Siapa sih yang nggak ingin punya kulit wajah yang bersih dan bebas jerawat? Tapi terkadang, jerawat bisa tumbuh tiba-tiba, bahkan ketika kita sudah merawat kulit dengan benar. Saat jerawat muncul, kita perlu tahu apa tipe jerawat yang sedang kita hadapi. Salah satu tipe jerawat yang cukup banyak dihinggapi orang adalah jerawat purging dan breakout. Yap, meskipun kelihatan sama, keduanya sangat berbeda dan butuh penanganan yang berbeda juga.
Jerawat purging dan breakout memang kelihatan sama, yaitu muncul di wajah dengan kemerahan dan berisi nanah. Namun, ada beberapa perbedaan yang bisa membedakan keduanya. Jerawat purging adalah jerawat yang muncul akibat pergantian produk perawatan kulit atau rutin perawatan kulit yang baru. Nah, karena pergantian ini, kulit pun jadi membersihkan diri dan mengeluarkan sel-sel mati serta membebaskan pori-pori yang tersumbat. Sementara itu, breakout adalah jenis jerawat yang nggak bisa dijelaskan secara pasti penyebabnya, boleh jadi akibat stres, hormon, atau faktor lainnya yang nggak terduga.
Membedakan jerawat purging dan breakout memang penting karena keduanya membutuhkan penanganan yang berbeda. Jika terjadi purging, maka kita hanya perlu sabar menunggu kulit memilah beres sendiri dan bertahan pada produk perawatan kulit yang sudah dijadwal ulang. Sementara jika breakout, kita perlu menemukan penyebabnya terlebih dahulu sebelum bisa mengimplementasikan produk perawatan kulit yang cocok. Jangan salah pilih produk perawatan kulit karena bisa membuat jerawat semakin parah. Yuk, ubah cara kita merawat kulit menjadi lebih jeli lagi dan pahami jerawat yang sedang muncul untuk dapatkan kulit sehat dan bersih.
Apa yang dimaksud dengan jerawat purging dan breakout?
Jerawat adalah masalah kulit yang kerap dialami oleh banyak orang. Namun, kadang kala jerawat yang muncul bisa sangat mengganggu dan membuat tidak percaya diri. Namun, tidak semua jenis jerawat memiliki penyebab yang sama. Ada dua jenis jerawat yang umum terjadi yaitu jerawat purging dan breakout. Meski sering dianggap sama, keduanya sebenarnya berbeda.
Berikut adalah penjelasan mengenai jerawat purging dan breakout:
- Jerawat Purging
- Breakout
Jerawat purging adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan jerawat yang muncul akibat proses eksfoliasi atau pengelupasan kulit. Biasanya terjadi setelah seseorang memutuskan untuk mencoba produk perawatan kulit baru yang mengandung zat-zat aktif seperti asam glikolat atau retinol. Jenis-jenis jerawat yang muncul akibat purging adalah jerawat kecil yang hampir selalu memiliki kepala putih. Hal ini terjadi karena zat aktif dalam produk tersebut mempercepat siklus pertumbuhan sel kulit, sehingga sel kulit mati terkelupas lebih cepat dan jerawat yang sudah terbentuk pun cepat matang.
Breakout adalah kondisi kulit di mana jerawat muncul secara tiba-tiba dan berkumpul dalam satu area kulit tertentu. Penyebabnya bisa sangat beragam, seperti stress, perubahan hormon, paparan bahan kimia, atau bahkan makanan yang kita konsumsi. Jerawat yang terjadi akibat breakout bisa berbagai macam jenis, tergantung pada kondisi kulit masing-masing orang. Ada jerawat besar dan merah, ada juga yang kecil-kecil dan sulit ditemukan.
Faktor apa yang mempengaruhi terjadinya jerawat purging dan breakout?
Jerawat purging dan breakout adalah dua kondisi yang sering terjadi pada kulit wajah. Keduanya dapat menimbulkan masalah kulit yang serius jika tidak ditangani dengan tepat. Namun, masing-masing kondisi memiliki faktor yang mempengaruhi terjadinya. Berikut adalah faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya jerawat purging dan breakout:
- Jenis kulit
- Produk perawatan kulit
- Kondisi hormonal
Pertama, jenis kulit dapat mempengaruhi terjadinya jerawat purging dan breakout. Kulit yang berminyak cenderung lebih rentan terhadap jerawat daripada kulit kering. Karena produksi minyak yang berlebihan dapat menyebabkan pori-pori tersumbat dan memicu timbulnya jerawat. Oleh karena itu, orang yang memiliki kulit berminyak lebih rentan terhadap jerawat daripada orang dengan jenis kulit lain.
Kedua, penggunaan produk perawatan kulit tertentu juga dapat memicu terjadinya jerawat purging dan breakout. Produk yang memicu peradangan pada kulit seperti toner dan eksfoliasi kimia dapat menyebabkan kulit mengalami peradangan dan memicu timbulnya jerawat. Oleh karena itu, penting untuk memilih produk perawatan kulit yang tepat dan sesuai dengan jenis kulit Anda.
Ketiga, kondisi hormonal juga dapat mempengaruhi terjadinya jerawat purging dan breakout. Hormon yang tidak seimbang dapat memicu produksi minyak berlebihan pada kulit dan memicu timbulnya jerawat. Ini bisa terjadi pada remaja yang mengalami masa pubertas, perempuan yang mengalami PMS, atau wanita hamil.
Dalam rangka mencegah timbulnya jerawat purging dan breakout, penting untuk menjaga kesehatan kulit wajah dengan menjaga kebersihan dan memilih produk perawatan kulit yang tepat. Selain itu, konsumsi makanan yang sehat dan bergizi serta menjaga kestabilan hormon juga dapat membantu mengurangi risiko timbulnya jerawat.
Bagaimana Cara Membedakan Jerawat Purging dan Breakout?
Jerawat merupakan gangguan kulit yang umum terjadi dan dapat muncul secara tiba-tiba. Dua jenis jerawat yang sering disalahartikan adalah jerawat purging dan breakout. Jerawat purging dan breakout memang memiliki beberapa kesamaan, namun terdapat perbedaan yang wajib diketahui. Berikut adalah cara membedakan jerawat purging dan breakout:
- Waktu munculnya
- Jenis jerawat
- Lokasi Munculnya
Jerawat breakout akan muncul secara tiba-tiba dan tanpa ada perubahan dalam rutinitas perawatan kulit. Sedangkan, jerawat purging akan muncul akibat dari memulainya suatu produk perawatan kulit baru dan terjadi karena perubahan regenerasi kulit secara alami. Oleh karena itu, jerawat purging umumnya muncul beberapa minggu setelah memulai produk perawatan kulit baru.
Jenis jerawat yang muncul pada jerawat purging dan breakout juga berbeda. Jerawat purging umumnya berupa komedo, biasanya berwarna putih atau hitam. Sedangkan, jerawat breakout bisa memunculkan berbagai jenis jerawat seperti jerawat merah, bintik-bintik, pustula, atau kulit yang beruntusan.
Lokasi munculnya juga dapat menjadi faktor menentukan apakah itu jerawat purging atau breakout. Jerawat purging umumnya muncul pada area kulit yang sering terjadi komedo, biasanya di area T-zone seperti dahi, hidung, dan dagu. Jerawat breakout umumnya muncul secara acak di area kulit wajah.
Jika Sudah Tahu Perbedaannya, Kapan Waktu yang Tepat Menghentikan Penggunaan Produk?
Jika sudah mengetahui perbedaan antara jerawat purging dan breakout, maka menjadi lebih mudah untuk menentukan kapan waktu untuk menghentikan penggunaan produk perawatan kulit. Jika jerawat yang muncul adalah breakout, maka sebaiknya lakukan pengamatan terlebih dahulu selama satu hingga dua minggu. Jika jerawat tidak kunjung membaik, segera hentikan penggunaan produk dan konsultasikan kepada dokter kulit.
Sedangkan, jika jerawat yang muncul adalah jerawat purging, sebaiknya tetap melanjutkan penggunaan produk perawatan kulit tersebut. Jerawat purging terjadi akibat tingkat regenerasi kulit dan umumnya akan hilang dengan sendirinya setelah beberapa minggu. Namun, jika jerawat purging muncul dalam jumlah yang signifikan atau berlangsung terlalu lama, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter kulit untuk penanganan yang lebih tepat.
Secara keseluruhan, apabila kita tahu dengan pasti perbedaan antara jerawat purging dan breakout, maka kita bisa mengambil tindakan yang tepat dan memilih produk yang lebih cocok untuk jenis jerawat yang terjadi pada kulit kita. Selalu jaga kesehatan kulit dan sesuaikan produk perawatan kulit dengan jenis kulit yang dimiliki, untuk mendapatkan hasil yang optimal dan menghindari timbulnya masalah kulit yang tidak diinginkan seperti jerawat purging atau breakout.
Jerawat Purging | Jerawat Breakout |
---|---|
Terjadi setelah menggunakan produk perawatan kulit baru | Terjadi secara tiba-tiba dan tidak ada perubahan dalam rutinitas perawatan kulit |
Muncul di area T-zone seperti dahi, hidung, dan dagu | Muncul secara acak di area kulit wajah |
Umumnya berupa komedo | Dapat memunculkan berbagai jenis jerawat |
Sumber gambar: Stylecraze
Bagaimana cara mengatasi jerawat purging dan breakout?
Jerawat adalah salah satu masalah kulit yang sering dihadapi oleh setiap orang di berbagai usia. Namun, ada dua jenis jerawat yang sering membingungkan banyak orang, yaitu jerawat purging dan breakout. Keduanya memiliki tanda yang mirip, namun memiliki perbedaan bahwa jerawat purging disebabkan oleh perubahan pola perawatan kulit, sedangkan breakout penyebabnya bisa bermacam-macam, termasuk masalah hormonal, kulit yang terlalu kering atau kulit yang terlalu berminyak. Jika Anda mengalami kedua masalah tersebut, berikut adalah cara mengatasinya.
- Cari tahu penyebabnya
Pertama, penting untuk mengetahui penyebab jerawat purging atau breakout yang Anda alami. Apakah karena stres, pola makan yang buruk, stress, penggunaan produk baru atau perubahan hormonal? Dengan mengetahui penyebab jerawat, Anda dapat lebih mudah menemukan solusinya. Jadi, ketika Anda memperhatikan jerawat di wajah Anda, coba ingat kembali beberapa hal yang baru-baru ini Anda lakukan atau situaasi yang baru-baru ini Anda hadapi.
- Rutin mencuci wajah
Cara paling dasar dan murah untuk mengatasi jerawat purging dan breakout adalah dengan rutin mencuci wajah dengan sabun atau pembersih yang cocok dengan jenis kulit Anda. Pastikan Anda membersihkan wajah minimal dua kali sehari, pagi dan malam hari. Selain itu, jangan lupa untuk menghindari mencuci wajah terlalu sering atau terlalu kasar karena akan merusak lapisan kulit terluar.
- Perhatikan makanan
Jangan mengabaikan asupan makanan sehat yang memberikan nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Hindari makanan yang mengandung gula atau tepung terlalu banyak, dan hindari makanan yang diisi dengan bahan pengawet dan penyedap. Sebaliknya, konsumsilah makanan yang membantu menenangkan inflamasi, seperti sayuran berdaun hijau, kacang-kacangan, jeruk, dan buah melon.
Terapi untuk jerawat purging dan breakout
Jika jerawat membandel dan tak kunjung hilang dengan perawatan rumahan, Anda bisa mencoba beberapa terapi berikut:
- Gunakan bahan alami
Bahan-bahan alami seperti lidah buaya, madu, dan minyak kelapa bisa membantu mengatasi jerawat purging dan breakout dengan cara mengurangi inflamasi dan menghilangkan kotoran yang menyumbat pori-pori kulit.
- Perawatan wajah profesional
Seseorang yang mengalami jerawat purging dan breakout dapat mempertimbangkan untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis kulit. Spesialis kulit dapat membantu mengatasi jerawat dengan mengeluarkan kotoran yang menyumbat pori-pori dengan minimal luka dan bekas jerawat.
Perawatan yang tidak boleh dilakukan
Terkadang, ketika jerawat muncul, Anda cenderung mencoba semua perawatan yang tersedia. Namun, beberapa perawatan ternyata justru memperparah permasalahan kulit. Berikut adalah perawatan yang harus dihindari ketika mengalami jerawat purging dan breakout:
1. | Mencuci wajah terlalu sering atau terlalu kasar |
2. | Mengikuti tren make-up yang tidak sesuai dengan jenis kulit |
3. | Menggunakan produk yang tidak cocok dengan jenis kulit |
4. | Mencoba perawatan yang belum terbukti keamanannya |
Dalam penanganan dan pengobatan jerawat purging dan breakout yang lebih serius, konsultasikan dengan dokter kulit agar pengobatan yang diberikan bisa tepat dan menghasilkan hasil yang efektif. Ingatlah pecaya diri dengan kulit apa adanya dan tidak perlu malu bertanya apa yang terbaik untuk kulit Anda.
Apakah penggunaan skincare tertentu dapat memicu jerawat purging dan breakout?
Masalah jerawat memang kerap menjadi momok bagi kebanyakan orang. Terlebih lagi, saat sedang mencoba produk skincare baru, seringkali muncul pertanyaan apakah jerawat yang muncul di wajah adalah tanda-tanda purging atau breakout.
Purging adalah proses di mana kulit wajah membongkar sel-sel kulit mati dan minyak yang tersumbat di dalam pori-pori. Proses ini terjadi ketika Anda mulai menggunakan produk skincare baru yang mengandung bahan aktif seperti retinol, AHA, atau BHA. Sedangkan breakout adalah kondisi di mana jerawat muncul karena kulit teriritasi oleh produk skincare.
Apa saja produk skincare yang dapat memicu jerawat purging?
- Retinol
- AHA
- BHA
Retinol adalah bahan aktif dalam produk skincare yang dapat mempercepat regenerasi kulit. Akan tetapi, pada awal penggunaan, retinol dapat memicu purging karena membuka pori-pori dan membongkar sel kulit mati.
AHA atau Alpha Hydroxy Acid adalah bahan aktif yang dapat membantu mengangkat sel kulit mati dan membuat kulit terlihat lebih cerah. Namun, pada beberapa kasus, AHA dapat memicu purging, terutama bagi mereka yang memiliki kulit sensitif.
BHA atau Beta Hydroxy Acid adalah bahan aktif yang terkenal dengan kemampuannya untuk membersihkan pori-pori secara dalam. Ketika pertama kali digunakan, BHA bisa memicu purging karena membuka pori-pori dan mengeluarkan semua kotoran yang tersembunyi di dalamnya.
Apa saja produk skincare yang dapat memicu jerawat breakout?
Jerawat breakout terjadi ketika kulit wajah teriritasi oleh produk skincare tertentu. Berikut adalah jenis produk skincare yang sebaiknya dihindari bagi mereka yang sering mengalami breakout:
- Skincare yang menyumbat pori-pori
- Skincare dengan kandungan parfum kuat
- Skincare yang mengandung alkohol
Skincare yang mengandung bahan seperti petroleum jelly atau minyak mineral cenderung menyumbat pori-pori dan memicu breakout.
Kandungan parfum yang kuat dalam produk skincare dapat memicu reaksi alergi dan membuat kulit teriritasi, sehingga memicu breakout.
Alkohol dalam jumlah besar dalam produk skincare dapat membuat kulit kering dan iritasi, sehingga memicu breakout.
Apa yang sebaiknya dilakukan ketika mengalami jerawat purging atau breakout?
Ketika mengalami jerawat purging, hindari untuk memutus penggunaan produk skincare yang menyebabkannya. Teruskan penggunaan produk tersebut dan jangan lupa untuk mencuci muka secara teratur dan menghidrasi kulit dengan moisturizer. Sementara itu, ketika mengalami jerawat breakout, sebaiknya hentikan penggunaan produk skincare yang menyebabkannya dan pilih produk skincare yang lebih cocok dengan kondisi kulit Anda.
Produk skincare | Efek pada jerawat |
---|---|
Tea tree oil | Dapat membantu mengurangi kemerahan dan peradangan pada jerawat |
Benzoyl peroxide | Dapat membunuh bakteri penyebab jerawat pada kulit |
Niacinamide | Dapat membantu mengurangi produksi minyak berlebih pada kulit dan mengurangi jerawat |
Jadi, sebelum memilih produk skincare, pastikan untuk memilih produk yang sesuai dengan jenis kulit dan permasalahan kulit yang Anda alami. Lakukan uji coba sedikit-sedikit terlebih dahulu untuk memastikan tidak terjadi jerawat purging atau breakout. Ingatlah bahwa setiap kulit memiliki karakteristik yang berbeda-beda, sehingga tidak semua produk skincare cocok untuk semua orang.
Sampai Bertemu Kembali
Sekarang kamu sudah tahu perbedaan antara jerawat purging dan breakout, jadi jika kulitmu tiba-tiba mengalami masalah, kamu bisa lebih mudah mengenali penyebabnya. Jangan khawatir terlalu banyak tentang jerawat, karena hal itu wajar terjadi pada siapa saja. Yang penting, jangan lupa untuk merawat kulitmu secara teratur. Terima kasih sudah membaca, dan sampai bertemu kembali di artikel selanjutnya!