Siapa yang tidak mengenal dengan istilah OFW atau juga dikenal dengan Overseas Filipino Workers. Merupakan mereka yang bekerja di luar negara Filipina guna mencari penghidupan yang lebih baik. Namun, baru-baru ini muncul istilah baru yang banyak menimbulkan perdebatan di kalangan masyarakat Filipina, yaitu CFW atau Current Filipino Workers. Bahkan tak sedikit yang menganggap CFW adalah bentuk baru yang lebih modern daripada OFW. Namun, apakah yang menjadi perbedaan antara OFW dan CFW sesungguhnya?
OFW mungkin sudah akrab di telinga kita sejak puluhan tahun lalu, di mana banyak orang Filipina yang memilih berkarir di luar negara melalui Low- or Semi-Skilled Jobs. Sedangkan CFW muncul dengan banyak keuntungan dan kemajuan teknologi baru, yang memudahkan pekerjaan seperti teknologi informasi dan digital daring. Pada dasarnya, OFW dan CFW berbeda dalam beberapa cara, mulai dari jenis pekerjaan, keuntungan yang didapat, hingga kemampuan yang diperlukan untuk bekerja.
Karena adanya perbedaan inilah, mungkin kita bisa menarik suatu kesimpulan mengenai keduanya. Jadi, jika kamu adalah orang yang tertarik untuk bekerja di luar Filipina, apapun jenis pekerjaannya, ada baiknya untuk mengetahui perbedaan dari OFW dan CFW untuk memastikan kamu mengambil keputusan yang tepat. Selain itu, dengan informasi yang tepat, kamu akan bisa lebih mengenal perbedaan antara kedua jenis pekerjaan ini secara lebih baik dan memilih yang cocok untuk diri kamu sendiri.
Pengertian OFW dan CFW
OFW (Official Firmware) dan CFW (Custom Firmware) merujuk pada jenis firmware yang digunakan pada konsol permainan video seperti PlayStation 3 (PS3). Firmware sendiri adalah perangkat lunak yang terpasang dalam satu perangkat keras dan bertanggung jawab untuk mengatur dan mengontrol operasi perangkat tersebut.
OFW merupakan firmware resmi dan legal yang dirilis oleh produsen konsol, dalam hal ini Sony. OFW dibuat dan didistribusikan dengan tujuan mengoptimalkan kinerja konsol dan menjaga keamanannya. OFW tidak dapat diedit atau dimodifikasi oleh pengguna akhir tanpa izin dari produsen konsol.
Sementara itu, CFW merupakan firmware yang telah dimodifikasi oleh pengguna akhir tanpa mengikuti aturan dari produsen konsol. CFW sering digunakan oleh para gamer untuk membuka fitur yang ada dalam konsol sehingga mereka dapat mengakses game yang tidak bisa diakses pada konfigurasi OFW, termasuk game bajakan. Cara pemasangan CFW seringkali melibatkan pemotongan kabel dan pemasangan chip mod.
Kelebihan OFW dan CFW
Pada saat Anda selesai meng-install custom firmware (CFW), Anda akan merasakan banyak keuntungan yang signifikan dibandingkan dengan menggunakan official firmware (OFW).
- Dapat meng-install game melalui file ISO yang telah didownload: Saat menggunakan OFW, Anda hanya bisa memainkan game original yang dibeli dari toko game. Namun, dengan CFW, Anda dapat menjalankan game melalui file ISO yang telah didownload dari internet. Hal ini memungkinkan gamer untuk memainkan game favorit tanpa harus membayar harga yang tinggi.
- Fitur multimedia yang lebih lengkap: CFW menyediakan lebih banyak fitur multimedia daripada OFW, sehingga Anda dapat menikmati berbagai jenis multimedia seperti video dan musik.
- Customization: Dengan CFW, Anda dapat memasang tema, modifikasi menu utama, dan fitur-fitur lainnya yang tidak tersedia pada OFW. Hal ini memungkinkan pemilik PS3 untuk mengubah tampilan PS3 mereka sesuai dengan keinginan mereka.
Meskipun CFW memiliki beberapa keuntungan, OFW masih menjadi pilihan yang baik bagi mereka yang ingin menggunakan PS3 mereka dalam lingkungan yang stabil dan terjamin. OFW juga memungkinkan pengguna untuk bermain online tanpa khawatir akan di-banned oleh Playstation Network. Oleh karena itu, pilihan antara OFW dan CFW sepenuhnya bergantung pada kebutuhan dan keinginan pemilik PS3.
Berikut adalah beberapa poin penting dari kelebihan OFW dan CFW:
Kelebihan OFW | Kelebihan CFW |
---|---|
Stabil dan terjamin | Mengijinkan instalasi ISO game |
Memiliki dukungan resmi dari produsen | Memiliki lebih banyak fitur multimedia |
Memungkinkan untuk bermain online tanpa khawatir akan banned | Memiliki fitur unik yang tidak tersedia pada OFW |
Kerugian OFW dan CFW
Sebagai seorang pekerja migran, terkadang ada berbagai kerugian yang harus dihadapi. Begitu juga dengan para pengguna Custom Firmware (CFW) di perangkat mereka. Berikut adalah beberapa kerugian yang mungkin dialami oleh seorang OFW atau CFW.
- Kerugian Finansial – Sebagai OFW, Anda mungkin harus merelakan beberapa aspek kehidupan seperti terpisah dari keluarga dan teman-teman untuk dapat mengumpulkan uang. Selain itu, beberapa OFW mungkin juga mengalami penipuan oleh agensi rekruitmen atau perusahaan tempat mereka bekerja, sehingga menyebabkan kerugian keuangan yang signifikan. Begitu juga dengan CFW, ada beberapa risiko yang mungkin terjadi seperti pembelian lisensi palsu atau kerusakan perangkat akibat menggunakan CFW. Hal ini tentu saja akan sangat merugikan pengguna tersebut dan dapat menghabiskan uang yang tidak sedikit.
- Risiko Keamanan – Sebagai OFW, Anda mungkin tinggal dan bekerja di negara yang belum familiar. Anda mungkin juga menghadapi risiko keamanan seperti pencurian, perampokan, dan bahaya kesehatan di tempat kerja. Begitu juga dengan CFW, ada risiko keamanan seperti virus atau malware pada perangkat yang dapat merusak data atau sistem operasi perangkat Anda.
- Masalah Hukum – Sebagai OFW, Anda mungkin juga menghadapi masalah hukum karena ketidakfahaman terhadap sistem hukum di negara tujuan. Tidak jarang juga sering terjadi kasus penyalahgunaan kekuasaan oleh majikan yang menyebabkan masalah hukum. Untuk pengguna CFW juga mungkin mengalami masalah hukum seperti pelanggaran hak cipta atau lisensi software.
Kesimpulan
Meskipun memiliki keuntungan tersendiri, baik OFW maupun pengguna CFW tetap harus mempertimbangkan segala risiko dan konsekuensi yang mungkin terjadi. Hal ini juga berkaitan dengan kebijakan keamanan dan privasi yang perlu diperhatikan oleh pengguna dan perusahaan yang bersangkutan.
OFW | CFW |
---|---|
Kerugian Finansial | Pembelian lisensi palsu |
Risiko Keamanan | Virus atau malware pada perangkat |
Masalah Hukum | Pelanggaran hak cipta atau lisensi software |
Dengan memperhatikan segala kerugian yang mungkin terjadi, diharapkan para OFW dan pengguna CFW dapat membuat keputusan yang bijak dalam menggunakan teknologi yang mereka miliki.
Cara Mengubah OFW ke CFW
Jika kamu ingin mengubah OFW (Official Firmware) menjadi CFW (Custom Firmware) pada konsol PlayStation 3, kamu dapat melakukannya dengan mengikuti langkah-langkah berikut ini:
- Langkah pertama yang harus dilakukan adalah men-download CFW versi terbaru dari internet. Pastikan kamu mendapatkan CFW yang sesuai dengan tipe konsol PS3 yang kamu miliki. Setelah itu, simpan file CFW tersebut ke dalam USB flash drive dengan format FAT32.
- Selanjutnya, colokkan USB flash drive ke dalam konsol PlayStation 3. Pilih menu “System Update” pada konsol PS3, dan pilih “Update via Storage Media”. Kemudian, sistem akan mencari file CFW yang ada di USB flash drive dan secara otomatis akan memulai proses instalasi.
- Tunggu hingga proses instalasi CFW selesai. Setelah selesai, konsol PlayStation 3 kamu akan mulai berjalan pada mode CFW. Kamu dapat memverifikasi bahwa konsol PS3 sudah berjalan pada mode CFW dengan memeriksa “System Information” pada menu “Settings” di konsol PS3.
Perlu diingat bahwa mengubah OFW menjadi CFW dapat membatalkan garansi pada konsol PlayStation 3. Selain itu, penggunaan CFW bisa saja melanggar peraturan pada Sony PlayStation Network dan dapat menyebabkan konsol PS3 terkena banned secara permanen.
Agar terhindar dari risiko tersebut, pastikan kamu memahami konsekuensi dari penggunaan CFW pada konsol PlayStation 3, dan gunakan CFW dengan bijak.
Apa itu Firmware pada PS3?
Sebelum membahas perbedaan OFW (Official Firmware) dan CFW (Custom Firmware) pada konsol PS3, penting untuk memahami terlebih dahulu apa itu firmware pada PS3. Firmware adalah perangkat lunak yang mengontrol perangkat keras pada suatu perangkat elektronik. Pada PS3, firmware adalah sistem operasi yang menjalankan konsol dan memungkinkan pengguna untuk melakukan berbagai fungsi seperti menjalankan game, menghubungkan ke jaringan internet, dan lain sebagainya. Sistem firmware pada PS3 pun memungkinkan Sony untuk memberikan update dan patch keamanan untuk memperbaiki bug yang terdapat pada konsol.
Perbedaan OFW dan CFW
- OFW (Official Firmware)
- CFW (Custom Firmware)
OFW adalah firmware resmi yang disediakan oleh Sony untuk PS3. Firmware ini dirilis secara berkala untuk memperbaiki bug yang terdapat pada konsol dan menambahkan fitur baru. Saat ini, firmware terakhir yang dirilis oleh Sony adalah versi 4.87.
CFW adalah firmware yang dimodifikasi oleh pengembang non resmi sehingga menyediakan fitur tambahan seperti kemampuan untuk memainkan game bajakan dan mengakses fitur tersembunyi pada sistem operasi PS3. Namun, penggunaan CFW dapat membawa risiko malware dan dapat merusak konsol PS3 secara permanen sehingga tidak disarankan untuk penggunaan sehari-hari.
Keamanan Firmware pada PS3
Karena firmware pada PS3 terus berkembang dan diperbarui, sering kali pengembang CFW harus meretas firmware saat ini agar bisa dimodifikasi dan digunakan untuk keperluan ilegal. Hal ini memungkinkan malware untuk masuk ke dalam sistem dan merusak konsol atau bahkan mencuri data pengguna. Selalu disarankan untuk menggunakan firmware resmi dan melakukan update ke firmware terbaru untuk menjaga keamanan konsol PS3 anda.
Ringkasan
Firmware pada PS3 adalah sistem operasi yang menjalankan konsol dan mengatur fungsi-fungsi yang dapat dilakukan oleh pengguna. OFW adalah firmware resmi yang dirilis oleh Sony untuk memperbaiki bug dan menambah fitur baru, sementara CFW adalah firmware yang dimodifikasi oleh pengembang non resmi untuk membuka fitur tersembunyi dan memungkinkan pengguna untuk memainkan game bajakan. Selalu disarankan untuk menggunakan firmware resmi dan melakukan update ke firmware terbaru untuk menjaga keamanan konsol PS3 anda.
Perbedaan OFW dan CFW
Di dunia game, OFW dan CFW merujuk pada dua jenis firmware yang dapat diinstal pada konsol game. OFW (Official Firmware) adalah firmware resmi dari produsen konsol game, seperti PlayStation atau Xbox, sedangkan CFW (Custom Firmware) adalah firmware yang dimodifikasi oleh pengguna.
- OFW: Firmware resmi dari produsen
- CFW: Firmware yang dimodifikasi oleh pengguna
Meskipun keduanya adalah firmware, OFW dan CFW memiliki perbedaan yang signifikan.
Perbedaan Fungsi dan Fitur OFW dan CFW
Fitur dan fungsi OFW dan CFW sangat berbeda. OFW hanya memiliki fungsi dasar konsol, seperti membaca disk game dan menghubungkan ke jaringan online. Sementara CFW membuka banyak fitur baru, termasuk memainkan game yang diunduh dan menggunakan software homebrew.
Software homebrew adalah perangkat lunak yang dikembangkan oleh pengguna untuk berinteraksi dengan konsol game. Dalam banyak kasus, software homebrew juga memungkinkan konsol game untuk memainkan game yang tidak didukung oleh firmware resmi.
Fitur | OFW | CFW |
---|---|---|
Memainkan game dari CD/DVD | Ya | Ya |
Memainkan game yang diunduh | Tidak | Ya |
Menjalankan software homebrew | Tidak | Ya |
Perbedaan mendasar antara OFW dan CFW adalah kemampuan CFW untuk membuka banyak fitur tambahan pada konsol game. Akan tetapi, menginstal firmware yang dimodifikasi pada konsol game bisa berakibat pada pembatalan garansi dan bahkan merusak konsol.
Jadi, penting untuk mempertimbangkan risiko dan manfaat yang terkait dengan menginstal CFW sebelum memutuskan untuk melakukannya.
Perbandingan OFW dan CFW
Ketika membicarakan tentang permainan konsol, penting untuk memahami perbedaan antara OFW dan CFW. OFW atau Original Firmware adalah firmware standar atau resmi yang diberikan oleh produsen konsol, sedangkan CFW atau Custom Firmware dirancang oleh pengembang independen.
Meskipun keduanya dapat digunakan untuk memainkan game pada konsol, ada beberapa perbedaan antara OFW dan CFW yang perlu dipahami sebelum membuat keputusan yang tepat.
- Keamanan: OFW lebih aman daripada CFW karena telah melalui proses sertifikasi untuk memastikan keamanan dan kinerja yang optimal. Di sisi lain, CFW dapat menyebabkan kerentanan sistem yang memungkinkan hack dan modifikasi yang tertentu.
- Kompatibilitas: OFW sering kali lebih kompatibel dengan perangkat lunak dan periferal resmi, sementara CFW cenderung lebih fleksibel dan dapat mendukung perangkat lunak dan periferal pihak ketiga.
- Fitur: OFW hanya memiliki fitur standar yang disediakan oleh produsen, sementara CFW biasanya memiliki fitur tambahan seperti kemampuan hack, modifikasi, dan dukungan untuk game backup.
Sebelum memutuskan antara OFW dan CFW, pengguna harus mempertimbangkan keperluan mereka dan risiko yang terlibat. OFW relatif aman dan stabil tetapi kurang dapat disesuaikan, sedangkan CFW memberikan fleksibilitas dan kemampuan modifikasi yang lebih besar tetapi dapat lebih rentan terhadap hack. Keputusan akhir tergantung pada preferensi individu dan tingkat kenyamanan pengguna dengan teknologi dan risiko terkait.
Di akhir hari, yang penting adalah dapat menikmati waktu bermain dengan konsol dan game favorit kita. OFW atau CFW, keduanya dapat memberikan pengalaman gaming yang seru dan menyenangkan.
Pilihan OFW dan CFW
Sebagai pengguna PlayStation 3, kita dapat memilih antara dua jenis firmware, yaitu OFW (Official Firmware) dan CFW (Custom Firmware). Kedua firmware ini memiliki perbedaan yang signifikan yang harus dipahami sebelum memilih salah satu dari mereka. Berikut adalah beberapa pilihan OFW dan CFW yang perlu dipertimbangkan:
- Keamanan – OFW lebih aman karena merupakan firmware resmi langsung dari Sony. Di sisi lain, CFW mengandung kelemahan dalam hal keamanan karena dibuat oleh pengembang independen dan tidak diuji oleh Sony.
- Fitur – CFW menawarkan lebih banyak fitur dibandingkan OFW. Pengguna dapat mengunduh dan menginstal aplikasi pihak ketiga, memodifikasi permainan, memasang game backup, dan banyak lagi.
- Kompatibilitas – OFW lebih stabil dan kompatibel dengan semua game PlayStation 3, sementara CFW dapat mengalami masalah kompatibilitas dengan beberapa game.
Sebelum memilih firmware yang ingin digunakan, pastikan untuk meninjau kebutuhan pribadi dan ketersediaan pengetahuan teknis. Bagi pengguna yang lebih memilih keamanan dan dukungan resmi, OFW mungkin merupakan pilihan terbaik. Namun, untuk pengguna yang ingin mengeksplorasi seluruh potensi PlayStation 3, CFW akan menghadirkan fleksibilitas dan fitur yang lebih banyak.
Berikut adalah beberapa firmware CFW yang populer:
Nama Firmware | Developer | Fitur Utama |
---|---|---|
Rebug | Rebug Team | Fitur Debugging, Backups Game, dan Custom PSN |
Rogero | Rogero Team | Support Game Backup dan Installasi PKG File |
Habib | Habib Team | Kompatibel dengan Semua Jenis PS3 |
Meskipun firmware CFW populer di kalangan pengguna PlayStation 3, pengguna harus mempertimbangkan risiko dan efek jangka panjang yang mungkin terjadi akibat dipasangnya firmware yang dimodifikasi. Pilihan akhir dalam memilih firmware harus didasarkan pada kebutuhan pribadi dan resiko yang siap diambil.
Risiko Menggunakan CFW di PS3
Menggunakan CFW (Custom Firmware) di PS3 tentunya memberikan banyak keuntungan seperti memungkinkan penggunaan homebrew, menambahkan kemampuan untuk bermain game bajakan, dan mengakses fitur-fitur yang sebelumnya tidak tersedia. Namun, penggunaan CFW juga memiliki risiko tersendiri yang perlu diperhatikan. Berikut adalah beberapa risiko menggunakan CFW di PS3:
- Void Warranty: Jika anda menggunakan CFW pada konsol PS3 anda, maka jaminan atau garansi resmi dari pabrik akan hilang. Sehingga jika terjadi kerusakan pada PS3 anda, maka perbaikan tidak akan ditanggung oleh pihak produsen.
- Bricking: Saat melakukan proses install CFW, bisa saja terjadi kesalahan atau kegagalan yang menyebabkan konsol PS3 anda menjadi tidak berfungsi atau dalam arti lebih ekstrim, mati total. Ini disebut dengan kata “brick”. Maka, pastikan anda mengikuti instruksi dengan benar dan menggunakan firmware yang tepat saat proses install CFW agar tidak terjadi brick.
- Banned: Jangan kaget jika akun PSN anda terkena banned jika bermain game multiplayer online menggunakan CFW. Hal ini bisa terjadi karena Sony secara resmi melarang penggunaan CFW dalam konsol PS3.
Perlindungan dari Risiko Menggunakan CFW di PS3
Tapi jangan khawatir, ada beberapa cara untuk mengurangi risiko menggunakannya. Berikut adalah beberapa cara yang dapat dilakukan sehingga bisa menggunakan CFW tanpa resiko yang lebih besar:
- Jangan update firmware secara online, gunakan firmware CFW yang paling cocok sesuai dengan model PS3 anda.
- Jangan pernah memasang game bajakan yang baru dirilis, tunggu sampai ada update firmware CFW untuk bisa memainkannya.
- Jangan pernah bermain game online dengan menggunakan CFW karena game sekarang sudah tersambung dengan server Sony.
Conclusion
Berdasar pada beberapa risiko dan juga perlindungannya, tentunya menjadi keputusan kesepakatan sendiri. Apapun yang diputuskan, pastikan anda melakukan tindakan yang tepat dan menghindari hal yang membuat kerugian untuk diri sendiri.
Risiko | Perlindungan |
---|---|
Void Warranty | Tidak menggunakan CFW, gunakan firmware resmi dari PS3. |
Bricking | Mengikuti instruksi dengan benar, dan menggunakan firmware yang tepat. |
Banned | Tidak bermain game online dengan cara yang dianggap ilegal. |
Dengan melakukan tindakan yang tepat, maka resiko yang ditimbulkan pun bisa dihindari dan anda bisa menggunakan CFW di PS3 dengan tenang dan aman.
Alasan Menggunakan OFW di PS3
OFW (Official Firmware) dan CFW (Custom Firmware) adalah dua jenis firmware yang dapat diinstal pada Playstation 3 (PS3). Terdapat beberapa alasan mengapa seseorang menggunakan OFW di PS3.
- Kemampuan bermain game online yang stabil
- Legalitas
- Keamanan
- Dukungan pengembang game
- Risiko brick lebih rendah
- Pembaruan firmware resmi
Dibandingkan dengan CFW, OFW memberikan pengalaman bermain game online yang lebih stabil dan lancar. Hal ini karena OFW telah teruji dan disetujui oleh Sony, sehingga dapat terhubung dengan server PSN (Playstation Network) dengan lebih baik.
Meskipun CFW memungkinkan pengguna untuk menginstal game bajakan, namun penggunaan CFW dapat melanggar hak cipta dan merusak perangkat PS3. OFW, di sisi lain, adalah firmware resmi yang tidak melanggar hak cipta dan disetujui oleh Sony, sehingga penggunaannya legal.
OFW memiliki sistem keamanan yang lebih kuat dan terbaru dibandingkan dengan CFW. Hal ini membuat perangkat PS3 yang menggunakan OFW lebih aman dari serangan virus dan malware.
Beberapa pengembang game hanya mendukung game yang dimainkan pada OFW. Jadi, dengan menggunakan OFW, pengguna dapat mengakses game-game terbaru dengan dukungan penuh dari pengembang.
Brick adalah kondisi PS3 yang mengalami kerusakan dan tidak dapat digunakan lagi. Risiko brick lebih rendah pada perangkat PS3 yang menggunakan OFW karena firmware ini telah teruji dan disetujui oleh Sony.
Dengan menggunakan OFW, pengguna dapat mengunduh dan memperbarui firmware resmi dari Sony. Pembaruan ini dapat memperbaiki bug dan masalah keamanan pada perangkat PS3.
Conclusion
Meskipun penggunaan CFW memberikan keuntungan seperti kemampuan memainkan game bajakan, namun OFW memiliki beberapa keuntungan yang membuatnya lebih stabil dan legal. Memilih jenis firmware yang tepat sangatlah penting untuk pengalaman bermain game PS3 yang lebih baik dan lebih aman.
Tindakan Jika Terjadi Permasalahan pada PS3 setelah Menggunakan OFW atau CFW
Setiap pengguna PS3 pasti menginginkan agar perangkatnya berjalan dengan lancar dan tanpa masalah. Namun, terkadang terdapat beberapa permasalahan yang terjadi setelah mengggunakan OFW atau CFW. Berikut adalah beberapa tindakan yang dapat diambil jika terjadi permasalahan pada PS3 setelah menggunakan OFW atau CFW.
- Periksa kembali instalasi OFW atau CFW yang telah dilakukan. Pastikan instalasi tersebut dilakukan dengan benar dan sesuai dengan petunjuk yang telah disediakan.
- Cek koneksi internet pada perangkat. Pastikan jaringan internet yang digunakan stabil dan tidak terputus-putus.
- Coba restart PS3 untuk memperbaiki masalah sementara. Caranya adalah dengan menekan tombol power dan tahan selama beberapa detik hingga PS3 mati dan kemudian nyalakan kembali.
Jika tindakan di atas tidak berhasil memperbaiki masalah, berikut adalah beberapa tindakan tambahan yang dapat dilakukan:
1. Periksa kembali sistem PS3 dengan menggunakan OFW atau CFW yang berbeda. Hal ini dilakukan untuk memastikan apakah masalah terkait dengan OFW atau CFW yang digunakan.
2. Periksa kembali harddisk pada PS3. Pastikan harddisk yang digunakan masih dalam kondisi baik dan tidak rusak. Jika harddisk rusak, maka perlu diganti dengan yang baru.
3. Lakukan update firmware PS3. Hal ini dilakukan untuk memperbaiki bug dan memperbarui fitur-fitur pada PS3. Namun, pastikan update firmware dilakukan dengan benar dan sesuai dengan petunjuk yang telah disediakan.
Permasalahan | Tindakan yang dapat diambil |
---|---|
PS3 mati mendadak saat digunakan | Lakukan restart PS3 dan pastikan sirkulasi udara di sekitar PS3 lancar agar tidak terlalu panas. Jika perlu, bawa ke tempat reparasi PS3 agar diperiksa lebih lanjut. |
PS3 tidak bisa membaca game disc | Periksa kembali kondisi disc yang digunakan. Pastikan disc dalam kondisi bersih dan tidak rusak. Jika perlu, coba menggunakan disc yang lain. Jika masih tidak bisa membaca disc, bawa ke tempat reparasi PS3 agar diperiksa lebih lanjut. |
PS3 hang pada saat digunakan | Coba lakukan restart PS3 terlebih dahulu. Jika masih hang, periksa koneksi internet dan pastikan tidak ada program atau aplikasi yang sedang berjalan pada saat bersamaan dengan PS3. Jika masih hang, bawa ke tempat reparasi PS3 agar diperiksa lebih lanjut. |
Dalam melakukan tindakan di atas, pastikan selalu memperhatikan petunjuk dan melakukan dengan hati-hati agar tidak terjadi kerusakan yang lebih fatal pada PS3.
Terima Kasih Sudah Membaca
Sekarang Anda telah mengetahui perbedaan antara OFW dan CFW. Bagi Anda yang sedang memilih jenis program untuk digunakan pada konsol PS3 Anda, pastikan untuk mempertimbangkan manfaat dan kerugian masing-masing. Kami berharap informasi ini bermanfaat bagi Anda. Jangan lupa kunjungi kami lagi di artikel berikutnya untuk menambah wawasan Anda dalam dunia game. Sampai jumpa lagi!