Bantuan Langsung Sementara Masyarakat atau yang lebih dikenal dengan BLSM adalah sebuah program bantuan sosial yang diberikan oleh pemerintah Indonesia kepada masyarakat yang terdampak oleh pandemi Covid-19. Program ini dirancang sebagai upaya penanggulangan dampak ekonomi yang ditimbulkan akibat pandemi Covid-19. Bantuan yang diberikan berupa uang tunai yang diberikan langsung kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
BLSM diharapkan dapat membantu masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19, terutama mereka yang mengalami kesulitan dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Program ini meliputi seluruh Indonesia dan ditargetkan untuk memberikan bantuan kepada lebih dari 12 juta KPM. Bantuan yang diberikan sebesar Rp 600.000 per KPM.
Masyarakat yang ingin menerima bantuan BLSM harus memenuhi beberapa persyaratan, seperti termasuk dalam data kependudukan, tidak masuk dalam program bantuan lain, serta memenuhi kriteria kelompok sasaran. Bantuan ini diharapkan dapat membantu masyarakat untuk memperbaiki kondisi ekonomi mereka dan meningkatkan kesejahteraan.
Apa Itu BLSM
BLSM adalah singkatan dari Bantuan Langsung Sementara Masyarakat. Program ini diselenggarakan oleh pemerintah Indonesia untuk membantu masyarakat yang terdampak oleh bencana alam, konflik sosial, atau hal lain yang mengakibatkan kehilangan sementara penghasilan atau kesulitan dalam memenuhi kebutuhan hidup.
Program BLSM diinisiasi oleh Kementerian Sosial Republik Indonesia dan diarahkan kepada masyarakat yang membutuhkan, terutama yang berada di wilayah terdampak. BLSM memiliki tujuan untuk memberikan bantuan dalam bentuk uang tunai atau sembako guna memenuhi kebutuhan dasar selama beberapa bulan.
Syarat dan Ketentuan Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM)
Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) adalah program bantuan sosial dari pemerintah Indonesia yang diberikan kepada masyarakat yang terdampak pandemi COVID-19. Untuk dapat mengikuti program ini, ada beberapa syarat dan ketentuan yang harus dipenuhi oleh calon penerima bantuan. Berikut adalah penjelasan rinci mengenai syarat dan ketentuan BLSM:
- Warga Negara Indonesia (WNI) dengan usia minimal 18 tahun
- Tidak tercatat sebagai Penerima Bantuan Sosial Tunai (BST) atau Bantuan Sosial Beras Sejahtera (BSBS)
- Tidak menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) atau Pegawai Negeri Sipil (PNS)
Selain syarat di atas, terdapat ketentuan lain yang harus diperhatikan oleh penerima bantuan. Berikut adalah ketentuan-ketentuan yang harus dipenuhi:
- Bantuan diberikan satu kali dalam waktu 3 bulan, dimulai dari bulan April hingga bulan Juni 2020
- Bantuan yang diterima sebesar Rp600.000,- per bulan
- Penyaluran bantuan dilakukan melalui bank yang sudah ditentukan oleh pemerintah
- Bantuan hanya diberikan kepada satu orang dalam satu keluarga dan hanya bisa diambil di satu tempat penyaluran yang sudah ditentukan
- Penerima bantuan wajib menandatangani surat pernyataan yang berisi mengenai penerimaan bantuan, tidak menerima bantuan lain, dan dapat diproses hukum jika melakukan pemalsuan data
Untuk lebih jelasnya, berikut adalah tabel mengenai besaran bantuan berdasarkan jumlah anggota keluarga:
Jumlah Anggota Keluarga | Besaran Bantuan |
---|---|
1 orang | Rp. 600.000,- per bulan |
2 orang | Rp. 1.200.000,- per bulan |
3 orang | Rp. 1.800.000,- per bulan |
4 orang | Rp. 2.400.000,- per bulan |
5 orang atau lebih | Rp. 3.000.000,- per bulan |
Dengan memenuhi syarat dan ketentuan yang telah ditetapkan, diharapkan bantuan BLSM dapat membantu meringankan beban ekonomi masyarakat yang terdampak pandemi COVID-19 di Indonesia.
Sumber Dana BLSM
Program Bantuan Langsung Sementara Masyarakat atau BLSM merupakan program pemerintah yang dicanangkan untuk memberikan bantuan sosial kepada masyarakat yang terdampak pandemi covid-19. Pemain dan pelaku ekonomi kecil seperti UMKM menjadi penerima manfaat dari program ini, sehingga dapat memperoleh bantuan dalam mengatasi dampak pandemi pada bisnisnya. Namun, sumber bantuan apa saja yang digunakan untuk melaksanakan program bantuan ini?
- Anggaran Pemerintah
- Sumbangan dari Donatur dan Perusahaan
- Dana Pinjaman
Sumber dana yang pertama adalah anggaran pemerintah. Pemerintah melalui Kementerian Sosial telah mengalokasikan dana untuk menangani pandemi covid-19, termasuk program BLSM ini. Dana itu kemudian dialokasikan kepada pihak yang bertugas menyalurkan bantuan, dalam hal ini Bank BRI.
Sumber dana selanjutnya adalah sumbangan dari donatur dan perusahaan. Bantuan ini diperoleh dari pihak swasta yang memberikan sumbangan dalam bentuk uang, barang, atau jasa. Donatur dan perusahaan berniat membantu masyarakat dalam menghadapi dampak negatif pandemi covid-19. Dana yang diterima kemudian digunakan untuk membeli bahan dan modal usaha bagi para pemain ekonomi kecil, seperti UMKM.
Sumber dana terakhir yang digunakan untuk membiayai program bantuan BLSM adalah dana pinjaman. Bank BRI yang bertugas menyalurkan bantuan tersebut menyediakan dana pinjaman bagi pelaku ekonomi kecil yang terdampak pandemi. Namun, untuk mengajukan pinjaman, pihak pemohon harus memenuhi syarat dan ketentuan yang ditetapkan oleh Bank BRI termasuk mengembalikan pinjaman dan bunga dengan tepat waktu.
Secara keseluruhan, sumber dana BLSM berasal dari anggaran pemerintah, sumbangan donatur dan perusahaan, serta dana pinjaman. Semoga melalui bantuan ini, ekonomi masyarakat Indonesia dapat segera pulih dan bangkit kembali setelah mengalami dampak akibat pandemi covid-19.
Mekanisme Pendaftaran BLSM
Badan Layanan Umum (BLU) Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) menyediakan dana Beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (BLSM) bagi mahasiswa berprestasi dengan kondisi finansial yang kurang mampu. Berikut adalah mekanisme pendaftaran BLSM.
- Persiapkan dokumen-dokumen yang diperlukan seperti KTP, Kartu Keluarga, dan dokumen pendukung lainnya.
- Buka website LPDP dan klik menu pendaftaran BLSM.
- Isi formulir pendaftaran BLSM secara online dan upload dokumen-dokumen pendukung.
- Tunggu proses seleksi administrasi dan pengumuman calon penerima BLSM.
Setelah tahap seleksi administrasi selesai, para calon penerima akan mengikuti tahap seleksi berikutnya dalam bentuk tes tertulis, wawancara, dan penilaian prestasi akademik. Setelah itu, calon penerima akan mendapatkan notifikasi apabila terpilih untuk menerima dana BLSM dari LPDP. Besaran dana BLSM yang diterima akan disesuaikan dengan kondisi finansial dan prestasi akademik masing-masing penerima.
Berikut adalah persyaratan umum bagi mahasiswa yang ingin mendaftarkan diri sebagai penerima beasiswa BLSM:
Persyaratan | Keterangan |
---|---|
Warga Negara Indonesia | Calon penerima harus memiliki paspor atau KTP yang masih berlaku |
Mahasiswa Aktif | Calon penerima sedang terdaftar sebagai mahasiswa di perguruan tinggi terkemuka |
Indek Prestasi Kumulatif (IPK) Min. 3.0 | Calon penerima harus memiliki IPK minimal 3.0 dalam skala 4.0 atau setara |
Pendapatan Orang Tua | Calon penerima harus berasal dari keluarga dengan pendapatan tidak lebih dari Rp 4 juta per bulan |
Itulah mekanisme pendaftaran BLSM yang disediakan oleh LPDP. Dengan adanya program ini, diharapkan dapat memberikan kesempatan bagi mahasiswa berprestasi dan kurang mampu untuk mengembangkan potensi diri dan meraih cita-cita.
Keuntungan dari BLSM
Bantuan Langsung Sementara Masyarakat atau yang lebih dikenal dengan BLSM merupakan program bantuan sosial yang diselenggarakan oleh pemerintah Indonesia untuk membantu masyarakat yang terkena dampak pandemi COVID-19. Berikut adalah beberapa keuntungan dari BLSM:
- BLSM memberikan bantuan langsung tunai sebesar Rp 600.000 per bulan selama 4 bulan bagi keluarga yang terdampak pandemi COVID-19.
- Program BLSM ini dapat membantu meringankan beban ekonomi keluarga yang terdampak pandemi COVID-19 dan berada di masyarakat yang kurang mampu.
- Penerima BLSM tidak dipungut biaya alias gratis.
- BLSM memberikan keuntungan bagi pemerintah karena dapat memperkuat daya beli masyarakat yang kemudian akan meningkatkan perekonomian nasional.
- Program BLSM juga berpotensi untuk memberikan dampak positif melalui peningkatan pengeluaran masyarakat dan meningkatkan konsumsi masyarakat dalam negeri.
Bagaimana Cara Mendaftar untuk Mendapatkan Bantuan dari BLSM?
Bagi masyarakat yang ingin mendaftar untuk mendapatkan bantuan dari BLSM, dapat dilakukan dengan beberapa langkah mudah, yaitu:
- Pastikan sudah memiliki Kartu Keluarga (KK).
- Melakukan pendaftaran melalui aplikasi eform.bri.co.id/blsm.
- Masukkan nomor Kartu Keluarga, Nomor Induk Kependudukan (NIK), dan nomor HP yang aktif.
- Untuk verifikasi pendaftaran, pihak bank akan mengirimkan OTP (One Time Password) yang harus dimasukkan dalam aplikasi.
- Setelah berhasil melakukan verifikasi, penerima akan menerima notifikasi melalui aplikasi dan SMS.
Tata Cara Mendapatkan BLSM untuk Usaha Mikro?
Bagi masyarakat yang memiliki usaha mikro dan kecil, dapat memperoleh bantuan dari program BLSM. Adapun penjelasan mengenai tata cara mendapatkan BLSM untuk usaha mikro sebagai berikut:
Mulai Mei 2021, Kementerian Koperasi dan UKM akan menyediakan database penerima bantuan mikro. Database tersebut akan diintegrasikan dengan aplikasi Dukcapil dan keanggotaan Koperasi, sehingga memungkinkan para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang belum terdaftar di aplikasi BLSM dan penerima bantuan sosial lainnya, bisa mendaftar untuk menerima bantuan senilai Rp. 1,2 juta yang akan dibayarkan selama 4 bulan.
Kriteria Usaha | Besarnya Bantuan |
---|---|
UMKM mikro | Rp. 1,2 juta |
UMKM kecil | Rp. 3 juta |
Bagi pelaku usaha mikro yang ingin mendapatkan bantuan senilai Rp. 1,2 juta selama 4 bulan, dapat melakukan pendaftaran melalui website https://bpum.kemenkopukm.go.id/ pada link Bantuan Produktif Usaha Mikro.
Rekomendasi Institusi untuk BLSM
Bantuan Langsung Sementara Masyarakat atau BLSM merupakan program bantuan sosial yang diberikan oleh pemerintah Indonesia untuk membantu masyarakat yang terdampak pandemic COVID-19. Program ini diberikan dalam bentuk bantuan tunai yang diberikan selama tiga bulan secara berturut-turut. Bagi Anda yang terdampak pandemic COVID-19 dan berhak menerima BLSM, berikut adalah beberapa institusi yang dapat memberikan rekomendasi untuk mengajukan BLSM.
- Dinas Sosial
- Kementerian Ketenagakerjaan
- Koperasi
Dinas Sosial merupakan institusi yang fokus pada masalah sosial. Anda dapat mengunjungi kantor Dinas Sosial terdekat untuk memperoleh rekomendasi dan pengajuan BLSM. Pihak Dinas Sosial juga dapat membantu dalam proses pengajuan apabila ada kendala teknis dalam mengakses aplikasi eform.blsm.kemensos.go.id.
Kementerian Ketenagakerjaan juga dapat memberikan rekomendasi untuk BLSM bagi masyarakat yang terdampak langsung akibat pemutusan hubungan kerja (PHK) yang terjadi pada masa pandemi. Masyarakat terdampak PHK dapat mengajukan surat keterangan terdampak PHK kepada kantor dinas ketenagakerjaan untuk memperoleh rekomendasi BLSM.
Bagi karyawan yang tergabung dalam koperasi, koperasi tempat Anda bekerja juga dapat memberikan rekomendasi untuk BLSM. Karyawan yang tergabung dalam koperasi biasanya memperoleh bantuan finansial dari koperasi dalam bentuk simpanan sukarela. Koperasi tersebut dapat memberikan rekomendasi untuk BLSM bagi karyawan yang memenuhi syarat.
Proses Pengajuan dan Persyaratan BLSM
Agar dapat menerima bantuan BLSM, Anda harus melewati proses pengajuan yang melalui beberapa tahap. Berikut adalah proses pengajuan dan persyaratan BLSM.
Proses Pengajuan:
- Mengunjungi laman eform.blsm.kemensos.go.id pada browser Internet yang tersedia
- Mengisi formulir pengajuan BLSM sesuai dengan data yang diminta
- Mengunduh surat keterangan sebagai bukti pengajuan BLSM
- Meningkatkan kualifikasi kategori Calon Penerima Bantuan melalui data validasi
- Proses seleksi oleh Kemensos untuk mengeluarkan Daftar Penerima Bantuan (DPB)
- Distribusi BLSM dengan tahapan verifikasi penerima oleh aparat terkait
Persyaratan:
Persyaratan | Penjelasan |
---|---|
Tidak berpenghasilan | Masyarakat yang tidak memiliki penghasilan atau mengalami penurunan pendapatan di bawah batas minimum |
Bukan penerima program sosial lain di tingkat pusat atau daerah | Bersedia mengikuti tata cara penerimaan sesuai norma agama, norma sosial, dan norma hukum yang berlaku. |
Bersedia mematuhi persyaratan administratif, teknis, dan prosedural yang diberlakukan Kemensos dalam program BLSM | Menyerahkan dokumen pendukung sesuai ketentuan sesuai dengan catatan elektronik antara Kemensos dengan Kementerian/Lembaga terkait |
Dengan mengetahui institusi yang dapat memberikan rekomendasi untuk BLSM dan persyaratan serta proses pengajuan BLSM, diharapkan masyarakat yang terdampak pandemic COVID-19 dapat memanfaatkannya sebagai bantuan finansial untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
Perbedaan BLT dan BLSM
Bantuan Langsung Tunai (BLT) dan Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) adalah dua program pemerintah yang disiapkan untuk membantu masyarakat yang terdampak pandemi COVID-19. Meski tujuannya sama, namun terdapat perbedaan antara BLT dan BLSM terutama dalam sistem pengajuannya.
- BLT diberikan secara rutin setiap bulannya dan berlaku terus menerus hingga pandemi berakhir, sementara BLSM hanya diberikan sekali dalam jangka pendek.
- BLT ditujukan untuk masyarakat terdampak pandemi COVID-19 secara ekonomi, sedangkan BLSM hanya diberikan untuk masyarakat yang berada di wilayah PPKM level 4.
- BLT berbasis data terkini dari Kementerian Sosial, sedangkan BLSM berbasis pada data terakhir dari Dukcapil.
Perbedaan lainnya mencakup nilai bantuan dan kriteria penerima, di mana BLT berjumlah 300 ribu per bulan dan diberikan kepada keluarga rentan dengan kriteria tertentu, sementara BLSM berbeda-beda nilainya dan diberikan pada seluruh masyarakat di wilayah PPKM level 4.
Jadi, meskipun keduanya ditujukan untuk membantu masyarakat yang terdampak pandemi COVID-19, namun BLT dan BLSM memiliki perbedaan yang signifikan dalam sisi pengajuannya, jumlah, nilai, dan kriteria penerimanya.
Seakan-akan Kamu Sudah Warga Pribumi Indonesia Setelah Tahu Apa Itu BLSM
Wow! Kamu sudah tahu apa itu BLSM. Sekarang, kamu seakan-akan sudah jadi warga pribumi Indonesia yang paham betul betapa BLSM bisa membantu banyak masyarakat kurang mampu. Yuk, kita dukung program BLSM untuk membantu Indonesia menjadi lebih baik. Terima kasih sudah membaca artikel ini. Jangan lupa kunjungi lagi website kami nanti ya untuk informasi-informasi menarik selanjutnya. Sampai jumpa!