliki peran penting sebagai akomodasi bagi siswa yang ingin melanjutkan sekolah di perguruan tinggi negeri yang mengharuskan lulusan masuk melalui jalur ujian tertulis. Selain itu, UTBK juga dapat memfasilitasi kelancaran proses tes bagi calon mahasiswa baru post-pandemi Covid-19. Tes ini juga mengacu pada kurikulum SMA yang meliputi Matematika, Fisika, Biologi, Kimia, dan Sosiologi.

Perbedaan tata cara pelaksanaan SBMPTN dan UTBK

Dalam sistem seleksi penerimaan mahasiswa baru, ada dua jenis seleksi yang sering digunakan di Indonesia, yaitu Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) dan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK). Meskipun keduanya bertujuan untuk memilih calon mahasiswa yang terbaik, namun tata cara pelaksanaan SBMPTN dan UTBK memiliki beberapa perbedaan, antara lain:

  • SBMPTN dilakukan setelah pengumuman kelulusan SMA/SMK sementara UTBK dilakukan sebelum pengumuman kelulusan.
  • Pendaftaran SBMPTN dilakukan melalui portal resmi kampus, sedangkan UTBK dilakukan melalui Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT).
  • SBMPTN terdiri dari tiga tes, yaitu tes kemampuan dasar, tes potensi skolastik, dan tes kompetensi akademik, sedangkan UTBK hanya terdiri dari satu tes, yaitu tes potensi akademik.
  • SBMPTN dilaksanakan dalam dua gelombang tes, sedangkan UTBK hanya dilaksanakan satu kali tes.
  • Hasil SBMPTN akan diumumkan secara online melalui portal resmi kampus, sedangkan hasil UTBK akan diumumkan melalui portal LTMPT.

Meskipun ada perbedaan dalam tata cara pelaksanaan SBMPTN dan UTBK, namun keduanya tetap bertujuan untuk memilih calon mahasiswa yang terbaik untuk mengisi kuota yang tersedia di perguruan tinggi negeri. Sebagai calon mahasiswa, kita harus mempersiapkan diri dengan matang agar dapat melewati tahap seleksi dan menjadi mahasiswa yang sukses.

Berikut adalah tabel yang membandingkan perbedaan tata cara pelaksanaan SBMPTN dan UTBK:

SBMPTN UTBK
Waktu Pelaksanaan Setelah pengumuman kelulusan SMA/SMK Sebelum pengumuman kelulusan SMA/SMK
Cara Pendaftaran Melalui portal resmi kampus Melalui Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT)
Jumlah Tes 3 1
Gelombang Pelaksanaan 2 1
Pengumuman Hasil Seleksi Portal resmi kampus Portal LTMPT

Meskipun perbedaan tata cara pelaksanaan SBMPTN dan UTBK cukup signifikan, namun keduanya tetap merupakan alternatif untuk calon mahasiswa meraih mimpinya untuk kuliah di perguruan tinggi negeri. Hal yang penting adalah mempersiapkan diri dengan baik dan tekun, agar dapat melewati tahapan seleksi dengan baik dan menjadi mahasiswa yang sukses di perguruan tinggi pilihan.

Keunggulan dan Kekurangan SBMPTN dan UTBK

Seleksi masuk perguruan tinggi di Indonesia dilakukan melalui beberapa sistem, dan dua di antaranya adalah Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) dan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK). Kedua sistem ini memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Berikut penjelasan lebih lanjut:

  • Kelebihan SBMPTN:
    • Lebih mengevaluasi prestasi akademik selama sekolah menengah atas. Sistem SBMPTN mempertimbangkan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) selama masa sekolah menengah atas siswa sebagai dasar masuk perguruan tinggi, sehingga memberikan kesempatan yang lebih besar bagi siswa dengan prestasi akademik yang baik.
    • Memiliki sistem jalur undangan. Siswa yang termasuk dalam kategori undangan memiliki skor ambang batas yang lebih rendah, sehingga lebih mudah untuk diterima.
    • Bebas biaya seleksi. Peserta seleksi hanya perlu membayar biaya registrasi yang tidak terlalu mahal dan tidak dikenakan biaya tes lainnya.
  • Kekurangan SBMPTN:
    • Menyaring siswa hanya berdasarkan IPK. Seleksi SBMPTN cenderung hanya menilai dari segi prestasi akademik, sementara sisi non-akademik seperti bakat dan minat siswa tidak diperhitungkan.
    • Batas cetak formulir tidak leluasa. Pendaftaran SBMPTN hanya bisa dilakukan online dan formulir yang telah dicetak tidak bisa diubah kembali, sehingga siswa perlu memeriksa kembali data pendaftarannya.
  • Kelebihan UTBK:
    • Menilai secara komprehensif. Sistem UTBK menilai siswa dari berbagai aspek yang meliputi kemampuan akademik, kemampuan kognitif, dan kemampuan problem solving, sehingga memungkinkan siswa dengan bakat dan minat yang beragam untuk diterima di perguruan tinggi.
    • Lebih objektif. Ujian berbasis komputer dapat mengurangi faktor kesalahan penilaian manusia, sehingga nilai siswa lebih objektif.
    • Lebih fleksibel. Peserta seleksi bisa memilih waktu sendiri dan dari mana saja untuk mengikuti ujian UTBK, sehingga tidak perlu terikat waktu dan tempat tertentu.
  • Kekurangan UTBK:
    • Bebas biaya seleksi, tetapi ada biaya lain yang lebih mahal. Selain biaya tes UTBK yang relatif murah, siswa perlu membayar biaya kuliah yang cenderung lebih mahal dibandingkan seleksi SBMPTN.
    • Memiliki ambang batas yang lebih ketat. UTBK hanya diperuntukkan untuk siswa berprestasi yang telah memperoleh nilai rata-rata rapor yang tinggi dan tes masuk perguruan tinggi seperti SNMPTN maupun SBMPTN. Maka, tidak semua siswa dapat mengakses sistem ini karena ambang batas yang lebih ketat.
    • Kurangnya pemahaman siswa terhadap sistem UTBK. UTBK masih relatif baru, sehingga siswa belum sepenuhnya memahami sistem dan tata cara pendaftarannya.

Demikianlah penjelasan tentang keunggulan dan kekurangan SBMPTN dan UTBK. Dalam memilih sistem seleksi yang tepat, siswa harus mempertimbangkan baik segi akademik maupun non-akademik, biaya dan kemudahan serta kepentingan jangka panjang.

Persiapan menghadapi SBMPTN dan UTBK

Semua siswa yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi harus melewati ujian seleksi, baik itu SBMPTN maupun UTBK. Persiapan yang matang sangat diperlukan untuk bisa mendapatkan hasil yang memuaskan pada saat ujian. Berikut adalah tips persiapan menghadapi SBMPTN dan UTBK:

  • Mempelajari materi ujian dengan baik. Materi ujian SBMPTN dan UTBK tidak jauh berbeda, namun ada sedikit perbedaan pada beberapa mata pelajaran yang diujikan. Pastikan untuk memahami setiap konsep dan materi yang akan diuji.
  • Latihan soal ujian. Setelah mempelajari materi, jangan lupa untuk latihan soal ujian. Hal ini akan memberikan gambaran tentang pembagian soal dan jenis soal yang akan dihadapi. Perbanyak latihan soal dengan waktu yang dibatasi agar terlatih dalam mengoptimalkan waktu pengerjaan.
  • Mendaftar bimbingan belajar. Meskipun banyak yang berhasil melalui SBMPTN dan UTBK tanpa bimbingan belajar, namun bimbingan belajar dapat memberikan pengalaman dan teknik serta strategi yang lebih matang dalam menghadapi ujian. Memilih bimbingan belajar yang tepat dapat membantu meningkatkan persiapan menghadapi SBMPTN dan UTBK.

Jika sudah mempersiapkan diri dengan matang, tidak ada alasan untuk tidak bisa meraih hasil yang memuaskan pada ujian SBMPTN dan UTBK. Dukungan dari keluarga dan teman juga sangat penting untuk menjaga semangat dan motivasi dalam belajar. Tetap fokus, pantang menyerah, dan jangan lupa berdoa.

Perbedaan SBMPTN dan UTBK

Sebelum memulai persiapan, ada baiknya untuk mengetahui perbedaan antara SBMPTN dan UTBK. Berikut adalah perbedaan antara SBMPTN dan UTBK yang perlu diketahui:

SBMPTN UTBK
Penyelenggara Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT)
Objektif Menjadi syarat untuk masuk ke perguruan tinggi negeri Menjadi seleksi masuk perguruan tinggi baik negeri maupun swasta
Biaya Gratis Harus membayar sesuai dengan jumlah mata pelajaran yang diuji
Waktu Ujian 1 hari 2 hari

Setelah mengetahui perbedaan antara SBMPTN dan UTBK, maka kita bisa menentukan pilihan untuk mendaftar ujian seleksi masuk perguruan tinggi yang diinginkan sesuai dengan tujuan dan persiapan diri.

Faktor Penentu Keberhasilan dalam SBMPTN dan UTBK

SBMPTN dan UTBK adalah ujian seleksi untuk masuk ke perguruan tinggi di Indonesia. Tidak mudah untuk mendapatkan nilai yang baik dalam ujian ini. Ada beberapa faktor penentu keberhasilan dalam SBMPTN dan UTBK. Berikut adalah faktor-faktor tersebut:

  • Variasi soal
  • Persiapan yang matang
  • Memiliki konsentrasi yang baik

Faktor-faktor tersebut akan saya jelaskan secara detail dibawah ini:

Variasi Soal

SBMPTN dan UTBK memiliki banyak variasi soal dan jenis soal. Sebelum mengikuti ujian, peserta harus mampu memahami jenis soal yang akan keluar. Dalam SBMPTN terdapat 4 jenis soal yaitu Saintek, Soshum, Keterampilan Dasar Sains, dan Keterampilan Dasar Komputer. Sementara dalam UTBK ada dua jenis soal yaitu UTBK Soshum dan UTBK Saintek. Peserta harus mampu memahami jenis-jenis soal ini supaya bisa mempersiapkan diri secara matang. Dari sini dapat disimpulkan bahwa peserta yang sukses dalam ujian SBMPTN dan UTBK adalah peserta yang mampu memahami jenis-jenis soal tersebut dengan matang.

Persiapan yang Matang

Sebelum mengikuti ujian SBMPTN maupun UTBK, peserta harus mempersiapkan diri secara matang. Persiapan ini meliputi memahami soal-soal yang akan keluar, mengerjakan soal-soal latihan, dan menguasai materi yang akan diujikan. Selain itu, peserta juga harus mampu mengatur waktu dengan baik dan mempelajari strategi mengerjakan soal yang efektif. Dalam proses persiapan itu, peserta harus berkomitmen untuk belajar secara teratur dan kontinyu. Peserta yang sukses adalah mereka yang mampu mempersiapkan diri dengan matang sebelum ujian.

Konsentrasi yang Baik

Konsentrasi dan fokus pada saat ujian sangat penting untuk mendapatkan nilai yang baik. Peserta harus mampu menghilangkan segala macam distraksi dan meraih kesempatan sebaik-baiknya untuk menjawab soal-soal ujian. Peserta juga harus mampu mengontrol emosi mereka agar tidak terbawa suasana tersendiri. Untuk itu, peserta harus tidur cukup dan makan yang bergizi pada hari ujian. Peserta yang sukses adalah mereka yang mampu mempertahankan konsentrasi dan fokus mereka selama ujian.

Pertanyaan Jawaban
Apa saja faktor penentu keberhasilan dalam SBMPTN dan UTBK? Faktor penentu keberhasilan dalam SBMPTN dan UTBK adalah variasi soal, persiapan yang matang, dan konsentrasi yang baik.
Berapa jenis soal yang ada dalam SBMPTN? Terdapat 4 jenis soal yaitu Saintek, Soshum, Keterampilan Dasar Sains, dan Keterampilan Dasar Komputer.
Apa saja yang harus dipersiapkan sebelum mengikuti ujian SBMPTN dan UTBK? Persiapan yang harus dilakukan antara lain memahami soal, mengerjakan soal-soal latihan, menguasai materi yang akan diujikan, mengatur waktu dengan baik, dan mempelajari strategi mengerjakan soal yang efektif.

Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa faktor keberhasilan dalam SBMPTN dan UTBK adalah variasi soal, persiapan yang matang, dan konsentrasi yang baik. Peserta yang mampu memahami jenis-jenis soal, mempersiapkan diri dengan matang, dan mempertahankan konsentrasi mereka selama ujian akan memiliki kesempatan yang lebih besar untuk memperoleh nilai yang baik. Oleh karena itu, peserta harus mempersiapkan diri dengan matang dan rileks untuk menghadapi ujian tersebut agar bisa meraih sukses di masa depan.

Perbedaan SBMPTN dan UTBK

SBMPTN (Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri) dan UTBK (Ujian Tulis Berbasis Komputer) adalah dua jenis tes yang dapat diikuti oleh lulusan SMA untuk melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi negeri. Meski keduanya digunakan sebagai cara untuk mendapatkan penerimaan di perguruan tinggi negeri, tetapi terdapat beberapa perbedaan antara keduanya.

  • Metode Penilaian
    SBMPTN menggunakan metode penilaian berdasarkan rapor atau nilai ujian SMA dan lomba yang diadakan oleh sekolah. Sementara itu, UTBK menggunakan metode penilaian dengan mengerjakan soal tes tertulis berbasis komputer.
  • Subjek Ujian
    Pada SBMPTN, tes dilakukan dalam tiga bidang: IPA, IPS, dan IPC (Ilmu Pendidikan Kedokteran). Sedangkan pada UTBK, tes dilakukan pada enam bidang: Matematika IPA, Fisika, Kimia, Biologi, Matematika IPS, dan Sosiologi.
  • Pilihan Perguruan Tinggi
    Pada SBMPTN, peserta dapat memilih perguruan tinggi dan program studi yang tersedia, dan nilai ujian akan diolah untuk masuk ke program studi tersebut. Sedangkan pada UTBK, peserta diberi kesempatan untuk memilih perguruan tinggi dan program studi, tetapi tempat masuk akan ditentukan berdasarkan hasil tes UTBK.

Meskipun ada perbedaan-perbedaan tersebut, keduanya sama-sama memerlukan persiapan yang serius dan motivasi yang kuat bagi setiap peserta. Pilihlah jenis tes yang sesuai dengan keinginan dan kemampuanmu, sehingga kamu dapat meraih impian untuk melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi negeri.

Sumber: https://www.idntimes.com/education/admission/defrina-husna-utami/perbedaan-sbmptn-dan-utbk-c1c2

Manfaat SBMPTN dan UTBK untuk pendidikan tinggi

Masuk ke perguruan tinggi adalah salah satu impian banyak orang. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui perbedaan antara SBMPTN dan UTBK. Terutama dalam hal manfaat yang diberikan pada mahasiswa dan pendidikan tinggi secara keseluruhan. Berikut adalah perbandingannya:

  • Pilihan perguruan tinggi: Dengan SBMPTN, mahasiswa dapat memilih hingga 5 perguruan tinggi yang mereka inginkan. Sedangkan dengan UTBK, pilihan perguruan tinggi akan dibatasi. Hal ini memungkinkan mahasiswa untuk memilih program studi sesuai minat dan kemampuannya.
  • Presisi penilaian: UTBK menggunakan sistem CBT (Computer Based Test) yang memungkinkan penilaian yang lebih presisi. Sedangkan SBMPTN menggunakan sistem tes tertulis yang cenderung bersifat subjektif. Dengan UTBK, mahasiswa dapat mengetahui nilai yang diperoleh secara lebih cepat.
  • Persiapan yang lebih matang: Karena persaingan yang ketat di UTBK, maka mahasiswa akan lebih mempersiapkan diri secara matang, terutama dalam mempelajari materi yang diperlukan. Persiapan yang matang akan membantu mahasiswa mampu menghadapi ujian masuk yang lebih baik.

Secara keseluruhan, SBMPTN dan UTBK memiliki manfaat masing-masing terutama dalam membantu mahasiswa mendapatkan perguruan tinggi yang sesuai dengan minat dan kemampuan. Namun, UTBK memungkinkan mahasiswa untuk menilai kemampuan mereka secara lebih objektif dan persiapan yang matang dapat membantu mereka dalam menghadapi ujian masuk dengan lebih baik.

Berikut perbandingan lengkap antara SBMPTN dan UTBK:

SBMPTN UTBK
Tes Masuk Tertulis Computer Based Test (CBT)
Pilihan Perguruan Tinggi Maksimal 5 perguruan tinggi Dibatasi pilihan perguruan tinggi
Presisi penilaian Cenderung Subjektif Lebih Presisi
Persiapan Ujian Mudah Sulit

Dari perbandingan tersebut, diharapkan dapat membantu calon mahasiswa dalam memilih ujian masuk yang paling sesuai dengan kemampuan dan minatnya.

Peluang yang dimiliki dengan lulus SBMPTN dan UTBK

Banyak calon mahasiswa Indonesia yang ingin melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi ternama di Indonesia. SBMPTN dan UTBK adalah salah satu jalur seleksi masuk yang banyak ditempuh oleh calon mahasiswa, dan keduanya memiliki peluang lulus yang berbeda-beda.

  • SBMPTN
  • SBMPTN adalah jalur seleksi masuk yang diselenggarakan secara nasional oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Peluang lulus SBMPTN cukup besar, karena kuota penerimaan mahasiswa pada perguruan tinggi yang ikut dalam SBMPTN juga cukup banyak. Namun, peluang lulus akan semakin besar apabila nilai rapor calon mahasiswa termasuk dalam kategori nilai baik dan sangat baik. Selain itu, peluang lulus juga akan semakin besar bila calon mahasiswa memiliki pengalaman berprestasi di bidang akademik maupun non-akademik, seperti lomba matematika atau olimpiade sains.

  • UTBK
  • UTBK adalah jalur seleksi masuk yang diakui oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan serta Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi. Peluang lulus UTBK lebih kecil dibanding SBMPTN, karena kuota penerimaan mahasiswa melalui UTBK lebih sedikit. Namun, peluang lulus UTBK akan semakin besar apabila calon mahasiswa mempersiapkan diri secara matang, salah satunya dengan belajar di lembaga bimbingan belajar yang berpengalaman dan berkualitas. Calon mahasiswa juga bisa meningkatkan peluang lulus dengan memilih program studi yang kurang diminati atau memiliki daya saing rendah.

Keuntungan Lulus SBMPTN dan UTBK

Setelah berhasil lulus SBMPTN ataupun UTBK, calon mahasiswa akan memiliki peluang untuk mengikuti program studi pilihan di perguruan tinggi ternama di Indonesia. Selain itu, lulusan perguruan tinggi ternama juga akan memiliki keuntungan dalam mendapatkan pekerjaan yang baik dan prestisius di masa depan. Berikut merupakan keuntungan lulus SBMPTN dan UTBK:

Keuntungan SBMPTN UTBK
Mempunyai akses ke perguruan tinggi ternama Ya Ya
Mempunyai jaminan kualitas pendidikan yang baik Ya Ya
Mendapat pengakuan resmi dari pemerintah dan badan akreditasi nasional Ya Ya
Mendapatkan kesempatan untuk bergabung dengan alumni yang sukses di berbagai industri Ya Ya
Mendapatkan jaminan pekerjaan yang baik di masa depan Ya Ya

Melalui SBMPTN dan UTBK, calon mahasiswa memiliki kesempatan untuk mewujudkan mimpi mereka untuk menjadi mahasiswa di perguruan tinggi ternama di Indonesia. Dengan persiapan yang matang dan tekad yang kuat, peluang lulus akan semakin besar dan menjadikan keuntungan masa depan yang berlipat-lipat daripada investasi saat ini.

Statistik kelulusan dan kegagalan SBMPTN dan UTBK

Selama bertahun-tahun, banyak yang mempertanyakan perbedaan antara Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) dan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK). Salah satu pertanyaan yang kerap muncul adalah bagaimana statistik kelulusan dan kegagalan kedua jalur seleksi tersebut. Secara umum, SBMPTN dan UTBK sama-sama menjadi jalur seleksi untuk masuk ke perguruan tinggi negeri. Namun, terdapat beberapa perbedaan signifikan di antara keduanya.

  • SBMPTN memungkinkan siswa untuk memilih hingga 3 program studi di berbagai perguruan tinggi negeri, sementara UTBK hanya untuk memilih satu program studi di satu perguruan tinggi negeri.
  • SBMPTN menggunakan nilai rapor sebagai salah satu faktor seleksi, sementara UTBK hanya menggunakan nilai ujian tulis berbasis komputer.
  • SBMPTN memiliki tahap seleksi berupa ujian tertulis dan tes kemampuan dasar (TKD), sementara UTBK hanya menggunakan ujian tulis berbasis komputer.

Menurut data yang dirilis oleh Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT), persentase kelulusan SBMPTN dan UTBK dalam lima tahun terakhir mengalami fluktuasi yang signifikan. Pada tahun 2016, persentase kelulusan UTBK lebih rendah daripada SBMPTN. Namun, pada tahun 2017 dan 2018, persentase kelulusan UTBK lebih tinggi daripada SBMPTN.

Untuk lebih memahami perbedaan statistik kelulusan dan kegagalan antara kedua jalur seleksi ini, berikut adalah tabel yang menunjukkan presentase kelulusan dan kegagalan SBMPTN dan UTBK selama lima tahun terakhir:

Tahun SBMPTN UTBK
2016 42% 39%
2017 36% 43%
2018 37% 45%
2019 41% 40%
2020 39% 42%

Dari tabel di atas, terlihat bahwa persentase kelulusan dan kegagalan SBMPTN dan UTBK bervariasi setiap tahunnya. Meski pada tahun 2018, UTBK memiliki persentase kelulusan yang lebih tinggi daripada SBMPTN, tetapi pada tahun-tahun sebelumnya dan setelahnya, persentase kelulusan kedua jalur seleksi tersebut relatif sama. Dalam memilih jalur seleksi, ada baiknya mempertimbangkan kelebihan dan kekurangan masing-masing, serta performa kelulusannya selama beberapa tahun terakhir.

Bagaimana cara memilih antara SBMPTN dan UTBK

Masuk perguruan tinggi negeri merupakan impian banyak pelajar di Indonesia. Ada dua jalur untuk memilih perguruan tinggi negeri, yaitu Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) dan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK). Kedua jalur ini menjadi alternatif bagi pelajar untuk mendaftar ke perguruan tinggi negeri. Namun, bagaimana cara memilih antara SBMPTN dan UTBK?

  • Mengetahui Kelebihan dan Kekurangan SBMPTN dan UTBK
  • SBMPTN menilai kemampuan siswa dari dua kriteria, yaitu kemampuan akademik dan prestasi non-akademik. Sedangkan UTBK menilai kemampuan siswa hanya berdasarkan kemampuan akademik. Kelebihan UTBK adalah tes ini memiliki standar dan objektivitas yang tinggi sehingga membuat penilaian menjadi lebih adil. Sedangkan kelebihan SBMPTN adalah mencakup penilaian prestasi non-akademik dan dapat memberikan kesempatan bagi siswa yang memiliki prestasi non-akademik tinggi untuk diterima di perguruan tinggi negeri.

  • Mengetahui Pilihan Perguruan Tinggi
  • Setiap perguruan tinggi memiliki pilihan untuk menerima mahasiswa melalui SBMPTN atau UTBK. Sebaiknya pelajar mengetahui pilihan perguruan tinggi tersebut untuk memilih jalur yang sesuai dengan kriteria dan kemampuan yang dimiliki.

  • Mengetahui Materi Ujian
  • Pelajar juga harus mengetahui materi ujian SBMPTN dan UTBK. SBMPTN menggunakan soal yang berkaitan dengan materi pelajaran SMA sementara UTBK menggunakan soal sejenis soal SNMPTN. Dengan mengetahui materi ujian, pelajar dapat mempersiapkan diri dengan lebih baik.

Kelebihan dan Kekurangan SBMPTN dan UTBK

Setiap jalur penerimaan mahasiswa ke perguruan tinggi negeri memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Berikut adalah kelebihan dan kekurangan SBMPTN dan UTBK:

Jalur Penerimaan Kelebihan Kekurangan
SBMPTN Mencakup nilai prestasi non-akademik Nilai akademik tidak berdiri sendiri
UTBK Standar dan objektivitas tes yang tinggi Tidak mencakup nilai prestasi non-akademik

Pilihan Perguruan Tinggi

Setiap perguruan tinggi memiliki kebijakan tersendiri dalam menerima mahasiswa. Beberapa perguruan tinggi hanya menerima mahasiswa melalui SBMPTN atau UTBK saja. Sebaiknya pelajar mengetahui pilihan perguruan tinggi tersebut sebelum memilih jalur untuk mendaftar. Ini akan membantu pelajar memilih jalur yang sesuai dengan kriteria dan keinginan mereka.

Materi Ujian

Materi ujian SBMPTN dan UTBK berbeda. SBMPTN menggunakan soal yang berkaitan dengan materi pelajaran SMA sementara UTBK menggunakan soal sejenis soal SNMPTN. Dengan memahami materi ujian, pelajar bisa mempersiapkan diri mereka dengan lebih baik dalam menghadapi ujian ini. Selain itu, pelajar juga bisa belajar sendiri dan menguasai materi yang akan diujikan lebih awal.

Panduan melakukan registrasi dan pendaftaran SBMPTN dan UTBK.

Jika Anda ingin mendaftar untuk ujian masuk perguruan tinggi, Anda dapat memilih dua jenis ujian, yaitu SBMPTN dan UTBK. SBMPTN adalah singkatan dari Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri, sedangkan UTBK adalah singkatan dari Ujian Tulis Berbasis Komputer. Berikut ini adalah panduan untuk melakukan pendaftaran dan registrasi SBMPTN dan UTBK.

  • Pendaftaran SBMPTN dapat dilakukan secara online melalui laman resmi SBMPTN (sbmptn.ac.id).
  • Untuk mendaftar, syaratnya adalah calon mahasiswa telah lulus SMA/sederajat pada tahun yang sama dengan pendaftaran atau telah lulus pada tahun sebelumnya.
  • Calon mahasiswa harus memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK) atau Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan nomor registrasi peserta.

Untuk melakukan registrasi UTBK, berikut adalah panduannya:

  • Pendaftaran UTBK juga dapat dilakukan melalui laman resmi, yakni laman resmi yang ditetapkan oleh PTN atau lembaga penyelenggara.
  • Pilihlah jadwal tes yang Anda inginkan dan tentukan lokasi ujian yang paling dekat dengan tempat tinggal Anda.
  • Setelah menyelesaikan tahap pendaftaran, unduhlah tiket ujian UTBK. Tiket ini berisi informasi tentang jadwal, tempat ujian, dan nomor peserta.

Perhatikan juga jadwal pendaftaran dan registrasi untuk SBMPTN dan UTBK agar dapat mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik. Jika memungkinkan, lakukan pendaftaran dan registrasi lebih awal agar meminimalkan risiko hal-hal yang tak diinginkan seperti terlambat melakukan pendaftaran.

Berikut ini adalah tabel jadwal pendaftaran dan registrasi SBMPTN :

Tahapan Pendaftaran Waktu
Pembayaran biaya pendaftaran 26 Mei 2021 – 14 Juni 2021
Pendaftaran dan pengisian data 12 – 19 Juni 2021
Upload foto 12 – 20 Juni 2021
Verifikasi data 21 – 23 Juni 2021
Pengumuman kelulusan 21 Juli 2021

Itulah panduan melakukan registrasi dan pendaftaran SBMPTN dan UTBK yang dapat membantu Anda lebih memahami prosedur untuk mengambil ujian masuk perguruan tinggi.

Itu dia Perbedaan Antara SBMPTN dan UTBK yang Perlu Kamu Tahu

Pengetahuan tentang perbedaan antara SBMPTN dan UTBK akan membantu kamu untuk memilih jalur seleksi yang tepat untuk mewujudkan impianmu menjadi mahasiswa di perguruan tinggi favoritmu. Meskipun keduanya memiliki beberapa persamaan, namun juga terdapat perbedaan yang signifikan. Hal-hal ini perlu kamu pertimbangkan dengan matang agar tidak menyesal di kemudian hari. Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat memberikan informasi yang berguna bagi kamu. Terima kasih telah membaca dan jangan lupa kunjungi lagi di lain waktu untuk mendapatkan informasi menarik lainnya. Hati-hati dan tetap jaga kesehatan ya!