Berbicara mengenai apa itu Lemhanas, mungkin sebagian dari kita masih terdapat yang tidak tahu mengenai lembaga ini. Lemhanas, singkatan dari Lembaga Ketahanan Nasional adalah lembaga pendidikan dan pelatihan yang berada di bawah Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Kemenkopolhukam). Lembaga ini menjadi barometer dalam pembinaan ketahanan nasional di Indonesia.
Banyak yang masih belum mengetahui pentingnya Lemhanas dalam menyiapkan angkatan penerus bangsa Indonesia. Lemhanas mempunyai peran penting dalam mempersiapkan sumber daya manusia yang mumpuni untuk menghadapi berbagai ancaman dan tantangan di masa depan. Lebih dari itu, lembaga ini juga menjadi forum untuk melakukan pembahasan strategis mengenai isu-isu yang mendesak dan belum terselesaikan di Indonesia.
Meski begitu, masih ada sebagian orang yang menganggap remeh peran penting Lemhanas dalam pembinaan ketahanan nasional. Padahal, keberadaan lembaga ini sangatlah diperlukan untuk membentuk para pemimpin yang berkualitas dan dapat memajukan Indonesia. Oleh karena itu, mari kita lebih memahami apa itu Lemhanas dan pentingnya peran lembaga ini dalam memajukan Indonesia ke depan.
Pengertian Lemhanas
Lemhanas adalah sebuah institusi pendidikan dan pelatihan yang berfokus pada pengembangan kemampuan kepemimpinan nasional. Dalam kamus besar bahasa Indonesia, lemhanas diartikan sebagai Lembaga Ketahanan Nasional. Lemhanas didirikan pada tanggal 6 Juni 1965 dan berada di bawah Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan.
Lembaga ini bertujuan untuk melatih dan mengembangkan kemampuan dan kapasitas para pemimpin nasional, baik dari sisi wawasan kebangsaan, kepemimpinan, ketahanan nasional, hingga strategi dan kebijakan dalam menghadapi dinamika dan tantangan global. Pesertanya terdiri dari para pejabat negara, pejabat publik, pimpinan badan usaha, academia, tokoh masyarakat, dan organisasi kepemudaan, dengan menyertakan beberapa tamu undangan dari luar negeri.
Sejarah Berdirinya Lemhanas
Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) adalah lembaga pemerintah Indonesia yang bertujuan untuk memperkuat ketahanan nasional Indonesia melalui pendidikan dan pelatihan tingkat lanjut bagi pemimpin, baik di militer maupun sipil. Lembaga ini dibentuk pertama kali pada tahun 1965, tepat setelah terjadinya peristiwa Gerakan 30 September yang menggulingkan Presiden Soekarno.
- Pada saat itu, pemerintah Indonesia merasa perlu untuk mendirikan lembaga yang fokus pada pelatihan pemimpin-pemimpin nasional untuk menghadapi situasi politik yang terus berubah di Indonesia.
- Awalnya, lembaga ini bernama Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Nasional (Pusdiklat Lemhanas).
- Pada tahun 1977, Pusdiklat Lemhanas berubah nama menjadi Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) dan diakui sebagai lembaga pemerintah non-departemen.
Selama lebih dari empat dekade berdirinya, Lemhannas sudah menghasilkan lebih dari 3.000 alumni yang mayoritas telah menjadi pemimpin di berbagai bidang, baik di pemerintahan, militer, maupun swasta.
Secara keseluruhan, Lemhannas terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pemimpin Indonesia melalui kursus-kursus dan pelatihan-pelatihan khusus. Lembaga ini juga memperkuat hubungan antarlembaga dan mengadakan kunjungan ke berbagai negara untuk memperluas wawasan para peserta.
To be continued…
Subtopics selanjutnya akan membahas program pelatihan di Lemhannas serta organisasi dan tugas-tugasnya.
Referensi
| Judul | Tahun Terbit | Penulis |
|---|---|---|
| Lemhanas, 50 Tahun Mencerdaskan Kepemimpinan Bangsa | 2015 | Kementerian Sekretariat Negara |
| Lembaga Ketahanan Nasional: Memperkokoh Ketahanan Nasional Melalui Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan | 2016 | Kementerian Sekretariat Negara |
Artikel dan publikasi pemerintah Indonesia terkait Lemhannas memberikan informasi yang lebih lengkap dan akurat.
Fungsi Kegiatan di Lemhanas
Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) merupakan salah satu lembaga negara yang didirikan dengan tujuan untuk membantu pemerintah dalam merencanakan dan menyelenggarakan kebijakan dan strategi ketahanan nasional. Lembaga ini juga bertugas untuk membantu pemerintah dalam memperkuat daya saing bangsa Indonesia di dunia internasional.
Fungsi Kegiatan di Lemhanas
- Penyusunan program pelatihan kepemimpinan nasional
- Pelaksanaan program pelatihan kepemimpinan nasional
- Penelitian dan pengembangan bidang ketahanan nasional
Pelatihan Kepemimpinan Nasional
Kegiatan pelatihan kepemimpinan nasional yang diselenggarakan oleh Lemhanas bertujuan untuk meningkatkan kualitas kepemimpinan di Indonesia. Peserta yang mengikuti program ini adalah para pemimpin dari berbagai sektor baik pemerintahan, swasta, maupun masyarakat sipil. Dalam program ini, peserta akan mendapat pengalaman dan pengetahuan tentang kebijakan dan strategi ketahanan nasional.
Selama program pelatihan, para peserta akan diberikan materi tentang beberapa hal, seperti:
- Kebijakan ketahanan nasional
- Manajemen risiko nasional
- Strategi pertahanan keamanan nasional
- Pembangunan sosial ekonomi nasional
Penelitian dan Pengembangan
Salah satu fungsi Lemhanas adalah melakukan penelitian dan pengembangan di bidang ketahanan nasional. Lemhanas melakukan kegiatan ini dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman mengenai ketahanan nasional, mengevaluasi kebijakan yang sudah ada, serta melakukan inovasi kebijakan yang lebih baik. Dalam pelaksanaan kegiatan ini, Lemhanas bekerja sama dengan berbagai lembaga pemerintahan, akademisi, hingga masyarakat sipil.
| Jenis Penelitian dan Pengembangan | Keterangan |
|---|---|
| Penelitian Keamanan Nasional | Studi mengenai isu-isu yang terkait dengan keamanan nasional |
| Kajian Strategi Pertahanan | Menganalisis strategi pertahanan nasional dan merumuskan inovasi kebijakan |
| Kajian Integritas Sistem Pemerintahan | Menilai integritas sistem pemerintahan untuk membangun good governance |
Dalam melaksanakan kegiatan penelitian dan pengembangan, Lemhanas juga berkoordinasi dengan berbagai lembaga penelitian lainnya guna memperoleh data dan informasi yang diperlukan. Selain itu, Lemhanas juga mendorong partisipasi publik dalam melakukan penelitian dan pengembangan untuk membangun budaya keterbukaan dan partisipasi publik dalam pembangunan nasional.
Program Pendidikan Lemhanas
Program Pendidikan Lemhanas merupakan salah satu kegiatan utama yang dilakukan oleh Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) dalam upaya mendukung terwujudnya tujuan dan fungsi lemhanas sebagai pusat pengembangan kepemimpinan nasional dan pusat pemikiran strategis nasional dalam bidang kebijakan nasional dan pertahanan keamanan.
Program Pendidikan Lemhanas memiliki beberapa subprogram yang berfokus pada pengembangan kepemimpinan nasional dan peningkatan kapasitas sumber daya manusia yang berkualitas dalam menghadapi tantangan global serta dinamika dalam negeri. Berikut adalah beberapa subprogram di Program Pendidikan Lemhanas:
- Program Diklat Pimpinan Tinggi (Diklat PT)
- Program Diklat Staf Khusus (Diklat SK)
- Program Diklat Manajemen dan Kebijakan Publik (Diklat MKP)
Program Diklat Pimpinan Tinggi (Diklat PT)
Diklat PT merupakan subprogram dalam Program Pendidikan Lemhanas yang memiliki fokus pada pengembangan kepemimpinan nasional pada tingkat pimpinan tertinggi baik di pemerintahan, TNI/Polri, BUMN/BUMD, maupun sektor swasta. Dalam subprogram ini, peserta akan mendapatkan pembekalan tentang pemikiran strategis, manajemen risiko, dan juga pengetahuan tentang kebijakan publik dalam rangka memajukan bangsa dan negara.
Program Diklat Staf Khusus (Diklat SK)
Diklat SK merupakan subprogram dalam Program Pendidikan Lemhanas yang ditujukan bagi staf khusus presiden, wakil presiden, serta pejabat negara dan pemerintahan tinggi lainnya. Subprogram ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan staf khusus dalam mendukung tugas-tugas pemimpin tertinggi negara. Peserta akan mendapatkan pembekalan tentang pemikiran strategis, manajemen risiko, dan juga keterampilan manajemen untuk membangun jaringan dan kerjasama yang efektif.
Program Diklat Manajemen dan Kebijakan Publik (Diklat MKP)
Diklat MKP merupakan subprogram dalam Program Pendidikan Lemhanas yang bertujuan meningkatkan kapasitas sumber daya manusia dalam bidang manajemen dan kebijakan publik. Subprogram ini sangat penting mengingat tantangan kebijakan dan manajemen publik semakin kompleks dan multidimensi. Peserta akan mendapatkan pembekalan tentang manajemen kebijakan publik, kebijakan pemerintah, aspek hukum, teknologi informasi, serta manajemen risiko.
Tujuan Program Pendidikan Lemhanas
| Tingkat Nasional | Tingkat Internasional |
| 1. Meningkatkan pemahaman dan kesadaran nasionalisme serta kebangsaan. | 1. Meningkatkan kerjasama internasional dalam bidang pengembangan sumber daya manusia dan pertukaran informasi strategis. |
| 2. Meningkatkan kapasitas dan kualitas pemimpin nasional melalui peningkatan kualitas pendidikan. | 2. Meningkatkan pemahaman mengenai dinamika global dan pengaruhnya terhadap kebijakan nasional. |
| 3. Mengembangkan pemikiran strategis yang inovatif dan proaktif dalam menghadapi tantangan nasional dan global. | 3. Memperkuat jaringan dan kerjasama antarlembaga nasional dan internasional. |
Program Pendidikan Lemhanas bertujuan untuk menciptakan generasi pemimpin nasional yang berkualitas, berintegritas, dan memiliki kemampuan untuk memimpin bangsa dan negara menuju tujuan yang lebih baik dan lebih maju.
Struktur Organisasi Lemhanas
Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) merupakan lembaga negara yang bertanggung jawab dalam menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan bagi calon pimpinan negara dan kepemimpinan nasional di Indonesia. Struktur organisasi Lemhanas terdiri dari beberapa unit kerja yang difokuskan pada tugas-tugas khusus yang terkait dengan program-program pelatihan dan pendidikan.
Unit-unit kerja tersebut antara lain:
- Bidang Program dan Pelaksanaan Pendidikan
- Bidang Kerjasama dan Pengembangan Strategis
- Bidang Penelitian dan Pengkajian Strategis
- Bidang Pengelolaan dan Sumber Daya
- Bidang Pengawasan dan Pengendalian
Masing-masing unit kerja memiliki peran dan tanggung jawab yang berbeda untuk menjalankan tugas-tugas Lemhanas secara efektif. Selain itu, Lemhanas juga memiliki pimpinan yang terdiri dari seorang Kepala Lembaga dan sejumlah Wakil Kepala Lembaga yang membantu dalam pengambilan keputusan strategis dan arahan kebijakan.
Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah struktur organisasi Lemhanas:
| Struktur Organisasi Lemhanas | Pimpinan |
|---|---|
| Kepala Lembaga | Letjen TNI Agus Widjojo |
| Wakil Kepala Lembaga I | Laksda TNI (Purn) Dr. Desi Albert Mamahit, S.E., M.A.P. |
| Wakil Kepala Lembaga II | Irjen Pol Drs. Teguh Sarwono |
| Wakil Kepala Lembaga III | Irjen Pol Drs. Herry Rudolf Nahak, M.Si |
Sebagai lembaga yang bertanggung jawab dalam menyiapkan calon pemimpin negara dan kepemimpinan nasional di Indonesia, struktur organisasi Lemhanas terdiri dari unit kerja yang berdedikasi tinggi terhadap tugas dan tanggung jawabnya. Dalam menjalankan program-program pelatihan dan pendidikan, Lemhanas menempatkan fokus pada pengembangan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia yang terkait dengan tugas-tugas negara, sehingga tercipta pemimpin yang berkualitas dan berintegritas tinggi dalam melaksanakan tugas-tugas negara dan kepemimpinan nasional.
Mengenal Dosen dan Tenaga Ahli di Lemhanas
Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) adalah lembaga pendidikan dan pelatihan tingkat tertinggi bagi pejabat negeri, baik sipil maupun militer. Sebagai lembaga pendidikan tingkat tinggi, Lemhanas mempekerjakan sejumlah dosen dan tenaga ahli sebagai pengajar dalam berbagai bidang. Berikut adalah beberapa informasi mengenai dosen dan tenaga ahli di Lemhanas.
- Dosen/Tenaga Pengajar Tetap, mereka adalah dosen dan tenaga ahli yang bekerja secara eksklusif di Lemhanas. Mereka memiliki latar belakang pendidikan serta pengalaman kerja yang cukup dalam bidang yang mereka ajarkan.
- Tenaga Ahli Tamu, biasanya mereka adalah praktisi atau ahli yang diundang untuk berbicara dalam rangka memenuhi kebutuhan spesifik dari program atau kursus. Biasanya mereka adalah pemimpin di bidangnya atau ahli dengan pengalaman kerja yang luas.
- Tenaga Ahli dari Organisasi Luar, mereka biasanya berasal dari lembaga pemerintah, organisasi internasional, LSM atau sektor swasta, dan diundang untuk memberikan pandangan dari sudut pandang yang berbeda mengenai isu-isu program di Lemhanas.
Dosen dan tenaga ahli di Lemhanas bukan hanya memiliki kredensial akademis, namun juga memiliki pengalaman langsung dalam bidang yang mereka ajarkan. Kebanyakan dari mereka telah memegang jabatan penting dalam instansi pemerintah atau sektor swasta sebelum menjadi pengajar di Lemhanas. Hal ini menunjukkan bahwa mereka tidak hanya memahami teori, tetapi juga memiliki pengalaman praktis dalam mengelola masalah-masalah yang terkait dengan bidang mereka.
Untuk memastikan bahwa tenaga pengajar di Lemhanas memiliki pengetahuan dan keterampilan yang mutakhir, lembaga ini juga terus melakukan kerja sama dengan berbagai lembaga dalam dan luar negeri. Misalnya, Lemhanas melakukan kerja sama dengan universitas-universitas terkemuka seperti Harvard University dan Waseda University dan memiliki jaringan kerja sama dengan berbagai organisasi internasional seperti United Nations Development Programme (UNDP) dan World Bank.
| Nama | Pendidikan | Bidang Keahlian |
|---|---|---|
| Prof. Dr. Arief Budiman | Doktor Ilmu Politik dari Universitas Indonesia | Politik |
| Dr. Tri Susantari | Doktor Ilmu Manajemen dari Universitas Padjajaran | Manajemen Bisnis |
| Dr. Irwan Abdullah | Doktor Teknik Informatika dan Komputer dari Universitas Gadjah Mada | Teknologi Informasi |
Dosen dan tenaga ahli di Lemhanas sangat berperan penting dalam mempersiapkan para pejabat negeri untuk menghadapi berbagai tantangan di masa depan. Mereka memberikan banyak wawasan dan pengalaman untuk meningkatkan keterampilan kepemimpinan dan manajemen para pejabat negeri dari berbagai instansi pemerintah. Dengan memiliki kurikulum yang komprehensif dan dukungan dari tenaga pengajar yang berkualitas, Lemhanas terus menciptakan pemimpin-pemimpin masa depan yang mampu menghadapi tantangan yang rumit dalam tugas mereka.
Kepanitiaan Kegiatan di Lemhanas
Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) adalah sebuah lembaga pemerintah yang bertanggung jawab untuk membantu meningkatkan kualitas SDM (Sumber Daya Manusia) di Indonesia. Salah satu cara yang dilakukan oleh Lemhanas untuk meningkatkan kualitas tersebut adalah dengan mengadakan berbagai kegiatan, seperti pelatihan, kursus, seminar, dan konferensi.
Dalam mengadakan kegiatan tersebut, tentunya dibutuhkan panitia yang dapat mengelola dan mengatur semua aspek acara. Kepanitiaan kegiatan di Lemhanas terdiri dari beberapa sub-bagian yaitu:
- Kepanitiaan Umum
- Kepanitiaan Materi
- Kepanitiaan Perlengkapan
- Kepanitiaan Konsumsi
- Kepanitiaan Acara Tambahan
- Kepanitiaan Humas
- Kepanitiaan Keamanan
Setiap sub-bagian memiliki tanggung jawab yang berbeda dalam menyelenggarakan kegiatan di Lemhanas, mulai dari mempersiapkan materi, perlengkapan hingga keamanan acara.
Berikut adalah tugas dan tanggung jawab dari masing-masing sub-bagian kepanitiaan:
| Sub-bagian Kepanitiaan | Tugas |
|---|---|
| Kepanitiaan Umum | Mengatur dan mengelola seluruh kegiatan dalam acara secara umum |
| Kepanitiaan Materi | Mempersiapkan materi yang akan disampaikan selama kegiatan |
| Kepanitiaan Perlengkapan | Mengurus perlengkapan yang dibutuhkan dalam acara seperti sound system, LCD projector, dan lain-lain |
| Kepanitiaan Konsumsi | Mengatur makanan dan minuman yang akan disediakan selama kegiatan |
| Kepanitiaan Acara Tambahan | Mengatur dan menyiapkan acara tambahan seperti hiburan atau kegiatan sosial selama kegiatan berlangsung |
| Kepanitiaan Humas | Mengurus hubungan dengan pihak luar dan mempersiapkan publikasi acara |
| Kepanitiaan Keamanan | Menjaga keamanan dan kenyamanan selama kegiatan berlangsung |
Dalam mempersiapkan kegiatan di Lemhanas, kualitas kepanitiaan sangatlah penting karena akan mempengaruhi kesuksesan suatu acara. Oleh karena itu, Lemhanas selalu berkomitmen untuk memilih dan melatih para anggota kepanitiaan agar dapat melaksanakan tugasnya secara profesional dan menghasilkan kegiatan yang sukses dan bermanfaat bagi masyarakat.
Itu dia, Apa Itu Lemhanas?
Sekian, artikel ini membahas tentang apa itu Lemhanas serta fungsi dan tujuannya. Semoga informasi yang kami berikan dapat bermanfaat bagi pembaca. Terima kasih sudah membaca artikel ini dan jangan lupa untuk kembali mengunjungi situs kami untuk mendapatkan informasi terbaru lainnya. Sampai jumpa!