Penggunaan komputer terus berkembang seiring berjalannya waktu. Sebelum memilih motherboard, kita harus memperhatikan beberapa hal seperti CPU, RAM, dan socket. Salah satu socket yang paling umum digunakan adalah LGA 1155 dan LGA 1156. Namun, apakah kamu tahu apa perbedaannya?
LGA 1155 dan LGA 1156 adalah dua jenis socket yang banyak digunakan pada motherboard. Meskipun keduanya terlihat sama, namun keduanya memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Hal ini dapat berpengaruh pada performa komputer yang kamu gunakan. Nah, bagi kamu yang ingin memilih motherboard menggunakan salah satu dari kedua jenis socket tersebut, pastikan untuk memahami perbedaannya terlebih dahulu.
Perbedaan antara LGA 1155 dan LGA 1156 terletak pada beberapa spesifikasi. Salah satunya adalah southbridge controller. LGA 1155 menggunakan southbridge controller P67, Z68, dan H67, sedangkan LGA 1156 menggunakan southbridge controller P55. Selain itu, LGA 1155 mendukung untuk RAM DDR3, sedangkan LGA 1156 mendukung untuk RAM DDR3 dan DDR3L. Oleh karena itu, sebelum memilih jenis socket, pastikan kamu memahami kebutuhan sistem komputer yang kamu gunakan dan memilih motherboard yang tepat.
Perbedaan Spesifikasi LGA 1155 dan LGA 1156
Socket atau lubang koneksi pada motherboard yang digunakan untuk menghubungkan prosesor ke motherboard biasanya diberi kode LGA atau Land Grid Array. Pada tahun 2011, Intel meluncurkan prosesor Sandy Bridge generasi kedua dan menjadikan socket LGA 1155 sebagai standar untuk penggunaan prosesor Intel desktop. Sebelumnya, pada tahun 2009, Intel merilis socket LGA 1156 untuk prosesor generasi pertama ia Core i-Series.
- LGA 1155 memiliki 1155 pin, sedangkan LGA 1156 hanya memiliki 1156 pin. Meski hanya berbeda satu pin, kedua socket tidak dapat saling dipertukarkan karena jumlah pin yang berbeda.
- Selain jumlah pin, LGA 1155 memiliki lebih banyak sinyal daripada LGA 1156. Hal ini memungkinkan LGA 1155 untuk memiliki lebih banyak fitur, misalnya Intel Quick Sync Video dan teknologi Intel Advanced Vector Extensions (AVX).
- LGA 1155 juga memiliki dukungan untuk memori DDR3 dual-channel, sedangkan LGA 1156 hanya mendukung DDR3 single-channel.
Meskipun terdapat perbedaan kunci, kedua socket ini memiliki banyak kesamaan. Mereka kedua-duanya menggunakan chipsets yang sama, seperti Intel H67, P67, dan Z68. Juga, keduanya dapat menjadi tuan rumah prosesor Intel Core i-Series, Intel Pentium, dan Intel Celeron.
Ketika memilih antara LGA 1155 dan LGA 1156, hal yang harus dipertimbangkan adalah model prosesor yang ingin digunakan, serta fitur dan kinerja yang diinginkan. Pengguna yang membutuhkan fitur-fitur khusus seperti Intel Quick Sync Video dan AVX mungkin akan memilih LGA 1155, sementara pengguna yang fokus pada biaya mungkin akan memilih LGA 1156 yang lebih terjangkau.
Spesifikasi | LGA 1155 | LGA 1156 |
---|---|---|
Jumlah Pin | 1155 | 1156 |
Fitur | Quick Sync Video, Intel Advanced Vector Extensions (AVX), DDR3 dual-channel | DDR3 single-channel |
Dukungan prosesor | Intel Core i-Series, Intel Pentium, Intel Celeron | Intel Core i-Series, Intel Pentium, Intel Celeron |
Kesimpulannya, LGA 1155 dan LGA 1156 memiliki perbedaan spesifikasi utama yang memengaruhi kinerja dan fitur yang tersedia. Namun, keduanya tetap merupakan pilihan yang baik untuk menjalankan prosesor Intel desktop.
Jenis Prosesor yang Dapat Dipasang di LGA 1155 dan LGA 1156
Prosesor yang dapat dipasang di LGA 1155 dan LGA 1156 adalah salah satu faktor penting dalam memilih motherboard yang tepat untuk sistem Anda. Berikut adalah beberapa jenis prosesor yang dapat dipasang di dua jenis soket tersebut:
- LGA 1155: Soket ini terutama digunakan untuk prosesor Intel Sandy Bridge dan Ivy Bridge generasi ke-2 dan ke-3. Beberapa contoh prosesor yang cocok untuk dipasangkan di soket ini adalah Intel Core i7, i5, i3, dan Pentium.
- LGA 1156: Soket ini terutama digunakan untuk prosesor Intel generasi sebelumnya seperti seri Core i7, i5, i3, dan Pentium. Beberapa contoh prosesor yang dapat dipasangkan di soket ini adalah Intel Core i7-880, i5-760, dan i3-530.
Selain itu, perlu dicatat bahwa penggunaan prosesor generasi berbeda pada soket yang sama mungkin memerlukan update BIOS atau bahkan penggantian motherboard yang lebih baru.
Itu sebabnya penting untuk memeriksa panduan pengguna untuk motherboard Anda dan memastikan bahwa prosesor yang ingin dipasang cocok dengan soket yang tersedia. Jangan takut untuk menelusuri spesifikasi dan fitur motherboard yang Anda beli untuk memastikan itu memenuhi kebutuhan dan keinginan Anda.
Faktor Penting dalam Memilih Prosesor
Salah satu faktor yang perlu diperhatikan saat memilih prosesor adalah kecepatan clock dan jumlah core. Prosesor dengan kecepatan clock yang lebih tinggi dan core yang lebih banyak akan memberikan kinerja yang lebih baik dalam menjalankan aplikasi yang intensif dan game yang membutuhkan daya pemrosesan yang banyak.
Jenis kegiatan yang akan Anda lakukan pada komputer juga dapat mempengaruhi jenis prosesor yang Anda butuhkan. Jika Anda menjalankan aplikasi intensif seperti pemrosesan video atau grafis, Anda mungkin perlu mempertimbangkan prosesor Intel Core i7. Sedangkan, untuk keperluan multitasking dan bekerja dengan aplikasi perkantoran, prosesor Intel Core i5 mungkin sudah cukup.
Tabel Perbandingan LGA 1155 dan LGA 1156
LGA 1155 | LGA 1156 | |
---|---|---|
Tahun Rilis | 2011 | 2009 |
Jenis Prosesor | Intel Sandy Bridge dan Ivy Bridge generasi ke-2 dan ke-3 | Intel generasi sebelumnya seperti seri Core i7, i5, i3, dan Pentium |
Integrasi Grafis | Ya | Ya |
Kecepatan Maksimum Memori | DDR3 1333 MHz | DDR3 1333 MHz |
PCI Express | Gen 2.0 | Gen 2.0 |
Perbedaan utama antara LGA 1155 dan LGA 1156 adalah jenis prosesor yang dapat dipasangkan dan tahun rilisnya. Namun keduanya memiliki integrasi grafis dan kecepatan maksimum memori serta PCI Express yang serupa. Oleh karena itu, keduanya dapat menjadi pilihan yang solid untuk setup sistem Anda.
Kelebihan dan Kekurangan LGA 1155 dan LGA 1156
LGA 1155 dan LGA 1156 adalah jenis soket CPU yang digunakan pada motherboard. Keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Berikut adalah penjelasan selengkapnya.
Kelebihan dan Kekurangan LGA 1155 dan LGA 1156
- Kelebihan LGA 1155: Bentuknya yang lebih ramping dan ringkas, serta memiliki konsumsi daya yang lebih rendah dibandingkan LGA 1156. LGA 1155 juga memiliki dukungan untuk teknologi terbaru seperti USB 3.0 dan SATA 3.0.
- Kekurangan LGA 1155: Penyimpangan pada pemasangan soket dapat membuat CPU rusak secara permanen. Selain itu, LGA 1155 tidak memiliki dukungan untuk memori DDR4.
- Kelebihan LGA 1156: LGA 1156 memiliki dukungan untuk memori DDR3 dan harganya lebih terjangkau compared dengan LGA 1155.
- Kekurangan LGA 1156: Bentuknya lebih besar dan berat dibandingkan LGA 1155, yang membuatnya kurang ideal bagi mereka yang memerlukan portabilitas. Selain itu, LGA 1156 tidak memiliki dukungan untuk teknologi terbaru seperti USB 3.0 dan SATA 3.0.
Kelebihan dan Kekurangan LGA 1155 dan LGA 1156
Satuan pengolahan pusat (CPU) adalah komponen utama yang menentukan kualitas kinerja suatu komputer. Sesuai dengan itu, pilihan soket CPU menjadi sangat penting dalam membuat sebuah komputer. LGA 1155 atau LGA 1156 adalah pilihan soket CPU yang umumnya digunakan. Adapun keunggulan dan kelemahan dari LGA 1155 dan LGA 1156.
LGA 1155 lebih ramping dan ringkas, tetapi memiliki kelemahan jika terjadi kesalahan dalam pemasangan soket. Kesalahan tersebut dapat membuat CPU mati secara permanen. Selain itu, LGA 1155 tidak mendukung memori DDR4. LGA 1155 juga dilengkapi dengan dukungan untuk teknologi terbaru seperti USB 3.0 dan SATA 3.0.
Kelebihan LGA 1156 adalah dukungannya untuk memori DDR3, dan harganya yang lebih terjangkau. Namun demikian, LGA 1156 lebih berat dan besar dibandingkan LGA 1155, dan tidak memiliki dukungan untuk teknologi terbaru seperti USB 3.0 dan SATA 3.0.
Kelebihan dan Kekurangan LGA 1155 dan LGA 1156
Berikut adalah tabel perbandingan antara kelebihan dan kekurangan LGA 1155 dan LGA 1156:
LGA 1155 | LGA 1156 | |
---|---|---|
Kelebihan | Bentuknya ramping dan ringkas Dukungan untuk teknologi terbaru (USB 3.0, SATA 3.0) |
Dukungan untuk memori DDR3 Harga lebih terjangkau |
Kekurangan | Penyimpangan dalam pemasangan soket dapat menyebabkan kerusakan permanen pada CPU Tidak mendukung memori DDR4 |
Bentuknya besar dan berat Tidak ada dukungan untuk teknologi terbaru (USB 3.0, SATA 3.0) |
Dari tabel di atas, dapat disimpulkan bahwa LGA 1155 dan LGA 1156 memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Pilihan antara kedua jenis soket CPU tergantung pada kebutuhan dan preferensi masing-masing pengguna.
Harga LGA 1155 dan LGA 1156 di Pasaran
Salah satu faktor yang paling penting dalam memilih motherboard adalah harga. Untuk LGA 1155 dan LGA 1156, harga keduanya berbeda dan bervariasi di pasaran.
- Harga LGA 1155
- Harga LGA 1156
LGA 1155 pada umumnya terdapat dalam motherboard generasi sebelumnya dan saat ini sudah tidak diproduksi lagi oleh intel. Harga LGA 1155 sendiri cenderung lebih murah dibandingkan dengan LGA 1156, hal ini diakibatkan karena sudah tidak ada lagi permintaan pada motherboard terbaru yang menggunakan LGA 1155. Harganya berkisar sekitar Rp300.000 hingga Rp1.000.000, tergantung pada merek dan tipe motherboard yang dipilih.
LGA 1156 masih digunakan pada motherboard generasi sebelumnya. Harga LGA 1156 lebih mahal dibandingkan dengan LGA 1155 karena masih banyak pilihan motherboard yang menggunakan tipe LGA ini. Harganya berkisar sekitar Rp500.000 hingga Rp2.500.000, tergantung pada merek dan tipe motherboard yang dipilih.
Untuk memperoleh motherboard yang baik dan berperforma tinggi, harga memang menjadi pertimbangan penting. Namun, selain harga, Anda juga harus memperhitungkan kualitas dan spesifikasi motherboard tersebut. Dengan begitu, Anda akan memperoleh motherboard yang tepat sesuai kebutuhan dan mampu meningkatkan performa sistem komputer Anda.
Tipe Motherboard | Harga |
---|---|
Gigabyte GA-H55M-S2H | Rp700.000 – Rp1.300.000 |
ASUS P7H55-M/USB3 | Rp1.000.000 – Rp1.500.000 |
ASRock H55M-LE | Rp800.000 – Rp1.500.000 |
ASUS Maximus III Formula | Rp3.000.000 – Rp4.500.000 |
Itulah beberapa tipe motherboard LGA 1155 dan LGA 1156 yang ada di pasaran beserta dengan harga yang bisa Anda pertimbangkan sebelum membeli.
Pilihan Motherboard yang Cocok dengan LGA 1155 dan LGA 1156
Jika Anda menginginkan performa yang optimal pada PC gaming atau menjalankan aplikasi berat, motherboard menjadi salah satu faktor yang penting untuk mendukung kinerja komputer Anda. Terdapat beberapa motherboard yang cocok untuk processor LGA 1155 dan LGA 1156, berikut adalah beberapa pilihan yang dapat Anda pertimbangkan:
- Asus P8P67: Motherboard ini cocok untuk penggunaan processor Intel Core generasi kedua dengan soket LGA 1155. Dilengkapi dengan chipset P67, motherboard ini memungkinkan Anda untuk overclocking processor dengan mudah. Selain itu, desain power phase yang baik membuat motherboard ini mampu menghasilkan kinerja yang stabil serta daya tahan yang lebih lama.
- Gigabyte GA-P55-USB3: Motherboard ini cocok untuk penggunaan processor Intel Core generasi pertama dengan soket LGA 1156. Dilengkapi dengan chipset P55, motherboard ini memungkinkan Anda untuk mengoptimalkan kinerja GPU dan memori Anda. Selain itu, motherboard ini juga dilengkapi dengan port USB 3.0 untuk memungkinkan transfer data lebih cepat daripada USB 2.0.
- MSI H61M-P31: Motherboard ini cocok untuk penggunaan processor Intel Core generasi kedua dengan soket LGA 1155. Dilengkapi dengan chipset H61, motherboard ini menawarkan kinerja yang stabil dan cukup untuk penggunaan sehari-hari seperti browsing, streaming, dan office. Selain itu, motherboard ini juga dijual dengan harga yang terjangkau.
Faktor yang Perlu Dipertimbangkan Saat Memilih Motherboard
Sebelum memilih motherboard yang cocok, ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan, di antaranya:
- Chipset: Chipset pada motherboard mempengaruhi kinerja dan fitur yang didukung. Pastikan Anda memilih chipset yang cocok untuk processor yang akan digunakan.
- Soket: Motherboard memiliki soket yang berbeda-beda, pastikan Anda memilih motherboard dengan soket yang sesuai dengan processor yang akan digunakan. Soket yang salah akan membuat processor tidak dapat terpasang dengan sempurna pada motherboard.
- Port Input/Output: Pastikan motherboard yang Anda pilih memiliki port yang cukup untuk memenuhi kebutuhan Anda.
- Harga: Sesuaikan budget yang Anda miliki dengan harga motherboard yang Anda pilih.
Perbedaan Antara LGA 1155 dan LGA 1156
LGA 1155 dan LGA 1156 adalah soket yang digunakan untuk processor Intel Core generasi kedua dan generasi pertama. Perbedaan antara keduanya terletak pada jumlah pin yang dimiliki. LGA 1155 memiliki 1155 pin sedangkan LGA 1156 memiliki 1156 pin. Karena perbedaan ini, processor dengan soket LGA 1155 tidak dapat dipasang pada motherboard dengan soket LGA 1156 demikian pula sebaliknya.
LGA 1155 | LGA 1156 |
---|---|
Digunakan pada processor Intel Core generasi kedua | Digunakan pada processor Intel Core generasi pertama |
Memiliki 1155 pin | Memiliki 1156 pin |
Tidak compatible dengan motherboard dengan soket LGA 1156 | Tidak compatible dengan motherboard dengan soket LGA 1155 |
Memilih motherboard yang cocok dengan soket LGA 1155 atau LGA 1156 dapat membantu memaksimalkan kinerja komputer Anda. Pastikan Anda mempertimbangkan faktor-faktor penting saat memilih motherboard sehingga Anda bisa mendapatkan performa yang optimal dari komputer Anda.
Terimakasih Sudah Membaca
Sekian pembahasan mengenai perbedaan LGA 1155 dan 1156, semoga artikel ini dapat membantu Anda dalam memilih motherboard yang tepat untuk kebutuhan Anda. Ingatlah bahwa setiap motherboard memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, jadi pastikan untuk mempertimbangkan faktor-faktor penggunaan dan budget Anda sebelum membeli. Jangan lupa untuk mengunjungi situs kami lagi untuk membaca artikel informatif dan menarik lainnya. Sampai jumpa!