Hai, kalian pasti pernah mendengar kata-kata “exfoliating” dan “scrub” kan? Keduanya merupakan salah satu jenis perawatan kulit yang cukup populer di masyarakat, terutama para wanita. Namun, tahukah kalian apa perbedaan antara keduanya? Istilah yang serupa dan memiliki fungsi yang serupa, tetapi sebenarnya ada banyak perbedaan antara exfoliating dan scrub.
Sebenarnya, exfoliating dan scrub merupakan metode pengelupasan kulit yang berbeda. Exfoliating bekerja dengan cara mengangkat sel-sel kulit mati dengan bahan kimia seperti asam alfa hidroksi (AHA) atau asam beta hidroksi (BHA), sementara scrub bekerja dengan cara mekanik dengan menggosokkan butiran-butiran kasar pada kulit. Walaupun keduanya memiliki fungsi yang sama, tetapi exfoliating cenderung lebih lembut dan cocok untuk kulit yang sensitif, sedangkan scrub lebih cocok untuk kulit yang kasar dan mengalami penebalan, terutama pada bagian siku dan lutut.
Saat memilih jenis perawatan kulit yang tepat, penting untuk memahami manfaat dan perbedaan antara produk. Keduanya dapat membantu menyamarkan noda bekas jerawat, meratakan warna kulit dan memperbaiki tekstur kulit, tetapi penggunaannya harus hati-hati agar tidak merusak lapisan pelindung alami kulit. Jadi, jika kalian tidak tahu mana yang harus dipilih, mari kita simak ulasan lengkap mengenai perbedaan exfoliating dan scrub untuk menentukan perawatan kulit yang tepat bagi kita.
Pengertian Exfoliating dan Scrub
Exfoliating dan scrub merupakan dua teknik yang umum digunakan dalam perawatan kulit. Keduanya digunakan untuk mengangkat sel-sel kulit mati dan membuat kulit terlihat lebih cerah dan halus. Namun, meskipun memiliki tujuan yang sama, ada perbedaan yang signifikan antara exfoliating dan scrub.
- Exfoliating adalah teknik perawatan kulit yang bertujuan untuk menghilangkan sel-sel kulit mati dengan menggunakan bahan kimia seperti asam alpha-hydroxy (AHA), asam beta-hydroxy (BHA), atau enzim.
- Scrub adalah teknik perawatan kulit yang menggunakan bahan abrasif seperti butiran garam atau gula untuk menjaga kulit tetap halus dengan menggosok permukaannya.
Exfoliating bekerja pada lapisan kulit yang lebih dalam dibandingkan scrub, sehingga dapat membantu membersihkan pori-pori dan meminimalkan tampilan bintik hitam. Di sisi lain, scrub lebih efektif dalam mengangkat sel-sel kulit mati yang terakumulasi di permukaan kulit. Baik exfoliating dan scrub secara umum menghasilkan manfaat yang sama, yaitu kulit terlihat lebih sehat dan bercahaya.
Bahan-bahan Exfoliating dan Scrub
Exfoliating dan scrub adalah dua teknik yang berbeda untuk membersihkan kulit wajah. Sebelum membahas lebih jauh mengenai perbedaan keduanya, ada baiknya untuk mengetahui bahan-bahan yang umum digunakan dalam produk exfoliating dan scrub.
- AHAs (alpha-hydroxy acids): Asam alfa-hidroksi (AHA) adalah kelompok asam organik yang digunakan dalam produk kecantikan untuk mengangkat sel-sel mati pada permukaan kulit. Beberapa jenis AHA yang populer adalah asam sitrat, asam glikolat, dan asam malat.
- BHAs (beta-hydroxy acids): Sama seperti AHA, BHA juga digunakan untuk membersihkan kulit dengan mengangkat sel-sel mati pada permukaan kulit. Asam salisilat adalah BHA yang paling umum digunakan dalam produk kecantikan.
- Enzim: Enzim sering digunakan dalam produk exfoliating untuk mengangkat sel-sel mati pada kulit. Beberapa enzim populer yang digunakan dalam produk kecantikan adalah papain dari papaya dan bromelain dari nanas.
- Bahan-bahan physical exfoliant: Bahan-bahan physical exfoliant seperti garam, gula, beras, atau biji-bijian digunakan untuk menggosok kulit dan mengangkat sel-sel mati. Physical exfoliant ini harus digunakan dengan hati-hati karena bisa menyebabkan iritasi kulit jika digunakan terlalu kasar.
Cara Penggunaan Exfoliating dan Scrub
Exfoliating dan scrub, dua hal yang sering digunakan dalam perawatan kulit. Keduanya bertujuan untuk mengangkat sel kulit mati dan menjaga kulit agar tetap sehat. Namun, perbedaan antara keduanya tidak banyak diketahui oleh sebagian orang. Berikut ini adalah penjelasan lengkap tentang perbedaan penggunaan exfoliating dan scrub.
Perbedaan Penggunaan Exfoliating dan Scrub
- Exfoliating: digunakan untuk mengangkat sel kulit mati yang menempel pada permukaan kulit. Cara penggunaannya cukup mudah, pertama-tama basahi wajah, kemudian tuangkan produk exfoliating pada tangan, dan gosokkan pada wajah dengan gerakan melingkar. Setelah itu, bilas wajah dengan air. Gunakan exfoliating maksimal 2-3 kali dalam seminggu.
- Scrub: digunakan untuk membersihkan kulit secara menyeluruh. Scrub mengandung butiran yang lebih kasar daripada exfoliating, sehingga dapat membersihkan kotoran dan minyak yang menempel pada pori-pori. Cara menggunakannya sama dengan exfoliating, yaitu menambahkannya pada tangan dan menggosokkannya pada wajah dengan gerakan melingkar. Namun, scrub tidak boleh digunakan terlalu sering, sebaiknya hanya digunakan 1-2 kali dalam seminggu agar kulit tidak iritasi.
Tips Penggunaan Exfoliating dan Scrub
Agar penggunaan exfoliating dan scrub lebih efektif dan aman, ada beberapa tips yang perlu diperhatikan:
- Pilihlah produk yang sesuai dengan jenis kulit Anda untuk menghindari iritasi kulit.
- Jangan gunakan exfoliating atau scrub pada kulit yang sedang terluka atau iritasi.
- Jangan terlalu keras menggosokkan exfoliating atau scrub pada wajah karena bisa merusak kulit.
- Setelah menggunakan exfoliating atau scrub, gunakan pelembap untuk menjaga kelembaban kulit.
Contoh Produk Exfoliating dan Scrub
Berikut adalah contoh produk exfoliating dan scrub yang dapat Anda gunakan:
Produk | Jenis | Manfaat |
---|---|---|
The Body Shop Vitamin C Glow Revealing Liquid Peel | Exfoliating | Mengangkat sel kulit mati, membuat kulit terlihat lebih cerah dan sehat |
St. Ives Fresh Skin Apricot Scrub | Scrub | Membersihkan kulit secara menyeluruh, menghilangkan kotoran dan minyak pada pori-pori |
Pilih produk exfoliating dan scrub yang sesuai dengan kebutuhan dan jenis kulit Anda untuk hasil terbaik.
Manfaat exfoliating dan scrub untuk kulit
Exfoliating dan scrubbing memiliki manfaat besar bagi kesehatan dan kecantikan kulit. Berikut adalah beberapa manfaat dari kedua jenis perawatan kulit ini:
Manfaat exfoliating dan scrub untuk kulit
- Meningkatkan sirkulasi darah di kulit.
- Menghilangkan sel-sel kulit mati.
- Membantu membersihkan pori-pori yang tersumbat.
Perbedaan antara exfoliating dan scrub
Exfoliating dan scrubbing adalah dua teknik perawatan kulit yang berbeda. Exfoliating melibatkan penggunaan bahan kimia atau alami untuk membersihkan sel-sel kulit mati dari permukaan kulit. Sedangkan, scrubbing melibatkan penggunaan scrub fisik seperti garam, gula, atau biji-bijian untuk membersihkan kulit dengan cara menggosok permukaannya secara fisik.
Exfoliating dan scrubbing dapat dilakukan pada kulit wajah dan tubuh. Namun, Anda harus menghindari melakukan hal ini terlalu sering, terutama pada kulit wajah. Melakukan exfoliating atau scrubbing terlalu sering dapat membuat kulit Anda jadi terlalu kering dan iritasi.
Jenis-jenis exfoliating dan scrub
Terdapat beberapa jenis exfoliating dan scrub yang bisa Anda pilih, berikut adalah beberapa diantaranya:
Jenis Exfoliating | Jenis Scrub |
---|---|
Enzim | Garam |
Sereal | Gula |
Kimia | Biji-bijian |
Anda dapat memilih jenis exfoliating atau scrub yang paling cocok untuk kulit Anda. Pastikan Anda memilih jenis yang sesuai dengan jenis kulit Anda dan jangan lupa untuk membaca semua instruksi pada kemasannya sebelum menggunakannya untuk hasil yang optimal.
Perbedaan hasil antara exfoliating dan scrub
Kita sering mendengar istilah exfoliating dan scrub ketika membicarakan perawatan kulit. Namun, apakah keduanya sama? Ternyata, tidak – exfoliating dan scrub memiliki cara kerja dan hasil yang berbeda. Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut perbedaan hasil antara exfoliating dan scrub.
- Exfoliating: Digunakan untuk mengangkat sel-sel kulit mati dan merangsang pertumbuhan sel kulit baru.
- Scrub: Digunakan untuk membersihkan kulit dari kotoran dan minyak.
Ada beberapa perbedaan lainnya antara exfoliating dan scrub, pada tabel di bawah ini akan dijelaskan secara detail:
Exfoliating | Scrub |
---|---|
Exfoliating bisa dilakukan secara kimiawi atau mekanis | Scrub dilakukan secara mekanis |
Exfoliating lebih baik digunakan untuk kulit kering dan kusam | Scrub lebih baik digunakan untuk kulit berminyak atau kombinasi |
Exfoliating bisa membantu menghilangkan bekas jerawat dan bintik hitam | Scrub bisa membantu mengangkat minyak dan kotoran dari kulit |
Jadi, saat memilih antara exfoliating atau scrub untuk perawatan kulit, pastikan untuk menyesuaikan dengan jenis kulitmu dan masalah kulit yang ingin diatasi.
Terima Kasih Telah Membaca!
Nah, itulah perbedaan antara exfoliating dan scrub. Keduanya memiliki manfaat yang sama-sama baik untuk kesehatan kulit wajah dan tubuh. Namun, meskipun serupa, keduanya tetap berbeda. Jika ingin melakukan perawatan kulit, pastikan Anda memilih produk yang sesuai dengan kebutuhan kulit Anda. Demi mendapatkan hasil maksimal, jangan lupa untuk selalu melakukan perawatan kulit secara rutin. Terima kasih telah membaca artikel ini, dan jangan lupa untuk selalu mengunjungi halaman kami untuk mendapatkan informasi dan artikel menarik lainnya!