Banyak bahan makanan yang populer di Indonesia, seperti kedelai dan edamame. Meskipun keduanya berasal dari spesies yang sama, ada beberapa perbedaan antara kedua jenis ini. Tidak hanya dalam bentuk fisik, tetapi juga soal nutrisi, manfaat, serta cara pengolahan yang berbeda.
Kedua jenis kacang-kacangan ini biasa diolah menjadi berbagai jenis makanan, termasuk tahu, tempe, serta susu kedelai. Namun, apakah Anda tahu perbedaan antara kedelai dan edamame? Jika belum, maka sebaiknya Anda berkenalan lebih jauh dengan kedua bahan makanan ini. Sebab, dengan memahami perbedaan keduanya, Anda akan lebih mudah memilih jenis bahan makanan yang terbaik untuk kebutuhan makanan sehari-hari Anda.
Mungkin Anda sering mendengar istilah edamame ketimbang kedelai, terlebih jika Anda penggemar sushi atau makanan Jepang. Namun, tahukah Anda bahwa kedelai juga memiliki manfaat kesehatan yang tidak kalah baik? Jadi, jika ingin mengetahui lebih dalam mengenai perbedaan kedua jenis kacang-kacangan ini, simak terus artikel ini.
Nutrisi Edamame dan Kedelai
Edamame dan kedelai adalah jenis bahan makanan yang seringkali dijadikan sebagai sumber protein nabati oleh masyarakat Indonesia. Kedua jenis makanan tersebut memang tergolong dalam jenis kacang-kacangan yang memiliki kandungan gizi yang sangat baik bagi kesehatan tubuh. Namun, apakah keduanya memiliki perbedaan nutrisi yang signifikan? Berikut adalah penjelasan tentang perbedaan nutrisi edamame dan kedelai:
- Protein: Edamame memiliki kandungan protein yang lebih tinggi daripada kedelai. Setiap 100 gram edamame mengandung sekitar 11 gram protein, sementara kedelai hanya mengandung sekitar 6 gram protein.
- Lemak: Meskipun kedelai memiliki kandungan lemak yang lebih tinggi daripada edamame, namun jenis lemak yang terkandung di dalamnya adalah lemak tak jenuh tunggal dan lemak tak jenuh ganda yang baik untuk kesehatan jantung. Sedangkan edamame mengandung lemak jenuh yang sebaiknya dikonsumsi dalam jumlah terbatas.
- Karbohidrat: Kedua jenis makanan ini memiliki kandungan karbohidrat yang hampir sama, yaitu sekitar 16-17 gram per 100 gram makanan.
- Fiber: Edamame memiliki kandungan serat yang lebih tinggi daripada kedelai. Setiap 100 gram edamame mengandung sekitar 4 gram serat, sedangkan kedelai hanya mengandung sekitar 2 gram serat.
- Vitamin dan mineral: Kedua jenis makanan ini kaya akan vitamin dan mineral, seperti vitamin B kompleks, kalsium, zat besi, dan fosfor. Namun, kadar kalsium di dalam edamame lebih tinggi daripada kedelai.
Manfaat Nutrisi Edamame dan Kedelai
Kandungan nutrisi yang terdapat di dalam kedua jenis makanan tersebut memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh. Berikut adalah beberapa manfaat nutrisi edamame dan kedelai:
- Protein yang terkandung di dalam edamame dan kedelai baik untuk pertumbuhan dan perbaikan jaringan tubuh seperti otot, kulit, dan tulang. Protein juga membantu meningkatkan kinerja otak dan mempercepat pemulihan pasca cedera.
- Lemak sehat yang terkandung di dalam kedelai baik untuk kesehatan jantung dan pembuluh darah. Lemak tak jenuh tunggal dan lemak tak jenuh ganda dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat di dalam tubuh.
- Serat yang terkandung di dalam edamame dan kedelai dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan dan mencegah sembelit. Serat juga dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung, diabetes, dan kanker usus.
- Vitamin dan mineral seperti kalsium, fosfor, dan vitamin B kompleks dapat membantu menjaga kesehatan tulang, gigi, otak, dan sistem saraf.
Tabel Perbandingan Nutrisi Edamame dan Kedelai (per 100 gram)
| Nutrisi | Edamame | Kedelai |
|---|---|---|
| Kalori | 121 | 173 |
| Protein | 11 gram | 6 gram |
| Lemak | 5 gram | 9 gram |
| Karbohidrat | 16 gram | 17 gram |
| Serat | 4 gram | 2 gram |
| Kalsium | 63 mg | 37 mg |
| Zat Besi | 2 mg | 2 mg |
| Fosfor | 194 mg | 194 mg |
Dari tabel perbandingan tersebut, terlihat bahwa edamame memiliki kandungan protein relatif lebih tinggi dan kalsium lebih banyak daripada kedelai. Namun, kedua jenis makanan ini kaya akan nutrisi dan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh. Oleh karena itu, kedua jenis makanan ini sebaiknya dijadikan sebagai pilihan snack sehat atau bahan makanan yang rutin dikonsumsi sebagai sumber protein nabati.
Jenis-jenis Edamame dan Kedelai
Edamame dan kedelai sering kali disamakan karena mereka memiliki kesamaan dalam hal terlihat, rasa, dan tekstur. Namun, kedua jenis kacang-kacangan ini sebenarnya berbeda satu sama lain, baik dari segi nutrisi maupun penggunaannya dalam masakan.
- Edamame
Edamame adalah kacang kedelai muda yang dipanen sebelum matang sepenuhnya. Edamame seringkali dijual dengan kulitnya dan dimakan dengan cara membuka kulitnya terlebih dahulu. Edamame sering dijadikan camilan sehat atau sebagai bahan tambahan dalam masakan Asia seperti salad atau sup miso. Edamame sangat kaya akan protein, serat, vitamin, dan mineral seperti zat besi dan kalsium. - Kedelai
Kedelai adalah jenis kacang-kacangan dari family Fabaceae, yang merupakan sumber protein nabati yang sangat populer. Kedelai biasanya dijual dalam bentuk kering atau dalam bentuk susu kedelai. Kedelai yang diolah menjadi produk olahan seperti tahu, tempe, kecap, dan minyak kedelai. Kandungan nutrisi kedelai lebih tinggi daripada edamame karena ia telah matang sepenuhnya. Kedelai mengandung nutrisi tinggi seperti protein, serat, zat besi, kalsium, dan vitamin B.
Kedua jenis kacang-kacangan ini memiliki kelebihan yang berbeda-beda. Edamame sangat ideal untuk camilan sehat atau tambahan dalam hidangan Asia, sedangkan kedelai adalah sumber protein nabati yang dapat diolah menjadi berbagai macam produk olahan. Namun, keduanya sangat kaya akan nutrisi dan dianggap sebagai bahan makanan yang penting dalam ketahanan pangan.
Berikut adalah tabel perbedaan antara edamame dan kedelai:
| Perbedaan | Edamame | Kedelai |
|---|---|---|
| Waktu Panen | Muda | Matang |
| Bentuk | Utuh dengan kulit coklat | Kering atau dalam bentuk susu |
| Penggunaan | Camilan sehat atau bahan tambahan masakan | Dapat diolah menjadi berbagai macam produk olahan seperti tahu, tempe, dan kecap kedelai |
| Nutrisi | Kaya akan protein, serat, vitamin, dan mineral seperti zat besi dan kalsium | Kaya akan protein, serat, zat besi, kalsium, dan vitamin B |
Perbedaan rasa Edamame dan Kedelai
Edamame dan kedelai memang berasal dari satu keluarga yang sama, legume. Kedua jenis makanan tersebut banyak digemari di Asia sebagai camilan yang kaya protein, rendah kalori, dan lezat. Meskipun memiliki kemiripan dalam penampilan, tekstur, dan rasa, tapi ada perbedaan rasa edamame dan kedelai yang mencolok.
Berikut ini adalah perbedaan rasa edamame dan kedelai:
- Manis: Edamame memiliki cita rasa yang manis, sangat cocok sebagai camilan yang sehat. Kedelai memiliki rasa yang lebih tawar dan kurang manis.
- Lebih Berair: Edamame memiliki tekstur yang lebih lembut dan sedikit berair ketika digigit. Sedangkan tekstur kedelai lebih padat dan kering ketika dimakan.
- Aroma: Edamame memiliki aroma yang harum dan menyegarkan ketika dimakan. Sedangkan aroma kedelai kurang terasa.
Manfaat Edamame dan Kedelai
Meskipun berbeda rasa, edamame dan kedelai memiliki manfaat yang sama untuk kesehatan. Kedua jenis kacang kedelai tersebut kaya akan nutrisi dan protein nabati yang baik untuk tubuh. Beberapa manfaat yang didapat dari konsumsi edamame dan kedelai antara lain:
- Menurunkan kadar kolesterol: Kedelai mengandung senyawa yang disebut isoflavonoid dan serat yang membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dan meningkatkan kadar kolesterol baik dalam tubuh.
- Meningkatkan sistem kekebalan tubuh: Kedelai mengandung antioksidan, vitamin, dan mineral yang bisa membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan menangkal penyakit.
- Mencegah osteoporosis: Kalsium dan vitamin K yang terkandung dalam kedelai dan edamame juga berguna untuk mencegah osteoporosis dan menjaga kekuatan tulang.
Kandungan Nutrisi Edamame dan Kedelai
Berikut adalah kandungan nutrisi dalam 100 gram edamame dan kedelai:
| Edamame | Kedelai | |
|---|---|---|
| Kalori | 125 kalori | 418 kalori |
| Protein | 11 gram | 36 gram |
| Lemak | 5 gram | 19 gram |
| Karbohidrat | 10 gram | 30 gram |
| Serat | 4 gram | 9 gram |
Jadi, meskipun ada perbedaan rasa edamame dan kedelai tetapi kedua jenis kacang yang kaya akan nutrisi dan protein tersebut dapat memberikan manfaat yang sama untuk kesehatan tubuh. Jadi, jika merasa bosan dengan camilan kedelai, kamu dapat beralih ke edamame dengan cita rasa yang lebih manis dan segar.
Pengolahan Edamame dan Kedelai yang Benar
Edamame dan kedelai merupakan jenis kacang-kacangan yang sering dijumpai di pasaran saat ini. Meskipun terlihat mirip, namun sebenarnya ada perbedaan yang cukup signifikan antara kedua jenis kacang ini. Salah satunya terletak pada proses pengolahan yang berbeda. Berikut ini adalah penjelasan mengenai pengolahan edamame dan kedelai yang benar.
- Pengolahan Edamame
- Petik edamame dari tanaman
- Cuci edamame hingga bersih
- Rebus edamame selama 5-7 menit dengan air yang sudah diberi garam
- Tiriskan dan biarkan edamame dingin
Edamame merupakan jenis kacang kedelai yang masih muda dan belum matang sepenuhnya. Pengolahan edamame sebenarnya cukup simpel dan tidak memerlukan proses penggilingan seperti pada kedelai. Berikut ini adalah beberapa tahap pengolahan edamame yang benar:
Dengan mengikuti tahap pengolahan edamame tersebut, maka edamame siap untuk dihidangkan sebagai camilan atau digunakan menjadi bahan tambahan dalam salad, sup, atau hidangan lainnya.
- Pengolahan Kedelai
- Penyortiran: Pisahkan biji kedelai yang rusak dan kotor dari biji yang layak untuk diolah
- Penghilangan kulit: Rendam biji kedelai dalam air selama 6-8 jam, kemudian kupas kulit kedelai sampai benar-benar bersih
- Pencucian: Cuci bersih kedelai hingga bersih dan kemudian tiriskan
- Penyaringan: Biji kedelai yang sudah dicuci harus disaring menggunakan kain tipis untuk mempertahankan sari kedelai
- Penggilingan: Giling kedelai hingga halus untuk dijadikan tempe atau tahu
Kedelai sebelum diolah harus lebih dulu dipanen dan dibersihkan. Berikut ini adalah tahap-tahap pengolahan kedelai yang benar:
Setelah dilalui tahap pengolahan yang panjang, kedelai siap untuk diolah menjadi berbagai jenis makanan seperti tempe, tahu, atau susu kedelai.
Jadi, setelah mengetahui perbedaan antara edamame dan kedelai, kamu juga bisa mencoba mengolah kedua jenis kacang ini dengan benar untuk mendapatkan hasil yang terbaik. Selamat mencoba!
Manfaat Edamame dan Kedelai bagi Kesehatan
Edamame dan kedelai adalah sumber makanan yang tidak hanya lezat, tetapi juga menyimpan banyak manfaat kesehatan. Berikut adalah beberapa manfaat edamame dan kedelai bagi kesehatan:
- Meningkatkan kesehatan jantung
- Mengurangi risiko kanker
- Membantu mengontrol gula darah
Kedelai mengandung isoflavon yang dapat membantu menurunkan kolesterol LDL atau kolesterol jahat. Kandungan serat dalam edamame juga membantu menjaga kesehatan jantung dengan menurunkan kadar kolesterol dalam darah.
Kedelai mengandung senyawa alami bernama fitoestrogen yang dapat membantu mencegah kanker payudara, prostat, dan usus. Isoflavon dalam kedelai dapat menghambat pertumbuhan sel kanker dalam tubuh.
Kedelai kaya akan serat dan protein, membantu memperlambat penyerapan karbohidrat dalam tubuh. Ini membantu menjaga gula darah tetap stabil dan mencegah terjadinya lonjakan gula darah drastis setelah makan.
Perbedaan antara Edamame dan Kedelai
Edamame dan kedelai adalah kacang-kacangan yang berasal dari tanaman yang sama, Glycine max. Namun, keduanya memiliki perbedaan dalam bentuk dan cara pengolahan. Berikut adalah perbedaan antara edamame dan kedelai:
| Edamame | Kedelai |
|---|---|
| Dikonsumsi dalam kulit polong | Dikonsumsi setelah kulit dihilangkan |
| Ukuran lebih kecil | Ukuran lebih besar |
| Dikonsumsi sebagai camilan atau pelengkap makanan | Dikonsumsi sebagai sumber protein dalam makanan olahan |
Menjaga Kesehatan Tulang dan Menopause
Kedelai mengandung isoflavon yang berfungsi sebagai fitoestrogen. Fitoestrogen dapat membantu menjaga kesehatan tulang dan mencegah osteoporosis pada wanita yang mengalami menopause. Studi juga menunjukkan bahwa konsumsi kedelai selama menopause dapat membantu mengurangi gejala tidak nyaman seperti hot flashes dan night sweats.
Ngomong-ngomong, Selamat Menikmati Edamame dan Kedelai!
Itulah perbedaan antara edamame dan kedelai. Sudah bisa menentukan mana yang lebih nikmat dan sesuai dengan selera Anda? Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat menambah wawasan Anda. Terima kasih sudah membaca, jangan lupa buat kunjungi lagi di lain waktu untuk informasi menarik lainnya. Selamat mencoba edamame dan kedelai!