Kamera Nikon Zf telah menjadi sorotan utama dalam dunia fotografi tahun ini. Namun, gambar pertama yang bocor dari kamera full-frame bergaya retro ini menunjukkan kemungkinan perbedaan pendapat di kalangan penggemar.
Beberapa gambar yang dibagikan oleh Nikon Rumors menggambarkan kamera yang sangat mirip dengan Nikon Z fc, yang lebih ditujukan untuk para hobiis, daripada menjadi pilihan yang lebih profesional seperti yang diharapkan beberapa orang.
Potret Awal Nikon Zf Membangkitkan Keraguan di Kalangan Pecinta Fotografi
Kesamaan yang erat antara Nikon Zf dan Z fc memiliki keuntungan tersendiri bagi fotografer perjalanan. Berdasarkan gambar yang bocor, Nikon Zf kemungkinan akan menjadi kamera full-frame terkecil yang pernah diciptakan oleh Nikon, dan juga mungkin memiliki harga lebih terjangkau dibandingkan Nikon Z6 II (yang diluncurkan pada tahun 2020).
Satu-satunya perbedaan kecil antara Nikon Zf dan Z fc tampaknya adalah pegangan yang sedikit lebih besar (meskipun tidak sekuat pada seri Z6 dan Z7), serta opsi mode baru ‘B&W’ pada dial mode. Penggunaan viewfinder yang lebih besar juga mengindikasikan bahwa Nikon Zf mungkin akan dilengkapi dengan viewfinder elektronik yang lebih baik, suatu hal yang sangat penting untuk kamera full-frame.
Spesifikasi dan Fitur yang Diharapkan dari Nikon Zf
Meskipun beberapa elemen mungkin tidak memenuhi harapan para fotografer profesional, kabar terbaru mengungkapkan bahwa peningkatan terbesar pada Nikon Zf akan berfokus pada sisi internal.
Diharapkan kamera ini akan dilengkapi dengan stabilisasi gambar in-body (yang tampaknya ada pada layar belakang gambar yang bocor dari Nikon Rumors), dua slot kartu memori (meningkat dari satu slot pada Z fc), dan performa autofokus yang sejajar dengan Nikon Z5 dan Nikon Z6 II.
Dengan sensor BSI full-frame 24,4MP, peningkatan kualitas konstruksi, dan kabar mengenai fitur Pixel Shift mode yang lebih tinggi dari Nikon, Nikon Zf tetap menjadi pilihan menarik bagi para amatir yang antusias. Namun, bagi para profesional yang mencari kamera retro Nikon Z8 dengan fitur lebih canggih, Nikon Zf mungkin belum sepenuhnya memenuhi harapan.
Tantangan yang Dihadapi
Seperti halnya Nikon Z fc, Nikon Zf juga akan terinspirasi oleh kamera Nikon FM2 dan FM3A yang dulu populer. Namun, Nikon Zf tidak sepenuhnya menjadi replika dari kedua model tersebut. Meskipun Nikon FM2 dikenal sebagai kamera mekanis tanpa baterai yang kuat dan tahan lama, serta FM3A adalah SLR manual terakhir dari Nikon, Nikon Zf mencoba menggabungkan semangat warisan dengan kompromi praktis yang diperlukan dalam teknologi mirrorless terkini, seperti stabilisasi gambar in-body (IBIS) dan viewfinder elektronik besar.
Namun, beberapa kalangan mungkin mengharapkan Nikon untuk lebih “berani” dengan menyertakan fitur-fitur seperti joystick autofokus dan pegangan yang lebih besar. Meskipun demikian, ukuran kecil Nikon Zf dan spesifikasi modern full-frame yang diusungnya mungkin merupakan kombinasi yang menarik, terutama jika harganya sesuai. Menurut rumor, informasi lebih lanjut mengenai harga akan diumumkan saat Nikon Zf secara resmi diluncurkan antara Agustus hingga akhir September.
Dengan segala pro dan kontra yang dimunculkan oleh gambar bocoran ini, satu hal yang pasti adalah bahwa Nikon Zf telah mencuri perhatian para pecinta fotografi. Meskipun belum sepenuhnya memenuhi harapan para profesional yang mencari kamera high-end, kamera ini tetap menjadi opsi menarik untuk kalangan amatir yang menginginkan perpaduan antara gaya retro dan teknologi mutakhir dalam dunia fotografi.