Apa itu Ogura dan Japanese Cheese Cake? Saat ini, tren kue asal Jepang ini sedang marak di Indonesia. Namun, tahukah kamu apa perbedaan antara kedua jenis kue itu? Sebenarnya, Ogura dan Japanese Cheese Cake memiliki beberapa perbedaan yang cukup signifikan di dalam bahan yang digunakan, tekstur, hingga proses pembuatannya.
Untuk membuat Ogura Cake, bahan utama yang digunakan adalah telur, tepung terigu, dan gula. Sedangkan untuk Japanese Cheese Cake, selain bahan tersebut, ada tambahan keju krim dan mentega. Oleh karena itu, tekstur dari kue Ogura lebih empuk dan mudah hancur, sedangkan Japanese Cheese Cake lebih padat dan creamy. Tidak hanya itu, proses membuat keduanya pun juga berbeda, dimana Japanese Cheese Cake membutuhkan beberapa tahap fermentasi dan evaporasi yang berbeda dengan Ogura Cake yang bisa langsung dipanggang.
Nah, jadi sudah tahu perbedaan antara Ogura dan Japanese Cheese Cake? Meskipun sama-sama enak, pilihan kue mana yang ingin kamu coba tergantung pada selera dan keinginanmu. Dari sekian banyak jenis kue Jepang yang kini mewabah di Indonesia, Ogura dan Japanese Cheese Cake menjadi dua jenis kue yang paling populer. Jadi, jangan ragu untuk mencoba dan menikmati kelezatan kue khas Jepang yang satu ini!
Resep Ogura Cake
Ogura cake merujuk pada kue yang memiliki tekstur lembut dan fluffy, namun tetap kaya akan rasa. Proses pembuatan kue ini cukup sederhana dan bisa dilakukan di rumah dengan mudah. Berikut adalah resep untuk membuat Ogura cake yang lezat:
- 125 gram tepung terigu protein rendah
- 75 gram gula pasir
- 4 butir telur, pisahkan putih dan kuningnya
- 60 ml minyak sayur
- 60 ml susu cair
- 1/2 sdt cream of tartar
- Pewarna makanan secukupnya
Cara membuat:
- Kocok putih telur dan cream of tartar hingga mencapai konsistensi kental dan berjejak.
- Tambahkan gula pasir sedikit demi sedikit sambil terus dikocok hingga kaku dan mengilap. Setelah itu, tambahkan kuning telur sedikit demi sedikit sambil terus dikocok hingga rata.
- Tambahkan tepung terigu sedikit demi sedikit sambil terus diaduk perlahan menggunakan spatula hingga rata.
- Tambahkan minyak dan susu cair sedikit demi sedikit sambil terus diaduk perlahan menggunakan spatula hingga rata.
- Tambahkan pewarna makanan secukupnya, aduk hingga merata.
- Siapkan loyang bundar ukuran 20 cm yang telah diolesi margarin dan dialasi kertas roti. Tuang adonan ke dalam loyang dan ratakan menggunakan spatula.
- Panggang dalam oven yang telah dipanaskan sebelumnya pada suhu 160 derajat Celsius selama 35-40 menit atau hingga matang sempurna. Tes dengan menusukkan tusuk gigi ke bagian tengah kue. Apabila tusuk gigi keluar bersih, berarti kue sudah matang.
- Angkat dari oven dan dinginkan kue di atas rak pendingin selama 10 menit sebelum dihidangkan.
Ogura cake dapat dihidangkan sebagai camilan atau sebagai kue pada acara-acara spesial. Selamat mencoba resep ini di rumah!
Tekstur Ogura Cake
Satu hal yang paling menonjol dari Ogura cake adalah teksturnya yang sangat lembut, sehingga begitu mudah meleleh di lidah kita. Ini terjadi karena proses pembuatan Ogura cake, di mana adonan telur dan gula diaduk sampai mengembang, kemudian tepung dan minyak dimasukkan dalam jumlah yang relatif kecil sehingga tidak menghentikan pergerakan gelembung udara. Hal ini membentuk rongga-rongga di dalam adonan, menimbulkan struktur yang sangat lembut dan pori-pori yang kecil dan konsisten di seluruh kue.
Ciri-ciri Tekstur Ogura Cake
- Textur yang lembut
- Rongga-rongga yang kecil dan konsisten pada seluruh kue
- Meleleh di lidah
Cara Menciptakan Tekstur Ogura Cake
Untuk menciptakan tekstur yang lembut dan rongga-rongga yang kecil pada Ogura cake, diperlukan teknik yang tepat selama proses pembuatannya. Beberapa tips yang bisa diikuti antara lain:
- Gunakan telur yang segar dan suhu ruang. Telur yang segar menghasilkan gelembung udara yang lebih stabil, sementara perbedaan suhu dapat menyebabkan gelembung udara dalam adonan menjadi sulit diatur.
- Adonan telur dan gula harus dikocok hingga mengembang dengan baik. Ini membutuhkan waktu dan kesabaran, tetapi hasil akhirnya sangat tergantung pada tahap ini.
- Tepung terigu yang digunakan harus tepung terigu serba guna dengan protein sedang sampai tinggi. Protein yang lebih tinggi dapat membuat kue lebih kaku, sementara protein yang lebih rendah dapat menyebabkan kue kehilangan kekhasan Ogura cake yang lembut.
- Jangan overmix atau undermix adonan pada tahap pemasukan tepung dan minyak. Overmixing atau undermixing dapat mempengaruhi struktur dan tekstur pada kue.
- Panggang Ogura cake pada suhu yang rendah (sekitar 150-160 °C) dan jangan mengganggu pintu oven selama proses memanggang. Perubahan suhu yang drastis dapat mengacaukan tekstur kue.
Tabel Perbedaan Tekstur Ogura Cake dan Japanese Cheese Cake
| Tekstur Ogura Cake | Japanese Cheese Cake | |
|---|---|---|
| Kelembutan | Sangat lembut dan meleleh di mulut | Lembut namun ada kekompakan |
| Pori-pori | Memiliki pori-pori kecil dan teratur | Memiliki pori-pori yang lebih besar dan tidak teratur |
| Rasa | Tidak terlalu manis dan terasa ringan di lidah | Lebih gurih dan creamy karena campuran keju |
Semua kue pasti memiliki keunikan masing-masing, termasuk dalam hal tekstur. Semoga penjelasan di atas dapat membantu membedakan karakteristik tekstur Ogura cake dan Japanese Cheese Cake, sehingga dapat memuaskan selera dan preferensi individu.
Bahan-bahan Ogura cake
Ogura cake merupakan salah satu jenis kue yang cukup populer di Indonesia. Kue ini terkenal dengan teksturnya yang lembut dan rasanya yang manis. Berikut adalah beberapa bahan-bahan yang biasa digunakan untuk membuat Ogura cake:
- Tepung terigu
- Gula pasir
- Telur ayam
- Susu cair
- Mentega
- Pewarna makanan (opsional)
Tepung terigu merupakan bahan utama dalam pembuatan Ogura cake. Gunakan tepung terigu rendah protein (cake flour) agar kue bisa lebih lembut. Gula pasir digunakan untuk memberikan rasa manis pada kue. Telur ayam digunakan untuk memperkuat struktur kue. Susu cair dan mentega digunakan untuk memberikan kelembutan pada kue. Sedangkan pewarna makanan digunakan untuk memberikan warna pada kue, meskipun tidak wajib digunakan.
Selain bahan-bahan diatas, ada beberapa bahan tambahan yang bisa ditambahkan untuk membuat kue Ogura lebih lezat, seperti keju, coklat, dan buah-buahan. Keju bisa ditambahkan sebagai topping dan juga dicampurkan kedalam adonan, sedangkan coklat bisa dicampurkan kedalam adonan atau ditambahkan sebagai topping. Buah-buahan seperti stroberi dan blueberry bisa ditambahkan sebagai topping untuk memberikan rasa yang lebih segar pada kue.
Resep Japanese Cheese Cake
Japanese cheese cake dikenal sebagai salah satu jenis kue yang sangat lembut dan empuk di dalamnya, namun crunchy di luar. Bagi yang belum mencoba kue ini, rasanya benar-benar unik dan berbeda dari jenis kue lainnya. Berikut adalah resep untuk membuat Japanese cheese cake yang lembut dan enak.
- Bahan:
- 5 butir telur ayam
- 100 gram gula pasir
- 100 ml susu cair
- 100 gram tepung terigu
- 100 gram mentega
- 100 gram keju cheddar parut
- 1/2 sdt baking powder
- 1 sdt cuka putih
Cara membuat:
- Masukkan mentega dan keju cheddar parut dalam mangkuk, lalu panaskan di atas api kecil sampai meleleh dan tercampur rata.
- Pisahkan kuning telur dan putih telur dalam 2 mangkuk yang berbeda.
- Kocok kuning telur dengan gula pasir sampai larut dan mengembang, lalu tambahkan campuran mentega dan keju cheddar parut.
- Tuang susu cair dalam adonan kue, lalu ayak tepung terigu dan baking powder ke dalamnya.
- Tambahkan cuka putih pada putih telur, lalu kocok sampai mengembang dan membentuk puncak yang kaku.
- Campurkan adonan kue dengan putih telur yang telah dikocok hingga rata.
- Olesi loyang kue dengan mentega, lalu tuang adonan kue di dalamnya.
- Panggang di dalam oven yang telah dipanaskan terlebih dahulu pada suhu 160°C selama sekitar 50-60 menit.
- Tunggu hingga kue dingin, lalu keluarkan dari loyang dan siap disajikan.
Tekstur Japanese Cheese Cake
Salah satu hal yang membedakan Japanese Cheese Cake dengan Ogura Cake adalah teksturnya. Japanese Cheese Cake memiliki tekstur yang lembut dan sedikit padat. Ada beberapa faktor yang menyebabkan tekstur ini.
- Penggunaan whipped cream: Baik dalam adonan maupun sebagai topping, whipped cream memberikan kelembutan pada tekstur kue. Karena Japanese Cheese Cake menggunakan whipped cream dalam adonannya, maka teksturnya pun menjadi lembut.
- Teknik fold adonan: Karena adonan Japanese Cheese Cake menggunakan protein telur untuk memberikan struktur, maka teknik fold adonan yang benar sangat penting untuk mempertahankan tekstur yang lembut dan padat.
- Penggunaan lapik baking: Japanese Cheese Cake sering kali dipanggang dengan cara double-boiled atau dipanggang dalam panci dengan air panas di bawahnya. Hal ini membuatnya lebih lembap dan memberikan tekstur yang lembut dan padat.
Perbedaan Japanese Cheese Cake dan Ogura Cake
Bagi yang belum tahu, Ogura Cake berasal dari Jepang juga dan memiliki tekstur yang lebih ringan dan mudah hancur dibandingkan dengan Japanese Cheese Cake. Ogura Cake menggunakan kuning telur dan putih telur sebagai bahan utama dan memiliki lebih banyak gelembung di dalamnya. Sedangkan Japanese Cheese Cake lebih kaya akan rasa, memiliki bentuk yang lebih padat, dan sedikit lebih berat.
Tips membuat tekstur Japanese Cheese Cake yang baik
Berikut adalah beberapa tips untuk membuat tekstur Japanese Cheese Cake yang lembut dan padat:
- Gunakan tepung terigu yang lembut (cake flour) untuk menghindari tekstur yang keras dan kasar.
- Pastikan semua bahan (terutama telur dan whipped cream) berada pada suhu ruang sebelum digunakan. Ini akan memungkinkan bahan keras seperti putih telur dan whipped cream untuk menjadi lebih mudah diolah dan mencapai tekstur yang diinginkan.
- Jangan terlalu banyak mengaduk adonan. Melakukan teknik fold yang benar adalah kunci untuk menjaga tekstur adonan agar tetap lembut dan padat.
Tabel Perbedaan Tekstur Japanese Cheese Cake dan Ogura Cake
| Japanese Cheese Cake | Ogura Cake | |
|---|---|---|
| Tekstur | Lebih lembut dan padat | Lebih ringan dan mudah hancur |
| Bahan utama | Whipped cream, gula, kuning telur, putih telur, cream cheese | Kuning telur, putih telur, gula, tepung terigu |
| Cara penyajian | Double-boiled atau dipanggang dalam panci dengan air panas di bawahnya | Dipanggang dalam oven |
Itulah perbedaan antara tekstur Japanese Cheese Cake dan Ogura Cake serta tips untuk membuat Japanese Cheese Cake yang lembut dan padat. Semoga bermanfaat!
Sampai Jumpa Lagi di Artikel Berikutnya!
Itulah perbedaan antara ogura dan Japanese cheescake. Dua jenis kue yang memang memiliki karakteristik yang berbeda namun sama-sama nikmat di lidah. Selamat mencoba memasak atau mencicipinya, ya! Jangan lupa terus kunjungi website kami untuk mendapatkan informasi menarik seputar kuliner, travel, dan gaya hidup lainnya. Terima kasih sudah membaca dan sampai jumpa di artikel berikutnya!