Kamu mungkin sering mendengar istilah “FWB” dan “TTM” dalam lingkungan pergaulanmu, terutama di kalangan pecinta dating apps. Meski kedua istilah ini mempunyai pengertian yang kurang lebih serupa, namun pada kenyataannya terdapat perbedaan antara FWB dan TTM. Apa sajakah perbedaannya?
Sebelum membicarakan lebih jauh tentang perbedaan FWB dan TTM, mari kita terlebih dahulu mengenal arti dari kedua istilah ini. FWB atau Friends With Benefits adalah serangkaian hubungan seksual yang dilakukan oleh dua orang yang sudah saling kenal tanpa ada ikatan pernikahan atau hubungan yang serius. Sedangkan TTM atau Teman Tapi Mesra, adalah keadaan ketika dua orang menjadi teman dekat dan sering melakukan aktivitas serupa seperti pasangan, namun tanpa benar-benar menjalin hubungan yang eksklusif.
Perbedaan antara FWB dan TTM mungkin tidak terlalu mencolok, tetapi jika kamu ingin terlibat dalam salah satunya, sebaiknya kamu memahami perbedaan tersebut untuk menghindari kesalahpahaman dan ketidaknyamanan di kemudian hari. Mari kita lanjutkan membahas perbedaan antara FWB dan TTM dan menentukan mana yang lebih sesuai untukmu.
Pengertian FWB dan TTM
FWB dan TTM adalah dua istilah yang sering digunakan di kalangan muda saat berbicara tentang hubungan percintaan. FWB singkatan dari Friends with Benefits, dan TTM singkatan dari Teman Tapi Mesra. Meskipun keduanya memiliki kesamaan, tetapi sebenarnya ada perbedaan yang signifikan antara FWB dan TTM.
-
Friends with Benefits (FWB)
FWB adalah istilah yang digunakan untuk menjelaskan hubungan antara dua orang yang memutuskan untuk menjalin hubungan seksual secara tidak resmi tanpa ikatan perasaan lebih dalam. Dalam hubungan ini, kedua belah pihak saling menikmati hubungan intim tanpa terikat dalam suatu hubungan romantik yang serius. FWB sering dikonotasikan sebagai hubungan yang sederhana dan tanpa komitmen, di mana kepercayaan dan kejujuran sangat penting agar kedua belah pihak bisa menikmati hubungan tanpa merusak persahabatan mereka. -
Teman Tapi Mesra (TTM)
TTM adalah istilah yang menggambarkan hubungan di antara dua orang yang memilih untuk menghabiskan waktu bersama dalam situasi yang mesra tetapi tanpa hubungan seksual. Hubungan ini memiliki sikap yang intim tetapi cenderung berteman dan bersenang-senang bersama tanpa adanya komitmen romantik.
Perbedaan utama antara FWB dan TTM terletak pada keintiman fisik. FWB melibatkan hubungan seksual dengan intensitas dan frekuensi yang lebih besar, sedangkan TTM lebih sulit dalam hal keintiman fisik. Kedua istilah ini bisa dilakukan oleh siapa saja yang merasa mampu mengendalikan perasaan mereka dan komunikasi yang terbuka sangat penting untuk menghindari kekecewaan dan perasaan terluka.
Keuntungan dan Kerugian FWB dan TTM
Bila Anda bertanya-tanya tentang perbedaan antara FWB dan TTM, tentunya terdapat beberapa perbedaan yang membuat keduanya berbeda. Namun, pada kenyataannya, keduanya memiliki keuntungan dan kerugian masing-masing. Berikut adalah penjelasannya:
- Keuntungan FWB:
- Menikmati hubungan seks tanpa ada kewajiban atau tanggung jawab emosional
- Tidak perlu menghabiskan banyak waktu untuk menjalin hubungan padat emosi
- Menjaga kemandirian di dalam kehidupan pribadi
- Memungkinkan untuk lebih fokus pada karir dan kehidupan sosial tanpa adanya gangguan dari hubungan serius
- Kerugian FWB:
- Memungkinkan untuk menimbulkan kesalahpahaman emosional apabila mulai terlibat perasaan
- Tidak memiliki kepastian dan jaminan dalam status hubungan
- Tidak tahu apakah pasangan membuat perjanjian yang sama tentang hubungan
- Harus berani mengambil risiko dalam memulai dan mengakhiri hubungan ini
- Keuntungan TTM:
- Mendapatkan pasangan yang dipercaya untuk menemani aktivitas yang sama-sama di minati
- Hanya memerlukan biaya yang lebih sedikit dibandingkan dengan bertemu pasangan di tempat umum
- Memperoleh kesempatan untuk mengeksplorasi dan menemukan kecocokan dengan seseorang sebelum memutuskan untuk menjalin hubungan yang serius
- Dapat memperoleh teman yang serius
- Kerugian TTM:
- Tidak memiliki kepastian status hubungan
- Mengalami kesulitan dalam membedakan antara TTM dan FWB
- Ketidakmungkinan untuk membatasi aktivitas pasangan
- Tidak dapat menjadi sumber kebahagiaan dalam kehidupan
Dari uraian di atas, jelaslah bahwa keduanya memiliki keuntungan dan kerugian masing-masing. Oleh karena itu, sangat penting bagi pasangan untuk memastikan keinginan dan niat dari masing-masing pihak sebelum masuk ke dalam hubungan FWB atau TTM.
Tidak ada hal yang salah dengan memiliki hubungan FWB atau TTM, asalkan dilakukan secara jujur dan memiliki kesepakatan yang baik antara keduanya. Selalu ingat untuk tidak membuat perasaan dan harapan yang berlebihan, tetap menjaga kontrol emosional, serta selalu memprioritaskan kesehatan dan keselamatan diri sendiri.
| Keuntungan | Kerugian | |
|---|---|---|
| FWB | Mudah terjadi tanpa komitmen emosional | Mungkin menimbulkan ketidakpuasan |
| TTM | Memperoleh teman yang memperjuangkan kegiatan sama-sama diminati | Tidak ada kepastian dalam status hubungan |
Seperti yang telah diungkapkan sebelumnya, keputusan untuk memilih FWB atau TTM adalah keputusan yang sangat personal dan tidak ada pilihan yang lebih baik daripada yang lainnya. Namun, alangkah bijaknya untuk merenungkan lebih dulu dan mempertimbangkan keuntungan dan kerugian yang ada sebelum menjalin hubungan tersebut.
Hal-hal yang Perlu Diperhatikan dalam FWB dan TTM
Dalam menjalani sebuah hubungan persahabatan dengan keuntungan atau Friends with Benefits (FWB) dan Teman Tapi Mesra (TTM), terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk menjaga keberlangsungan hubungan tersebut. Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam FWB dan TTM:
- Komunikasi yang jelas dan terbuka
- Penghormatan dan batasan yang harus dijaga
- Tidak ada perasaan cemburu atau saling mengontrol
Dalam FWB dan TTM, komunikasi yang jelas dan terbuka sangat penting untuk menjaga hubungan tersebut. Karena kedua belah pihak harus sepakat dengan apa yang mereka inginkan dalam hubungan tersebut dan harus saling menghargai batasan yang sudah disetujui.
Selain itu, penghormatan dan batasan juga harus dijaga. Kedua belah pihak harus menghormati keputusan satu sama lain serta menjaga agar hubungan tersebut tidak melampaui batasan yang sudah disetujui. Hal ini sangat penting untuk menghindari rasa tidak nyaman atau ketidaksepakatan yang dapat mengganggu kesinambungan hubungan tersebut.
Tidak ada perasaan cemburu atau saling mengontrol juga harus dihindari dalam FWB dan TTM. Kedua belah pihak harus memahami bahwa tidak ada ikatan emosional atau hubungan serius dalam hubungan tersebut. Oleh karena itu, tidak ada ruang bagi perasaan cemburu atau untuk saling mengontrol satu sama lain.
Perbandingan antara FWB dan TTM
| Friends with Benefits (FWB) | Teman Tapi Mesra (TTM) | |
| Arti | Hubungan persahabatan dengan keuntungan | Hubungan yang romantis tanpa status |
| Tujuan | Untuk memperoleh keuntungan seksual secara casual | Untuk eksplorasi diri dan menikmati hubungan yang bebas |
| Batasan | Batasan lebih jelas dan ketat karena tujuannya hanya untuk memperoleh keuntungan seksual | Batasan lebih longgar karena memberikan ruang untuk eksplorasi dan menikmati kesenangan |
| Resiko | Resiko terjadinya kecemburuan dan perasaan saling memiliki | Resiko terjerumus ke dalam perasaan yang lebih dalam dan membuat hubungan menjadi rumit |
Dalam FWB dan TTM, terdapat perbedaan yang cukup signifikan. FWB memiliki batasan yang lebih jelas dan ketat karena tujuannya hanya untuk memperoleh keuntungan seksual secara casual tanpa adanya ikatan emosional yang lebih dalam. Sedangkan TTM lebih longgar dalam batasannya karena memberikan ruang untuk eksplorasi dan menikmati kesenangan dalam hubungan yang romantis tanpa adanya status.
Namun perlu diingat, terdapat resiko yang harus diwaspadai dalam kedua jenis hubungan ini. FWB memiliki resiko terjadinya kecemburuan dan perasaan saling memiliki, sedangkan TTM memiliki resiko terjerumus ke dalam perasaan yang lebih dalam dan membuat hubungan menjadi rumit.
Cara Membuat Batasan dalam FWB dan TTM
Dalam hubungan FWB (Friends with Benefits) dan TTM (Temantapimenikah), penting untuk membuat batasan yang jelas agar tidak menimbulkan masalah di kemudian hari. Berikut adalah beberapa cara untuk membuat batasan dalam kedua jenis hubungan tersebut:
- Tentukan tujuan dari hubungan tersebut. Apakah hanya untuk bersenang-senang atau menghindari kesepian, ataukah untuk mencari pasangan hidup?
- Tentukan batas waktu dari hubungan tersebut. Apakah hanya beberapa minggu atau bulan, ataukah lebih lama?
- Bicarakan tentang eksklusivitas. Apakah hubungan tersebut harus monogami atau boleh bergaul dengan orang lain?
Dalam FWB, hal-hal yang perlu diperhatikan adalah:
- Perluasan hubungan tersebut harus ditentukan. Apakah hanya hubungan seksual atau juga melibatkan perasaan dan interaksi sosial yang lebih banyak?
- Agree upon bahwa hubungan tersebut bisa berakhir setiap saat jika salah satu pihak mulai menyukai pasangan tersebut atau ingin menjalin hubungan yang lebih serius.
Dalam TTM, hal-hal yang perlu diperhatikan adalah:
- Jika salah satu pihak mulai merasa bahwa hubungan tersebut tidak akan berlanjut ke pernikahan, bicarakan dengan jujur tentang keadaannya dan putuskan hubungan tersebut.
- Bicarakan rencana masa depan seperti apa. Apakah akan menikah atau hanya tetap berteman sepanjang hidup?
- Perhatikan apakah hubungan tersebut membawa dampak negatif bagi kepentingan dan harapan masa depan masing-masing.
Membuat batasan adalah langkah penting dalam hubungan FWB dan TTM agar keduanya tidak saling menyakiti dan merugikan. Dalam membicarakan batasan tersebut, diperlukan ketulusan dan kejujuran untuk mencapai kesepakatan bersama.
| FWB | TTM |
|---|---|
| Agree upon bahwa hubungan tersebut bisa berakhir setiap saat jika salah satu pihak mulai menyukai pasangan tersebut atau ingin menjalin hubungan yang lebih serius. | Bicarakan rencana masa depan seperti apa. Apakah akan menikah atau hanya tetap berteman sepanjang hidup? |
| Perluasan hubungan tersebut harus ditentukan. Apakah hanya hubungan seksual atau juga melibatkan perasaan dan interaksi sosial yang lebih banyak? | Jika salah satu pihak mulai merasa bahwa hubungan tersebut tidak akan berlanjut ke pernikahan, bicarakan dengan jujur tentang keadaannya dan putuskan hubungan tersebut. |
| Perhatikan apakah hubungan tersebut membawa dampak negatif bagi kepentingan dan harapan masa depan masing-masing. |
Jika batasan telah dibuat dan disepakati bersama, maka FWB atau TTM dapat berjalan dengan lebih lancar dan menyenangkan. Namun, jika batasan tersebut tidak dihargai atau tidak dipatuhi, maka perlu dipertimbangkan untuk mengakhiri hubungan tersebut demi kebaikan masing-masing pihak.
Bagaimana Menjalin Hubungan yang Sehat dalam FWB dan TTM
FWB atau Friends with Benefits dan TTM atau Teman Tapi Mesra, adalah hubungan yang tidak resmi, tidak eksklusif, dan terkadang sifatnya tidak jelas. Walaupun memiliki perbedaan dalam beberapa aspek, keduanya memiliki potensi untuk menjadi hubungan yang lebih dalam dan serius. Oleh karena itu, menjaga hubungan yang sehat adalah kunci untuk menjadikan hubungan FWB atau TTM menjadi hubungan yang lebih bermakna.
- Pasti tentang Batasan dan Harapan
- Berhubungan dengan Sikap Terbuka dan Jujur
- Berikan Ruang Privasi dan Waktu Sendiri
Jangan Anggap Hubungan ini sebagai Permainan – Pastikan untuk menetapkan batasan dan harapan hubungan. Seperti apakah kamu akan mengeksklusifkan diri atau menjalin hubungan dengan orang lain, atau apakah hubungan ini berlangsung dalam waktu yang lama. Jadi, jangan anggap hubungan ini sebagai permainan yang bisa berubah-ubah, punya kesepakatan jelas itu perlu.
Jangan Menyimpan Perasaan yang dirasakan sendiri – Komunikasi terbuka dan jujur sangatlah penting. Ini akan menghindari kesalahpahaman dan tidak merusak hubungan yang dibangun.
Setiale Hubungan Memiliki Batasan – Jangan mencampuri atau mengganggu kehidupan lain satu sama lain di luar hubungan. Kalian tetaplah teman biasa di luar hubungan FWB atau TTM tersebut.
Bagaimana Menjaga Hati dalam Hubungan FWB atau TTM
Baik FWB dan TTM, tetap memiliki kesempatan untuk melibatkan banyak emosi dan perasaan yang sama seperti dalam hubungan yang lebih serius. Agar hubungan tetap sehat, penting untuk tetap memperhatikan hal berikut:
- Pahami Perasaan Sendiri dan Pasangan
- Jangan Berkompromi pada Kebutuhanmu
- Jangan Ada yang Terburu-buru
Penting Dan Lakukan Pembicaraan Serta Komunikasi – Apabila kamu merasa terlalu banyak membawa perasaan dalam hubungan, bicaralah dengan pasangan. Jelaskan perasaan yang kamu rasakan dan jangan memendam-sendamkannya. Hal ini juga berlaku bagi pasanganmu, ketahui perasaan pasanganmu tentang hubungan.
Ingat, Tujuan Hubungan Ini – FWB dan TTM masing-masing mencari manfaat dari hubungan ini. Jangan berkompromi pada kebutuhanmu karena takut kehilangan pasanganmu. Coba bicarakan terkait kebutuhanmu, atau kalian bisa berhenti atau mengubah peran dalam hubungan tersebut, apabila kebutuhanmu tidak terpenuhi.
Hubungan yang Sehat, Tidak pada Kesalahan – Jangan terburu-buru untuk mendorong hubungan FWB atau TTMmu menjadi hubungan yang lebih serius. Tetap perhatikan batas-batas dan jangan mencampuri kehidupan lainnya.
Perbedaan di Antara FWB dan TTM
FWB dan TTM memiliki perbedaan di beberapa aspek, di antaranya:
| FWB | TTM |
|---|---|
| Terkesan Lebih Bertanggung Jawab Pada Dirinya Sendiri | Menunjukkan Kapasitas Emosional |
| Bertujuan Untuk Sekedar Menghilangkan Rasa Kesepian | Mengusahakan Hubungan yang Lebih Serius |
| Lebih Fokus pada Aspek Fisik | Lebih Fokus pada Aspek Emosional |
Jadi, walaupun FWB dan TTM memiliki perbedaan, tetap memperhatikan hal-hal yang telah disebutkan serta menjaga hubungan menjadi hubungan yang sehat adalah kunci dalam menjadikan hubunganmu lebih bermakna.
Salam Kenal dari Kami yang Penuh Gaya!
Nah, itulah perbedaan FWB dan TTM yang bisa kami sampaikan. Semoga artikel ini dapat membantu Anda memahami kedua konsep tersebut dengan lebih baik. Apapun pilihan yang Anda ambil, yang terpenting adalah keputusan itu mengikuti hati nurani dan nilai-nilai diri yang Anda anut. Terima kasih sudah membaca artikel ini dan jangan lupa kunjungi lagi web kami untuk mendapatkan artikel-artikel menarik lainnya! Hasta la vista!
